tag:blogger.com,1999:blog-63572154124995946962024-03-05T06:37:47.941-08:00Bondan Prakoso feat. Fade 2 Black<a href="http://glowtxt.com/"><img src="http://img39.imageshack.us/img39/877/968ac08cf1f166ac913c911f.gif" border="0" alt="Cool text generator" title="glowtxt.com image"></a>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.comBlogger19125tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-62815683676668655752011-11-21T20:49:00.000-08:002011-11-21T20:57:36.369-08:00Sistem transportasi pada Invertebrata<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><br />
Sistem transportasi sering disebut sistem sirkulasi atau peredaran darah. Sistem transportasi berfungsi untuk mengangkut <a href="http://biologimediacentre.com/" rel="nofollow" target="_blank" title="sel">sel</a>-sel darah serta mengangkut nutrisi (sari makanan) yang diperlukan oleh sel-sel tubuh.<br />
<h2><span style="color: #a5a5a5;">Sistem transportasi pada Invertebrata</span></h2>Berikut ini adalah berbagai macam sistem peredaran pada mikroorganisme dan invertebrata.<br />
<h4>Protozoa (protista mirip hewan)</h4>Tubuh protozoa hanya terdiri atas satu sel. Oleh sebab itu, seluruh proses hidupnya termasuk transportasi dilaksanakan oleh sel itu sendiri. Oksigen yang diperlukan <i>diserap melalui seluruh permukaan tubuhnya</i>, selanjutnya akan menyebar ke seluruh tubuh dengan cara difusi di dalam sitoplasma. Zat makanan dicerna dan diedarkan oleh vakuola makanan. Proses peredaran zat seperti ini misalnya pada <i>Paramaecium</i> dan <i>Amoeba</i>.<br />
<img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" class="thinglinkFetching" height="218" src="https://lh5.googleusercontent.com/-71VmwgJ5qCc/TiUpzrBp4gI/AAAAAAAABq0/gQcv48LqINs/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" width="404" /><br />
<img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" class="thinglinkFetching" height="137" src="https://lh5.googleusercontent.com/-8E8SajPiP5I/TiUGOhXJ-mI/AAAAAAAABpg/u9G8wAjtfjY/s400/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" width="200" /><img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" class="thinglinkFetching" height="136" src="https://lh3.googleusercontent.com/-9OqAoNHF2U0/TiUGXR9kdLI/AAAAAAAABpk/knkOl-cwUPM/s400/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" width="200" /><br />
<div style="margin: 10px auto; text-align: center;"><span id="show_ads_c333d2d230d9f52071217aee0bbabe64_12924"></span> </div><h6><i>Paramecium caudatum</i> dan <i>Amoeba proteus</i></h6><h4>Coelenterata</h4><br />
<a name='more'></a>Pada invertebrata yang belum memiliki sistem peredaran khusus, misalnya Hydra, transportasinya dilakukan oleh sistem gastrovaskuler, yakni saluran pencernaan yang berfungsi sekaligus sebagai alat peredaran. Saluran pencernaan pada Hydra bercabang-cabang dan bercabang-cabang lagi ke semua bagian tubuh. Percabangan ini menyebabkan permukaan dalam saluran pencemaan semakin luas, sehingga saluran ini akan lebih efisien dalam melakukan penyerapan zat sekaligus mengantarkan zat yang diserapnya ke seluruh jaringan tubuh. Dengan demikian, walaupun pada hewan ini tidak terdapat sistem peredaran khusus, zat yang diserap oleh saluran pencernaan akan dapat mencapai seluruh jaringan tubuh.<br />
<img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" class="thinglinkFetching" height="174" src="https://lh6.googleusercontent.com/-RoTeYPcsGig/TiUHgC2AT5I/AAAAAAAABpo/O9JxT0BTUpE/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" width="200" /><img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" class="thinglinkFetching" height="480" src="https://lh5.googleusercontent.com/-XV_P06cCoQ0/TiUIRFQnAPI/AAAAAAAABp4/nM6eogkzI6w/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" width="255" /><br />
<h6><i>Hydra viridis</i>. Kanan: skesta penampang tubuh Hydra</h6><h4>Serangga</h4>Alat peredaran darah serangga, misalnya belalang, terdiri atas jantung pembuluh dan pembuluh darah. Bila jantung pembuluh berdenyut, darah akan terpompa ke arah depan melalui aorta. Selanjutnya darah akan beredar bebas ke seluruh tubuh tanpa melalui pembuluh pembuluh darah. Itulah sebabnya sistem peredaran darah pada serangga disebut sistem peredaran darah terbuka. <br />
<img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" class="thinglinkFetching" height="284" src="https://lh3.googleusercontent.com/-8Yn8J8rwASc/TiUqEL1VaWI/AAAAAAAABrA/XUynwuL1Uhs/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" width="400" /><br />
<h6>Pembagian tubuh belalang. Perhatikan jantung pembuluhnya (heart).</h6><img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" class="thinglinkFetching" height="199" src="https://lh5.googleusercontent.com/-D8NHZHBIHI4/TiUqZ06EkwI/AAAAAAAABrM/aYQlTA6FGiM/s640/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" width="400" /><br />
<h6>Struktur jantung pembuluh pada belalang. Darah yang dipompa jantung keluar dari dalam pembuluh darah (peredaran terbuka). Darah yang beredar langsung diluar pembuluh ini sering disebut hemolimfe.</h6>Selama dalam peredarannya, darah mensuplai zat makanan ke jaringan-jaringan dan mengambil zat-zat sisa metabolisme. Selanjutnya darah dari jaringan akan kembali ke jantung pembuluh melalui lubang-lubang halus (ostium) yang terdapat diantara gelembung jantung.<br />
Darah serangga tidak mengandung hemoglobin maka tidak berwarna merah. Darah serangga hanya berperan mengedarkan nutrisi dan tidak berperan dalam pengangkutan oksigen, karena oksigen telah diedarkan oleh sistem trakea yang bercabang-cabang menuju ke berbagai jaringan.<br />
<h4>Cacing</h4>Peredaran darah cacing merupakan peredaran tertutup. Selama dalam peredarannya darah tetap berada di dalam pembuluh. Alat peredaran darah cacing tanah terdiri atas pembuluh darah punggung (dorsal), pembuluh darah perut (ventral) dan lima pasang lengkung aorta yang berfungsi sebagai jantung. Karena itu jantung cacing sering disebut jantung aorta.<br />
<img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" class="thinglinkFetching" height="446" src="https://lh3.googleusercontent.com/-PVg3tSFcTIQ/TiUg8eRIPcI/AAAAAAAABqk/I8cRzRnoc1s/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" width="400" /><br />
<h6>Perhatikan bagian berwarna merah. Itulah jantung aorta pada cacing.</h6><h6><img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" class="thinglinkFetching" height="183" src="https://lh3.googleusercontent.com/-LZigfZeg-yk/TiUlJQsI6qI/AAAAAAAABqo/NAwF-fU0RBw/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (1) : Sistem transportasi pada Invertebrata" width="400" /></h6><h6>Jantung aorta pada cacing tanah, terbagi menjadi pembuluh darah dorsal dan ventral</h6>Bila pembuluh punggung dan jantung berdenyut, darah mengalir menuju ke pembuluh darah perut, lalu mengalir menuju ke bagian belakang (posterior) tubuh dan selanjutnya kembali ke jantung aorta melalui poembuluh darah punggung. Darah yang beredar mengangkut nutrisi dan oksigen, serta mengambil sisa metabolisme untuk dikeluarkan dari dalam tubuh.<br />
Cacing tanah belum memiliki alat pernapasan khusus. Oksigen dari udara bebas berdifusi ke dalam darah cacing melalui seluruh permukaan kulit. Dari sini oksigen diangkut oleh darah didalam kapiler bersama-sama dengan darah yang mengangkut zat makanan dari usus menuju ke pembuluh darah punggung. Selanjutnya darah tersebut dipompakan keseluruh jaringan tubuh.<br />
Berbeda dengan darah vertebrata yang hemoglobinnya terikat dalam sel darah merah, hemoglobin darah cacing larut dalam plasma darah. </div>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-75113053464596505392011-11-21T20:40:00.000-08:002011-11-21T20:47:08.297-08:00Sistem Transportasi (2) : Sistem transportasi pada Vertebrata<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Sistem sirkulasi pada Vertebrata jauh lebih maju dibandingkan dengan <a href="http://biologimediacentre.com/sistem-transportasi-1-sistem-transportasi-pada-invertebrata/" target="_blank">sistem sirkulasi pada invertebrata</a>. Berikut ini uraian singkat mengenai perbandingan sistem sirkulasi pada kelompok vertebrata.<br />
<h4>Ikan (Pisces)</h4>Jantung ikan terdiri atas dua ruangan, yaitu sebuah serambi atau atrium dan sebuah bilik atau ventrikel. Untuk menjaga agar aliran darah tetap searah, antara serambi dan bilik terdapat katup jantung.<br />
<img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (2) : Sistem transportasi pada Vertebrata" class="thinglinkFetching" height="299" src="https://lh4.googleusercontent.com/-H8aQqR26BSs/TiVHq_l3qeI/AAAAAAAABrs/RRMeAvt1uEU/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (2) : Sistem transportasi pada Vertebrata" width="400" /><br />
<h6>Sistem sirkulasi pada ikan: peredaran darah tunggal.</h6>Bila bilik jantung berkontraksi, darah akan terpompa ke luar menuju ke insang. Di dalam kapiler insang CO<sub>2</sub> dibebaskan ke dalam air, sedangkan oksigen dari air berdifusi ke dalam darah insang, sehingga darah yang meninggalkan insang banyak mengandung oksigen. Dari insang darah mengalir melalui vena sambil mengedarkan oksigen dan sari makanan ke seluruh tubuh dan selanjutnya menuju ke atrium jantung, lalu mengalir ke bilik.<br />
Peredarah darah ikan hanya sekali melewati jantung. Peredaran darah yang demikian disebut peredaran darah tunggal.<br />
<div style="margin: 10px auto; text-align: center;"><span id="show_ads_c333d2d230d9f52071217aee0bbabe64_12924"></span> </div><h4><a name='more'></a>Katak (Amphibi)</h4><a href="http://biologimediacentre.com/" rel="nofollow" target="_blank" title="Sel">Sel</a>-sel darah katak terdiri atas sel-sel darah merah (eritrosit) dan sel-sel darah putih (leukosit). Eritrositnya berinti, berbentuk bulat panjang, pipih dan mengandung hemoglobin. Leukositnya tidak berwarna, berinti dan dapat bergerak bebas secara ameboid.<br />
Jantung katak mempunyai tiga ruangan, yakni satu ventrikel atau bilik, dua serambi atau atrium kiri dan kanan yang berdinding tipis. Di antara serambi dan bilik terdapat katup jantung. Di samping itu terdapat kantong berdinding tipis tempat bermuaranya vena yang mengangkut darah yang kaya CO<sub>2</sub> dari berbagai organ tubuh selain paru-paru dan kulit, disebut sinus venosus. Darah yang masuk ke sinus venosus ini kaya akan CO<sub>2</sub>. Darah dari sinus venosus akan masuk ke atrium kanan.<br />
<img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (2) : Sistem transportasi pada Vertebrata" class="thinglinkFetching" height="254" src="https://lh6.googleusercontent.com/-PBeTWzQ5MiI/TiVIMPU0u2I/AAAAAAAABr4/0xG1mg1DuwU/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (2) : Sistem transportasi pada Vertebrata" width="400" /><br />
<h6>Sistem sirkulasi pada katak. Perhatikan ventrikelnya hanya satu. (dobel klik untuk memperbesar)</h6>Darah dari ventrikel keluar melalui batang nadi atau trunkus arteriosus. Batang nadi ini selanjutnya bercabang-cabang menjadi dua. Yang satu mengalirkan darah ke seluruh tubuh, sedang yang lain mengalirkan darah menuju ke kepala (arteri karotis) serta ke kulit dan paru-paru (arteri pulmokutanea). Di dalam kapiler paru-paru dan kulit darah akan membebaskan CO<sub>2</sub> dan mengikat oksigen, selanjutnya mengalir melalui vena pulmo kutanea kembali ke atrium kiri. Darah yang melalui pembuluh vena ini kaya akan oksigen. <br />
Darah yang berasal dari seluruh tubuh membawa sisa metabolisme dan CO<sub>2</sub> kembali ke jantung melalui vena cava yang bermuara pada sinus venosus, dan akhirnya darah mengalir masuk ke atrium kanan. Darah yang berasal dari atrium kiri dan kanan akan dipompa masuk ke dalam ventrikel, akibatnya terjadi percampuran antara darah kotor dan darah bersih.<br />
Pada katak terdapat hga macam sistem vena, yaitu:<br />
<ol><li>sistem vena kava, yang terdiri dari vena kava yang berasal dari tungkai depan dan kepala,serta vena kava yang berasal dari alattubuh bagian belakang </li>
<li>sistem vena pulmo kutanea, yakni vena yang mengangkutdarah dariparu-paru dan kulit </li>
<li>sistem vena porta, yakni vena yang merngalirkan darah dari organ tubuh sebelum kembali ke jantung mampir terlebih dahulu ke organ lain. Pada katak ada dua macam vena porta: </li>
</ol><ul><li>vena porta hepatica: vena yang mampir ke hati </li>
<li>vena porta renalis: vena yang mampir ke ginjal </li>
</ul>Di samping peredaran darah, pada katak juga terdapat peredaran getah bening atau peredaran limfe yang merupakan sistem peredaran terbuka. Peredaran ini berperan penting dalam pengambilan cairan tubuh dari dalam darah. <br />
<h4>Reptilia</h4>Reptilia mempunyai jantung yang terdiri atas 4 ruangan, yakni dua serambi dan dua bilik. Antara serambi kanan dan kiri serta bilik kanan dan kiri telah bersekat, tetapi belum sempurna, sehingga darah yang kaya O<sub>2</sub> dalam bilik kiri dan darah yang kaya CO<sub>2</sub> dalam bilik kanan dapat bercampur. Pada buaya, sekat antar bilik mempunyai lubang kecil yang dikenal sebagai foramen panizzae. <br />
<img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (2) : Sistem transportasi pada Vertebrata" class="thinglinkFetching" src="https://lh4.googleusercontent.com/-wu9ASERfxJY/TiVFff2JEFI/AAAAAAAABrk/svbw8TI8ZlU/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (2) : Sistem transportasi pada Vertebrata" /><br />
<h6>Jantung Reptile. Perhatikan foramen pannizae-nya.</h6>Darah bersih dipompa dari bilik kiri melalui aorta ke seluruh tubuh untuk mengedarkan nutrisi dan oksigen. Dari jaringan tubuh, darah yang mengandung CO<sub>2</sub> dan sisa metabolisme kembali ke serambi kanan dan masuk ke ventrikel kanan untuk selanjutnya dipompa ke paru-paru melalui arteri pulmonalis. Di paru-paru CO<sub>2</sub> dibuang dan oksigen diikat oleh darah. Darah bersih ini kemudian kembali ke serambi kiri melalui vena pulmonalis, lalu mengalir ke bilik kiri dan siklus yang sama terulang.<br />
<h4>Burung (Aves) dan Mamalia</h4>Jantung burung dan mamalia sama. Mempunyai 4 ruangan, yaitu dua serambi kanan dan kiri, serta dua bilik kanan dan kiri. Antar serambi dan antar bilik telah dipisahkan oleh sekat yang sempurna. <br />
<img alt="FastStoneEditor Sistem Transportasi (2) : Sistem transportasi pada Vertebrata" class="thinglinkFetching" src="https://lh4.googleusercontent.com/-EMBo2q1payg/TiVFqC4axFI/AAAAAAAABro/to_SCoBoaF0/s800/FastStoneEditor.jpg" title="Sistem Transportasi (2) : Sistem transportasi pada Vertebrata" /><br />
<h6>Jantung Aves dan Mamalia</h6>Artikel sebelumnya: <a href="http://biologimediacentre.com/sistem-transportasi-1-sistem-transportasi-pada-invertebrata/" target="_blank">Sistem sirkulasi pada invertebrata</a></div>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-43689297009242658602011-11-14T22:15:00.000-08:002011-11-14T22:15:19.619-08:00lagu bondan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">1. Bondan Prakoso & Fade2Black - Kita Selamanya mp3 <br />
2. Bondan Prakoso & Fade2Black - RIP mp3 <br />
3. bondan prakoso & fade2black - Expressikan mp3 <br />
4. Bondan Prakoso & Fade2Black - Tidurlah mp3 <br />
<a name='more'></a>5. Bondan Prakoso & Fade2Black - S.O.S mp3 <br />
6. Bondan Prakoso & Fade2Black - Good Time mp3 <br />
7. Bondan Prakoso & Fade2Black - For All mp3 <br />
8. Bondan Prakoso & Fade2Black - Xpresikan mp3 <br />
9. Bondan Prakoso & Fade2black - 05. HIDUP BERAWAL DARI MIMPI mp3 <br />
10. Bondan Prakoso & Fade2Black - Ya Sudahlah mp3 <br />
11. Bondan Prakoso & Fade2Black - Tetap Semangat mp3 <br />
12. Bondan Prakoso & Fade2Black - Terinjak Terhempas mp3 <br />
13. Bondan Prakoso & Fade2Black - Not With Me mp3 <br />
14. Bondan Prakoso & Fade2Black - Sang Juara mp3 </div>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-54878804088330846492011-11-14T21:55:00.000-08:002011-11-14T21:55:14.108-08:00lagu lagu bondan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><br />
<a name='more'></a>1. Bondan Prakoso & Fade2Black - Kita Selamanya mp3<br />
2. Bondan Prakoso & Fade2Black - RIP mp3<br />
3. bondan prakoso & fade2black - Expressikan mp3<br />
4. Bondan Prakoso & Fade2Black - Tidurlah mp3<br />
5. Bondan Prakoso & Fade2Black - S.O.S mp3<br />
6. Bondan Prakoso & Fade2Black - Good Time mp3<br />
7. Bondan Prakoso & Fade2Black - For All mp3<br />
8. Bondan Prakoso & Fade2Black - Xpresikan mp3<br />
9. Bondan Prakoso & Fade2black - 05. HIDUP BERAWAL DARI MIMPI mp3<br />
10. Bondan Prakoso & Fade2Black - Ya Sudahlah mp3<br />
11. Bondan Prakoso & Fade2Black - Tetap Semangat mp3<br />
12. Bondan Prakoso & Fade2Black - Terinjak Terhempas mp3<br />
13. Bondan Prakoso & Fade2Black - Not With Me mp3<br />
14. Bondan Prakoso & Fade2Black - Sang Juara mp3 </div>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-89059816160188172202011-11-10T17:02:00.000-08:002011-11-10T17:02:56.867-08:00lagu - lagu . Bondan Prakoso & Fade2Black1. Bondan Prakoso & Fade2Black - Kita Selamanya mp3 <br />2. Bondan Prakoso & Fade2Black - RIP mp3 <br />3. bondan prakoso & fade2black - Expressikan mp3 <br />4. Bondan Prakoso & Fade2Black - Tidurlah mp3 <br />5. Bondan Prakoso & Fade2Black - S.O.S mp3 <br />6. Bondan Prakoso & Fade2Black - Good Time mp3 <br />7. Bondan Prakoso & Fade2Black - For All mp3 <br />8. Bondan Prakoso & Fade2Black - Xpresikan mp3 <br />9. Bondan Prakoso & Fade2black - 05. HIDUP BERAWAL DARI MIMPI mp3 <br />10. Bondan Prakoso & Fade2Black - Ya Sudahlah mp3 <br />11. Bondan Prakoso & Fade2Black - Tetap Semangat mp3 <br />12. Bondan Prakoso & Fade2Black - Terinjak Terhempas mp3 <br />13. Bondan Prakoso & Fade2Black - Not With Me mp3 <br />14. Bondan Prakoso & Fade2Black - Sang Juara mp3kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-80697436911913118672011-11-10T00:28:00.000-08:002011-11-10T15:04:30.372-08:00WELCOME TO KRISTINA'S BLOG<img border="0" height="0" src="http://c.gigcount.com/wildfire/IMP/CXNID=2000002.0NXC/bT*xJmx*PTEzMjA5NjU4MzExNDAmcHQ9MTMyMDk2NTg*OTc5NiZwPTE5NTAxJmQ9Jmc9MSZvPWEzNTQ1MmU*ZWZkNjRmODdhZjY*/MDUwNWNjZmMxYmExJm9mPTA=.gif" style="height: 0px; visibility: hidden; width: 0px;" width="0" /><br />
<div align="center">
<embed align="middle" allowscriptaccess="sameDomain" bgcolor="#FFFFFF" flashvars="t=WELCOME&u=http://www.superpimper.com/generators/Cool_Text_Generator/&tc=0x000099" height="100" name="superpimper" pluginspage="http://www.macromedia.com/go/getflashplayer" quality="high" src="http://www.superpimper.com/generators/Cool_Text_Generator/swf/flip.swf" type="application/x-shockwave-flash" width="448"></embed><br />
<a href="http://www.superpimper.com/generators" title="MySpace Generators"></a>
<img style="visibility:hidden;width:0px;height:0px;" border=0 width=0 height=0 src="http://c.gigcount.com/wildfire/IMP/CXNID=2000002.0NXC/bT*xJmx*PTEzMjA5NjYwMzAzMTImcHQ9MTMyMDk2NjAzOTg*MyZwPTE5NTAxJmQ9Jmc9MSZvPWEzNTQ1MmU*ZWZkNjRmODdhZjY*/MDUwNWNjZmMxYmExJm9mPTA=.gif" /><div align=center>
<embed src="http://www.superpimper.com/generators/Cool_Text_Generator/swf/rainbowcutout.swf" FlashVars="t=Ya Sudahlah&u=http://www.superpimper.com/generators/Cool_Text_Generator/&tc=0x000099" quality="high" bgcolor="#FFFFFF" width="448" height="100" name="superpimper" align="middle" allowScriptAccess="sameDomain" type="application/x-shockwave-flash" pluginspage="http://www.macromedia.com/go/getflashplayer" /></embed><br>
<a href="http://www.superpimper.com/generators" title="MySpace Generators">MySpace Generators</a>
</div>
</div>
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
yo ku jelang matahari dengan segelas teh panas<br />
di pagi ini ku bebas karena nggak ada kelas<br />
di ruang mata ini kamar ini serasa luas<br />
letih dan lelah juga, lambat-lambat terkuras<br />
<span style="color: #eeeeee;">*courtesy of LirikLaguIndonesia.net</span><br />
teh sudah habis, kerongkonganku pun puas<br />
mulai ku tulis semua kehidupan di kertas<br />
hari-hari yang keras, kisah cinta yang pedas<br />
perasaan yang was was dan gerakku yang terbatas<br />
tinta yang keluar dari dalam pena<br />
berirama dengan apa yang kurasa<br />
dalam hati ini ingin ku rubah semua<br />
kehidupan monoton penuh luka putus asa<br />
reff:<br />
tinggalkanlah gengsi, hidup berawal dari mimpi<br />
gantungkan yang tinggi agar semua terjadi<br />
rasakan semua peduli tuk ironi tragedi<br />
senang bahagia hingga kelak kau mati<br />
yo yo dunia memang tak selebar daun kelor<br />
akal dan pikiran ku pun tak selamanya kotor<br />
membuka mata hati demi sebuah cita-cita<br />
melangkah pasti, pena dan tinta berbicara<br />
tetapkan pilihan tuk satu kemungkinan<br />
sebagai bintang hiburan dan terus melayang<br />
tak heran ragaku terbalut lebel mewah<br />
cerminan seorang raja dalam cerita Cinderella<br />
ini bukan mimpi atau halusinasi<br />
sebuah anugerah yang akan ku nikmati nanti<br />
hasil kerja keras ku terbayarkan lunas tuntas<br />
melakoni jati diri sampai puas<br />
<div style="background-color: white; border: medium none; color: black; overflow: hidden; text-align: left; text-decoration: none;">
<br />
Source: <a href="http://liriklaguindonesia.net/bondan-prakoso-feat-fade-2-black-hidup-berawal-dari-mimpi.htm#ixzz1dHzAlCZf" style="color: #003399;">http://liriklaguindonesia.net/bondan-prakoso-feat-fade-2-black-hidup-berawal-dari-mimpi.htm#ixzz1dHzAlCZf</a></div>
<a name='more'></a><br />
<br />
<br />
repeat reff<br />
hingga kelak kau mati<br />
akh jack one two yo<br />
jalan sedikit tersungkur terjungkir terbalik<br />
melangkah menuju titik, lakukan yang terbaik<br />
ku ketatkan tekad dan niat agar melesat<br />
seperti rudal squad, mimpiku kan kudapat<br />
mencari tepuk tangan atas karya keringatku<br />
bukan satu yang ingin aku tuju<br />
naik ke atas pentas agar orang puas<br />
dapat applause, cek atau pun uang kertas<br />
yo cari sensasi ataupun kontroversi ”uh-oh”<br />
bukan caraku agar hidupku rekonstruksi<br />
dari mimpi semua hal dapat terjadi<br />
maka lemparkan sayap dan terbanglah yang tinggi<br />
repeat reff [3x]<br />
agar semua terjadi hingga kelak kau mati [2x]<br />
<div style="background-color: white; border: medium none; color: black; overflow: hidden; text-align: left; text-decoration: none;">
<br />
Source: <a href="http://liriklaguindonesia.net/bondan-prakoso-feat-fade-2-black-hidup-berawal-dari-mimpi.htm#ixzz1dHzV0Gpv" style="color: #003399;">http://liriklaguindonesia.net/bondan-prakoso-feat-fade-2-black-hidup-berawal-dari-mimpi.htm#ixzz1dHzV0Gpv</a></div>
</div>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-89778690563957106712011-11-10T00:23:00.000-08:002011-11-10T14:55:09.766-08:00<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div style="font-size: 18px; font-weight: bold; text-decoration: underline;">
Lirik Lagu Bondan Prakoso feat. Fade 2 Black Bunga Lyrics</div>
dengar resapi camkan dan jangan berhenti<br />
karna sebuah pertanyaan perlahan menghampiri<br />
mendekat dan merusak sistem kerja otak kiri<br />
setiap detik bergetar menusuk rusuk di hati<br />
<span style="color: #eeeeee;">*courtesy of LirikLaguIndonesia.net</span><br />
kembali teringat raut wajahmu di angan<br />
taburan cinta mengikuti sebuah senyuman<br />
tapi dalam hati ini tak bisa ungkapkan<br />
nyaliku menyiut, terlalu siang tuk diucapkan<br />
sekali lagi kuingin kau mengerti<br />
rasa cinta ini sungguh sangat menyakiti<br />
tapi ku hanya makhluk yg tak bermateri<br />
dipandang sebelah mata, tak punya reputasi<br />
* seakan mataku tertutup<br />
ku ingin cinta ini dapat kau sambut<br />
harapkan perasaan ini kau tahu<br />
sungguh ku ingin kau jadi milikku<br />
ingin sekali ku katakan ”aku suka padamu”<br />
namun cinta ini siksa jika ku gak ada kamu<br />
hendak jiwa kan mengikatmu di sisi<br />
namun berat tuk mengucap, cukup untuk kukagumi<br />
a b c d, ku harap kau mengerti<br />
semua ini bukan cerita narasi deskripsi<br />
hanya perasaan suka namun sulit hati berkata<br />
bukan fiktif, sedikit naif, hanya sebuah realita<br />
cinta ini derita, ku harap kau juga merasa<br />
apa yg kurasa tanpa banyak tanda tanya<br />
rasa ini fakta, selektif bukan posesif<br />
ku tak ingin berdusta, ku cinta kau bunga<br />
repeat *<br />
<script src="http://static.liriklaguindonesia.net/script2.js" type="text/javascript">
</script><br />
<div style="color: #666666; font-size: smaller; margin-top: 0pt; padding-top: 0pt;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEAp3fp7krGcJ1PlTrzg9AkcO6t7E5hApy3No_UagvbpMTAhMI-EMqB3r5ExdUK5KVJhSKs3yBX1fyKAWWY8C_l_pZGnJK7aOikJsq5wJUnm0AzedCWkk0cQOA7GzuZVX_rx1IUfdSuG4/s1600/l.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEAp3fp7krGcJ1PlTrzg9AkcO6t7E5hApy3No_UagvbpMTAhMI-EMqB3r5ExdUK5KVJhSKs3yBX1fyKAWWY8C_l_pZGnJK7aOikJsq5wJUnm0AzedCWkk0cQOA7GzuZVX_rx1IUfdSuG4/s400/l.jpg" width="400" /></a>Tanggal Publikasi: 15/04/2006</div>
<div style="background-color: white; border: medium none; color: black; overflow: hidden; text-align: left; text-decoration: none;">
<br />
Source: <a href="http://liriklaguindonesia.net/bondan-prakoso-feat-fade-2-black-bunga.htm#ixzz1dHy9DHY3" style="color: #003399;">http://liriklaguindonesia.net/bondan-prakoso-feat-fade-2-black-bunga.htm#ixzz1dHy9DHY3</a></div>
</div>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-45212828102823908962011-11-10T00:20:00.000-08:002011-11-10T00:20:06.243-08:00biografi Bondan Prakoso & Fade2Black<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="pagehead catalogue clearit">
<div class="breadcrumb">
<a href="http://www.last.fm/music">Music</a> » <a href="http://www.last.fm/music/Bondan%2BPrakoso%2B%2526%2BFade%2B2%2BBlack">Bondan Prakoso & Fade 2 Black</a> » <span>Biography</span></div>
<h1>
Biography
</h1>
<div class="feeds">
</div>
</div>
<div id="wiki">
This is music project collaboration between a musician, named <a class="bbcode_artist" href="http://www.last.fm/music/Bondan+Prakoso">Bondan Prakoso</a> and a Rap hiphop group, Fade2Black; the members are Titz, Santoz, Lezzano from Jakarta, <a class="bbcode_place" href="http://www.last.fm/place/Indonesia">Indonesia</a>.<br />
<br />
In the early 2002, Bondan Prakoso who is also well known by public as a
great talented bass player, who was also a former bass player in a Funk
Stream band called Funky Kopral, and Tito a.k.a Titz who are known as a
rapper and has group called Fade2Black, are often share their thoughts
and idea to each others about music. They both came from different
backgrounds of music, Bondan Prakoso more likely in Funk and Rock music
and Titz in Rap/Hiphop. These 2 campus mates from Faculty of Culture
and Humaniora, deepin’ in Dutch literature, are colleges friends on
University of Indonesia, Depok.<br />
<br />
By the late 2003, because of the needs and his desire in acknowledging
music is getting more mature, deeper and freedom in creating this art,
Bondan Prakoso decided to go further as he decided to retired from
their former band, Funky Kopral.<br />
<br />
2004 was the year where Bondan came up with an idea to merge a
different kind of music and combine them in a new package form of
music, as in that mid year, he has asked Titz to join in a music
project. Titz thought that it will be more strong with his group
joining in.<br />
<br />
The situation is getting more varieties and more colorful as Bondan
approved to involve this Hiphop group from Bogor, Fade2Black, in this
project. Instead of only 1 rapper, this music project is combining 3
rappers, Titz, Santoz and Lezzano.<br />
<br />
Fade2Black by the late 2004, they were starting to go further with this
project and created various kind of music whit the touch of Rap, Rock,
Funk as the elements. Bondan Prakoso is in charge for the music
instruments, looping, and arranging, while fade2Black get more close to
the lyrics.<br />
<br />
The process took only 4 months to complete and in August 2005, their 1st album with the title “<a class="bbcode_album" href="http://www.last.fm/music/Bondan%2BPrakoso%2B%2526%2BFade%2B2%2BBlack/Respect" title="Bondan Prakoso & Fade 2 Black - Respect">Respect</a>”
released under the SONY BMG Music Indonesia. Since then, the album
which contains not only 1 type of music, but many types of music with
rap as the basic vocal, by TITZ, SANTOZ LEZZANO, while in other songs
also joined BONDAN on vocal in singing.<br />
<br />
With this piece of arts, they managed to received contribution and awards, such as:<br />
<br />
- MTv Indonesia Exclusive artist in November, 2005<br />
- MTv Advance Warning award in November, 2005<br />
- Indonesian Music Award (AMI) 2006 , as the best Rap album production.<br />
<br />
and in 2008, they are ready to break the Indonesian Music Industry with
their more hard, impulsive, innovative forms of music. With their
latest new album, named <a class="bbcode_album" href="http://www.last.fm/music/Bondan%2BPrakoso%2B%2526%2BFade%2B2%2BBlack/Unity" title="Bondan Prakoso & Fade 2 Black - Unity">Unity</a>, and with their breakthrough single hit, KERONCONG PROTOL.<br />
<br />
With this new debut from their second album, they’ve won the 2008
Indonesian Music Award (AMI) for the second time in a row for the best
Rap album Production.<br />
<br />
Now in 2010, they’re back with their 3rd album, “<a class="bbcode_album" href="http://www.last.fm/music/Bondan%2BPrakoso%2B%2526%2BFade%2B2%2BBlack/For+All" title="Bondan Prakoso & Fade 2 Black - For All">For All</a>”. Hitting back the local music industry with the hits single ‘Ya Sudahlah’.
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj45ziaoAiOl8TPC3zHxvnXrhyB7e9idLCiBMz0NpIghFH462rRn4chyphenhyphenBV-LMfr0Yg8dUUiZjoC_ivZM-lsizYelJcsC2N0PmYnAVXCkevD1a_HOoAfpsRVFUqXv8AmelK59dg86y_R_Uw/s1600/p.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj45ziaoAiOl8TPC3zHxvnXrhyB7e9idLCiBMz0NpIghFH462rRn4chyphenhyphenBV-LMfr0Yg8dUUiZjoC_ivZM-lsizYelJcsC2N0PmYnAVXCkevD1a_HOoAfpsRVFUqXv8AmelK59dg86y_R_Uw/s1600/p.jpg" /></a></div>
<a name='more'></a></div>
</div>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-27772716005182268292011-11-10T00:13:00.001-08:002011-11-10T00:13:18.898-08:00you tube<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<a href="http://beemp3.com/download.php?file=8998212&song=Kita+Selamanya">Beemp3.com</a></div>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-80583710741439212702011-11-10T00:07:00.000-08:002011-11-10T00:07:25.911-08:0001. Bondan Prakoso01. Bondan Prakosokristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-62154154175973547362011-10-28T18:30:00.001-07:002011-10-28T18:30:23.892-07:00sampai ku mati _ nanoHidup ku di dunia hanya sekali<br /> Lebih tak berarti tanpa kau disisiku<br /> Sampai ku mati aku ingin bersama denganmu<br />
Reff:<br /> Izinkanlah ku cari kesungguhan hati<br /> ‘tuk buktikan kamu ada di hidupku<br /> Bisikkanlah dari hati kau ada disini<br /> Temani hidupku tak berujung waktu<br />
Bila kau tercipta memang untukku<br /> Tunjukkanlah bahwa aku lelaki terakhirmu<br /> Sampai ku mati ku serahkan semua<br /> Sampai ku mati aku ingin bersama denganmu<br />
Back to Reff:<br />
Dan kau menangis terus menangis<br /> Menghampiriku kau peluk aku<br />
Back to Reff:<br />
Sampai ku mati<br /> Sampai ku matikristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-18601986012854850902011-10-04T21:54:00.000-07:002011-10-04T21:54:17.025-07:00Cara Download Youtube1. Download dulu idm (internet download manager) versi terbaru. Klik
aja <a href="http://freeterbaru.web.id/visit/idm607/" rel="nofollow" target="_blank">di sini</a>.<br />
2. Install softwarenya. Setelah selesai biasanya komputer akan
restart, berikutnya idm sudah bisa digunakan.<br />
3. Cek browser firefox yang anda pakai, apakah firefox 4, 5 atau 6.
Caranya dengan klik menu help di kiri atas. Kemudian pilih About
firefox.<br />
4. Selanjutnya install addon firefox yang bernama idm cc. Sesuaikan
dengan seri firefox yang anda pakai.<br />
idm cc untuk mozilla firefox 4 : <a href="http://freeterbaru.web.id/visit/idmcc4/" rel="nofollow" target="_blank">http://freeterbaru.web.id/visit/idmcc4/</a><br />
idm cc untuk mozilla firefox 5 : <a href="http://freeterbaru.web.id/visit/idmcc5/" rel="nofollow" target="_blank">http://freeterbaru.web.id/visit/idmcc5/</a><br />
idm cc untuk mozilla firefox 6 : <a href="http://freeterbaru.web.id/visit/idmcc6/" rel="nofollow" target="_blank">http://freeterbaru.web.id/visit/idmcc6/</a><br />
5. Setelah add on-nya terinstall biasanya kita disuruh menutup
browser terlebih dahulu. Kemudian buka kembali.<br />
6. Sampai di sini berarti anda sudah bisa mendownload video youtube
hanya dalam 2 langkah supermudah.<br />
7. Buka situs youtube.com dan pilih video favorite.<br />
Nah, di atas video akan terdapat tulisan “download this video”. Tekan
saja, selanjutnya akan muncul jendela browser seperti berikut<br />
<br />
Klik tombol “start download” maka video pun terdownload. Untuk
selanjutnya kalau mau <span class="IL_AD" id="IL_AD1">download di</span>
youtube tinggal mempraktekkan langkah nomor 7. Cuma 2 klik beres. <br />
Meskipun saya sudah berusaha semaksimal mungkin agar tutorial <strong><span style="text-decoration: underline;">Cara Download Youtube</span></strong>
ini mudah dipahami, bagaimanapun kemampuan memahami tiap orang itu
berbeda. Jadi, kalau ada yang masih bingung sory ya gan hehe.. nobody
perfect gitu. kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-35578176712456842972011-10-04T21:40:00.001-07:002011-10-04T21:41:11.686-07:00jaringan hewan<link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CICT-16%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtml1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CICT-16%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtml1%5C01%5Cclip_editdata.mso" rel="Edit-Time-Data"></link><o:smarttagtype name="place" namespaceuri="urn:schemas-microsoft-com:office:smarttags"></o:smarttagtype><o:smarttagtype name="City" namespaceuri="urn:schemas-microsoft-com:office:smarttags"></o:smarttagtype><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:Wingdings;
panose-1:5 0 0 0 0 0 0 0 0 0;
mso-font-charset:2;
mso-generic-font-family:auto;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:0 268435456 0 0 -2147483648 0;}
@font-face
{font-family:Verdana;
panose-1:2 11 6 4 3 5 4 4 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:536871559 0 0 0 415 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-parent:"";
margin:0cm;
margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:12.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";}
a:link, span.MsoHyperlink
{mso-style-noshow:yes;
color:blue;
text-decoration:underline;
text-underline:single;}
a:visited, span.MsoHyperlinkFollowed
{color:purple;
text-decoration:underline;
text-underline:single;}
p
{mso-margin-top-alt:auto;
margin-right:0cm;
mso-margin-bottom-alt:auto;
margin-left:0cm;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:12.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";}
ins
{mso-style-type:export-only;
text-decoration:none;}
span.msoIns
{mso-style-type:export-only;
mso-style-name:"";
text-decoration:underline;
text-underline:single;}
@page Section1
{size:612.0pt 792.0pt;
margin:72.0pt 90.0pt 72.0pt 90.0pt;
mso-header-margin:36.0pt;
mso-footer-margin:36.0pt;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
/* List Definitions */
@list l0
{mso-list-id:59911959;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-1492477298 714246188 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l0:level1
{mso-level-tab-stop:117.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:117.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l1
{mso-list-id:85730510;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:14975828 714246188 -1524760046 67698715 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l1:level1
{mso-level-tab-stop:117.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:117.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l1:level2
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;}
@list l1:level3
{mso-level-number-format:roman-lower;
mso-level-tab-stop:108.0pt;
mso-level-number-position:right;
text-indent:-9.0pt;}
@list l1:level4
{mso-level-tab-stop:144.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;}
@list l1:level5
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:180.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;}
@list l1:level6
{mso-level-number-format:roman-lower;
mso-level-tab-stop:216.0pt;
mso-level-number-position:right;
text-indent:-9.0pt;}
@list l2
{mso-list-id:302857314;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-2067394826 714246188 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l2:level1
{mso-level-tab-stop:117.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:117.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l3
{mso-list-id:354769633;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-808544696 587756074 67698713 714246188 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l3:level1
{mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:72.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l3:level3
{mso-level-tab-stop:117.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:117.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l4
{mso-list-id:432478970;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-656357098 1838966458 67698691 67698693 67698689 -826256164 984377740 67698689 67698691 67698693;}
@list l4:level1
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:72.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l4:level4
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:144.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l4:level5
{mso-level-start-at:3;
mso-level-number-format:alpha-upper;
mso-level-tab-stop:180.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;}
@list l4:level6
{mso-level-tab-stop:216.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;}
@list l5
{mso-list-id:472909366;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-444674216 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l5:level1
{mso-level-tab-stop:171.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:171.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l6
{mso-list-id:501705044;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-350471376 -2005732274 67698713 67698715 67698703 67698713 1838966458 67698703 67698713 67698715;}
@list l6:level1
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:30.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:30.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l6:level5
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:180.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;}
@list l6:level6
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:225.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:225.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l7
{mso-list-id:562105076;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:438050076 714246188 -273005430 67698715 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l7:level1
{mso-level-tab-stop:117.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:117.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l7:level2
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;}
@list l8
{mso-list-id:687878606;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-805386812 984377740 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l8:level1
{mso-level-tab-stop:216.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:216.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l8:level2
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:171.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:171.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l9
{mso-list-id:889344916;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:778848796 1838966458 67698691 67698693 67698689 67698691 67698693 67698689 67698691 67698693;}
@list l9:level1
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:84.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:84.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l10
{mso-list-id:1105464650;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:335057104 1838966458 1838966458 67698693 67698689 67698691 67698693 67698689 67698691 67698693;}
@list l10:level1
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:108.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:108.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l10:level2
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l11
{mso-list-id:1106462696;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-1990297348 1838966458 1838966458 67698693 67698689 67698691 67698693 67698689 67698691 67698693;}
@list l11:level1
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:144.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:144.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l11:level2
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l11:level3
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:180.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:180.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Wingdings;}
@list l12
{mso-list-id:1139153510;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-265526802 1838966458 67698691 67698693 67698689 67698691 67698693 67698689 67698691 67698693;}
@list l12:level1
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:84.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:84.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l12:level3
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:180.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:180.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Wingdings;}
@list l13
{mso-list-id:1435203858;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:1324007404 67698703 -1439512008 -2005732274 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l13:level1
{mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:72.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l13:level2
{mso-level-tab-stop:108.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:108.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l13:level3
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:153.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:153.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l14
{mso-list-id:1512257761;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:1136062282 67698699 1838966458 67698693 67698689 67698691 67698693 67698689 67698691 67698693;}
@list l14:level1
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:36.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Wingdings;}
@list l14:level2
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l15
{mso-list-id:1685521189;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-957467364 714246188 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l15:level1
{mso-level-tab-stop:117.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:117.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l16
{mso-list-id:1885680962;
mso-list-template-ids:-741164146;}
@list l16:level1
{mso-level-text:%1;
mso-level-tab-stop:36.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-36.0pt;}
@list l16:level2
{mso-level-text:"%1\.%2";
mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-36.0pt;}
@list l16:level3
{mso-level-text:"%1\.%2\.%3";
mso-level-tab-stop:108.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-36.0pt;}
@list l16:level4
{mso-level-text:"%1\.%2\.%3\.%4";
mso-level-tab-stop:144.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-36.0pt;}
@list l16:level5
{mso-level-text:"%1\.%2\.%3\.%4\.%5";
mso-level-tab-stop:198.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:198.0pt;
text-indent:-54.0pt;}
@list l16:level6
{mso-level-text:"%1\.%2\.%3\.%4\.%5\.%6";
mso-level-tab-stop:234.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:234.0pt;
text-indent:-54.0pt;}
@list l16:level7
{mso-level-text:"%1\.%2\.%3\.%4\.%5\.%6\.%7";
mso-level-tab-stop:288.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:288.0pt;
text-indent:-72.0pt;}
@list l16:level8
{mso-level-text:"%1\.%2\.%3\.%4\.%5\.%6\.%7\.%8";
mso-level-tab-stop:324.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:324.0pt;
text-indent:-72.0pt;}
@list l16:level9
{mso-level-text:"%1\.%2\.%3\.%4\.%5\.%6\.%7\.%8\.%9";
mso-level-tab-stop:378.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:378.0pt;
text-indent:-90.0pt;}
@list l17
{mso-list-id:1927297732;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:1899109392 714246188 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l17:level1
{mso-level-tab-stop:117.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:117.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l18
{mso-list-id:2031880542;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:529547264 -2005732274 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l18:level1
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:153.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:153.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l19
{mso-list-id:2043942339;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:-1226520012 -10742414 89823746 -1654983504 67698703 67698713 67698715 67698703 67698713 67698715;}
@list l19:level1
{mso-level-start-at:2;
mso-level-number-format:alpha-upper;
mso-level-tab-stop:180.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:180.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l19:level2
{mso-level-tab-stop:72.0pt;
mso-level-number-position:left;
text-indent:-18.0pt;}
@list l19:level3
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:117.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:117.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l20
{mso-list-id:2044330728;
mso-list-type:hybrid;
mso-list-template-ids:1916198964 -845377604 984377740 2035556086 1838966458 -273005430 1838966458 1014905678 1838966458 67698715;}
@list l20:level1
{mso-level-start-at:2;
mso-level-number-format:alpha-upper;
mso-level-tab-stop:81.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:81.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l20:level2
{mso-level-tab-stop:117.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:117.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l20:level3
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:162.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:162.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l20:level4
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:189.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:189.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l20:level5
{mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:225.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:225.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l20:level6
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:270.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:270.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
@list l20:level7
{mso-level-start-at:3;
mso-level-number-format:alpha-lower;
mso-level-tab-stop:81.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:81.0pt;
text-indent:-18.0pt;}
@list l20:level8
{mso-level-number-format:bullet;
mso-level-text:;
mso-level-tab-stop:333.0pt;
mso-level-number-position:left;
margin-left:333.0pt;
text-indent:-18.0pt;
font-family:Symbol;}
ol
{margin-bottom:0cm;}
ul
{margin-bottom:0cm;}
-->
</style>
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-size: 14pt;">JARINGAN TUMBUHAN DAN HEWAN<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Wingdings;">Ø<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span><b>Standar
Kompetensi :<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt;">
Memahami keterkaitan antar
struktur dan fungsi jaringan tumbuhan dan hewan, serta penerapannya dalam
konteks saling temas.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Wingdings;">Ø<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span><b>Kompetensi
Dasar :<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -36pt;">
1.1<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Mengidentifikasi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Membedakan berbagai jaringan (epidermis,
kolenkim, sklerenkim, parenkim, xilem, floem, dan kambium) penyusun organ
tumbuhan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Menunjukkan letak korteks, epidermis dan stele
(silinder pusat).</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Mendeskripsikan fungsi masing-maing jaringan
tumbuhan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Menggunakan pengetahuan yang diperoleh mengenai
jaringan pada situasi baru / pemecahan masalah seperti pembudidayaan tanaman
langka melalui perbanyakan dengan biji, stek, dan cangkok.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -36pt;">
1.2<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Mendeskripsikan struktur dan fungsi jaringan hewan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Membedakan berbagai jaringan (epitel, otot,
tulang, syaraf, dan ikat) pembentuk organ hewan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Menjelaskan fungsi masing-masing jaringan pada
hewan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Menggunakan pengetahuan yang diperoleh mengenai
jaringan pada situasi baru / pemecahan masalah seperti penggunaan transplantasi
kulit untuk penyembuhan luka bakar.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Wingdings;">Ø<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span><b>Tujuan
Pembelajaran :<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt;">
Setelah mempelajari bab ini,
siswa diharapkan dapat :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Membedakan berbagai jaringan (epitel, otot,
tulang, syaraf, dan ikat) pembentuk organ hewan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Menjelaskan fungsi masing-masing jaringan pada
hewan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Membedakan berbagai jaringan (epidermis,
kolenkim, sklerenkim, parenkim, xilem, floem, dan kambium) penyusun organ
tumbuhan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Menunjukkan letak korteks, epidermis dan stele
(silinder pusat).</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Mendeskripsikan fungsi masing-maing jaringan
tumbuhan</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Wingdings;">Ø<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span><b>Ringkasan
Materi :<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt;">
<b>1.1 A.<span style="text-transform: uppercase;"> Struktur
dan Fungsi Jaringan Tumbuhan</span><o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt;">
<u>Jaringan Tumbuhan<o:p></o:p></u></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt; text-indent: -81pt;">
Jaringan
tumbuhan adalah sekumpulan sel-sel tumbuhan yang mempunyai bentuk, asal, fungsi
dan struktur yang sama. Jaringan pada tumbuhan terdiri atas jaringan meristem
dan permanen.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt; text-indent: -81pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-indent: -18pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan Meristem</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt;">
Jaringan meristem adalah jaringan
yang sel penyusunnya bersifat embrional ; artinya mampu membelah diri untuk
menambah jumlah sel tubuh. Ciri-ciri sel meristem adalah berdinding tipis,
banyak mengandung protoplasma, inti besar, dan plastida belum matang. Jaringan Meristem
disebut juga jaringan muda.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt;">
Berdasarkan letaknya dalam tumbuhan,
ada tiga macam meristem, yaitu : meristem apikal, lateral, dan interkalar.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt;">
Sedangkan, dilihat dari asal
terbentuknya, meristem dibedakan menjadi :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Promeristem</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt;">
Adalah jaringan meristem yang telah ada
ketika tumbuhan masih berada dalam masa embrional.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Meristem Primer</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt;">
Meristem Primer adalah meristem yang
berkembang dari sel embrional. Meristem terdapat misalnya pada kuncup ujung
batang dan ujung akar. Daerah meristematik di belakang promeristem mempunyai 3
jaringan meristem, yaitu : protoderma, prokambium, dan meristem dasar.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Meristem Sekunder</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt;">
Meristem Sekunder adalah meristem yang
berkembang dari jaringan dewasa yang telah mengalami diferensiasi dan
spesialisasi tetapi menjadi embrional sejati.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-indent: -18pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan Dewasa (Permanen)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt;">
Jaringan Dewasa adalah jaringan yang
sudah mengalami diferensiasi. Sifat-sifat jaringan dewasa antara lain :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Tidak mempunyai aktivitas untuk memperbanyak diri.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Mempunyai ukuran yang relatif besar dibanding sel-sel meristem.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Mempunyai vakuola besar, sehingga plasma sel sedikit
dan merupakan selapuit yang menempel pada dinding sel.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kadang-kadang selnya telah mati.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Selnya telah mengalami penebalan dinding sesuai dengan
fungsinya.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
f.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Di antara sel-selnya, dijumpai ruang-ruang antar sel.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 135pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Jaringan dewasa
terdiri dari : </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan Pelindung (Epidermis)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 135pt;">
Jaringan epidermis adalah lapisan
sel yang berada paling luar, yaitu pada permukaan organ primer tumbuhan,
seperti akar, batang, daun, bunga dan buah. Jaringan epidermis berfungsi
melindungi bagian dalam tumbuhan sehingga jaringan epidermis disebut jaringan
pelindung.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 135pt;">
Sel-sel epidermis dapat
berkembang menjadi alat tambahan atau derivat epidermis, misalnya stoma,
trikoma, sel kipas, sistolit, sel silika, dan sel gabus.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan Dasar (Parenkim)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 135pt;">
Jaringan parenkim merupakan suatu
jaringan yang terbentuk dari sel-sel hidup, dengan struktur morfologi serta
fisiologi yang bervariasi dan masih melakukan proses fisiologis.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 135pt;">
Jaringan parenkim disebut
jaringan dasar karena dijumpai hampir di setiap bagian tumbuhan. Contohnya,
parenkim dijumpai di antara epidermis dan pembuluh angkut pada akar dan batang.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan Penyokong (Penguat)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 135pt;">
Jaringan penyokong merupakan jaringan
yang menguatkan tumbuhan. Berdasarkan bentuk dan sifatnya, jaringan penyokong
dibedakan menjadi jaringan kolenkim dan jaringan sklerenkim.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan Pengangkut (Vaskuler)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 135pt;">
Jaringan pengangkut pada tumbuhantingkat
tingi terdiri dari xilem dan floem. Xilem terdiri atas <i>trakea, trakeid</i>,serta unsur-unsur lain seperti <i>serabut xilem</i> dan <i>parenkim
xilem</i>.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 171pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Xilem</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt;">
Fungsi utama dari xilem adalah untuk
sirkulasi air dan mineral dari akar. Xilem merupakan suatu jaringan pengangkut
kompleks yang terdiri dari berbagai macam bentuk sel. Pada umumnya, sel-sel
penyusun xilem merupakan sel-sel mati dengan dinding yang sangat tebal tersusun
dari zat lignin, sehingga xilem berfungsi juga sebagai jaringan penguat.
Unsur-unsur xilem terdiri dari unsur trakeal, serabut xilem dan parenkim xilem.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 171pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Floem</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt;">
Floem terdiri atas buluh tapis,
unsur-unsur tapis, sel pengiring, parenkim, dan serabut floem.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan Gabus</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt;">
Tersusun atas sel-sel gabus. Berfungsi
melindungi jaringan lain yang terdapat di sebelah bawahnya agar tidak
kehilangan air yang berlebihan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt; text-indent: -18pt;">
f.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan Sekretoris</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt;">
Jaringan dinamakan juga kelenjar
internal. Penyusun jaringan sekrotaris yang penting adalah sebagai berikut :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 171pt; text-indent: -18pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Sel kelenjar</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 171pt; text-indent: -18pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Saluran kelenjar</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 171pt; text-indent: -18pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Saluran getah</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 153pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt; text-indent: -18pt;">
<b><span style="text-transform: uppercase;">B.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span></b><b><span style="text-transform: uppercase;">Organ
pada Tumbuhan<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
<b> </b>Organ-organ
pada tumbuhan meliputi batang, akar, daun, bunga, buah, dan biji.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt; text-indent: -18pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Akar (Radiks)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt;">
Berdasarkan asalnya, akar tumbuhan
dibagi dalam 2 kategoris, yaitu ; akar primer dan akar liar. Struktur anatomi
akar dapat diamati dengan cara memotong akar secara melintang. Urutan dari luar
ke dalam adalah sebagai berikut:</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Epidermis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Korteks</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Endodermis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Stele</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt; text-indent: -18pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Batang (Caulis)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt;">
Batang merupakan organ tumbuhan yang
berfungsi untuk menegakkan tubuh serta menghubungkan bagian akar dan daun.
Susunan batang hampir sama dengan susunan akar. Perbedaan struktur anatomi akar
dan batang adalah pada akar terdapat endodermis, sedangkan pada batang tidak
terdapat endodermis. Lapisan penyusun batang dari luar ke dalam adalah sebagai
berikut :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Epidermis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Korteks</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Stele</div>
<div class="MsoNormal">
Fungsi
lain batang :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-align: justify; text-indent: -27pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>alat transportasi zat makanan dari akar ke daun
dan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tubuh.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-align: justify; text-indent: -27pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>alat perkembangbiakan vegetatif</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-align: justify; text-indent: -27pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>alat penyimpan bahan makanan cadangan</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-align: justify; text-indent: -27pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>tempat tumbuhnya daun, bunga dan buah</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt; text-indent: -18pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Daun (Folium)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt;">
Daun merupakan tempat berlangsungnya
fotosintesis. Daun yang lengkap mempunyai bagian-bagian berupa upih daun,
tangkai daun, dan helai daun. Akan tetapi, banyak tumbuhan tidak memiliki
bagian secara lengkap. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt;">
Daun biasanya tersusun oleh berbagai
macam jaringan sebagai berikut :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 126pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Jaringan pelindung</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 126pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Jaringan dasar</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 126pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Jaringan pengangkut</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 126pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Jaringan penguat</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 126pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Jaringan sekretori</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
Daun sesungguhnya adalah cabang atau ranting yang mengalami modifikasi.
Pada tumbuhan tingkat tinggi daun merupakan tempat penting untuk fotosintesis. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 126pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Epidermis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 144pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Berfungsi melindungi jaringan di bawahnya</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 144pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Terdapat lapisan kutikula (lilin)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 126pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Parenkim</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
terdapat 2 macam parenkim, yaitu parenkim palisade (jaringan tiang) dan
parenkim spons (bunga karang) yang keduanya membentuk daging daun (mesofil).</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 126pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Berkas pengangkut</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 162pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Terdiri atas xylem dan phloem</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 162pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Terdapat pada tulang-tulang daun yang merupakan
lanjutan dari ranting atau batang</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt; text-indent: -18pt;">
4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Bunga (Flos)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt;">
Bunga merupakan alat reproduksi
generatif yang muncul hanya pada saat tumbuhan mencapai usia tertentu. Pada
bunga terjadi penyerbukan dan pembuahan yang menghasilkan buah.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt;">
Bunga sesungguhnya adalah kuncup daun
yang telah mengalami modifikasi sesuai dengan fungsinya yaitu sebagai alat
reproduksi yang menghasilkan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina. Adapun
bagian-bagian bunga meliputi :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 84pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Kelopak bunga (calyx) yang terdiri dari beberapa
daun kelopak (sepal) yang berwarna hijau. Kaliks berfungsi melindungi bunga
ketika masih kuncup dari kekeringan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 84pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Tajuk atau mahkota bunga (corolla), berfungsi
menarik serangga atau hewan lain yang akan menyerbuk bunga.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 84pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Alat kelamin jantan (androesium), terdiri dari
beberapa benang sari (stamen)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 84pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Alat kelamin betina (ginoesium), terdiri dari
satu atau lebih daun buah (karpel) yang akan membentuk putik (pistil).</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt; text-indent: -18pt;">
5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Buah</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt; text-align: justify; text-indent: 27pt;">
Memekatnya serbuk sari di atas kepala putik disebut penyerbukan.
Penyerbukan diikuti oleh pembuahan yang sesudahnya bakal buah dan biji
berkembang menjadi buah. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt; text-indent: -18pt;">
6.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Biji (Sperm)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt;">
Biji yang mengandung embrio atau
lembaga berfungsi sebagai alat perkembangbiakan bagi tumbuhan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: 0cm;">
<b><span style="text-transform: uppercase;">C.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span></b><b><span style="text-transform: uppercase;">Pembudidayaan Tanaman Langka<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt; text-indent: -18pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Menyetek</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
Menyetek adalah perbanyakan
tanaman yang dapat kalian lakukan dengan mudah. Menyetek dilakukan dengan
memotong bagian tanaman (misal, helai daun) yang kemudian ditancapkan kedalam
tanah atau ada pula potongan daun yang cukup diletakkan di atas tanah.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 81pt; text-indent: -18pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Mencangkok</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
Mencangkok adalah mengupayakan
tumbuhnya akar pada cabang / ranting tumbuhan.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b>1.2 A. STRUKTUR
DAN FUNSI JARINGAN HEWAN<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Jaringan penyusun
tubuh hewan ada empat macam, yaitu :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 180pt; text-indent: -108pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan epitelium </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Merupakan jaringan yang melapisi permukaan
tubuh dan membatasi rongga tubuh. Berfungsi untu melindungi permukaan luar dan
dalam organ. Berdasarkan susunan sel terdapat epitelium sederhana dan epitelium
kompleks :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Epitelium pipih</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Epitelium silindris</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Epitelium kubus</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Epitelium transisional</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Epitelium Kelenjar</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 180pt; text-indent: -108pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan ikat</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Merupakan jaringan yang mengikat dan menyokong
bagian tubuh. Berfungsi untuk melindungi jaringan & organ dan untuk
mengikat sel-sel untuk membentuk jaringan & untuk membentuk organ. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Sel-sel jaringan ikat :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 84pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Fibroblas</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 66pt;">
Berbentuk
serat dan berfungsi untuk mensekresikan protein untuk membentuk matriks</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 84pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Makrophag</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 66pt;">
Tidak
mempunyai bentuk tetap dan terspesialisasi menjadi fagositosis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 84pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Sel lemak</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 66pt;">
Menyerupai
fibroblas dan berfungsi untuk menimbun lemak</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 84pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Sel plasma</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 66pt;">
Berbentuk
seperti eritrosit dan berfungsi utnuk meghasilkan antibody.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 84pt; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span>Sel tiang (mast cell)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 66pt;">
Berfungsi
untuk heparin dan histamine.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 66pt;">
Jaringan
ikat berdasarkan struktur dan fungsinya :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan ikat longgar</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt;">
Bersifat
elastis karena matriksnya mengandung serat kolagen, retikuler dan elastin.
Berfungsi sebagai pembungkus organ-organ tubuh dan menghubungkan bagian-bagian
dari jaringan lainnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan ikat padat</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt;">
Bersifat
tidak elastis karena matriksnya tersusun atas serat kolagen yang berwarna putih
dan padat sehingga cairannya berkurang.Berfungsi untuk menghubungkan berbagai
organ tubuh seperti pada katub jantung, kapsul persendian, fasia, tendon dan
ligamen.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 180pt; text-indent: -108pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan otot</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Merupakan jaringan yang menggerakkan
bagian-bagian tubuh.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 180pt; text-indent: -108pt;">
4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kartilago (Tulang Rawan)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Berfungsi
untuk memperkuat yang bersifat fleksibel pada rangka baik pada embrio maupun
pada saat dewasa. <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 180pt; text-indent: -108pt;">
5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan saraf</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Merupakan jaringan yang menanggapi
rangsang dan meneruskan rangsang dari bagian tubuh yang satu ke bagian tubuih
yang lain.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 180pt; text-indent: -117pt;">
<b>B.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></b><b>ORGAN PADA
HEWAN<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
<b> <o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
<b> </b>Organ
merupakan bagian tubuh yang tersusun oleh beberapa jenis jaringan. Organ dapat
memiliki satu atau lebih fungsi tertentu.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
Organ-organ mempunyai bentuk dan posisi
tertentu di dalam tubuh. Posisi organ di dalam tubuh disesuaikan dengan
funsinya sebagai pembentuk sistem organ tertentu. Contohnya, paru-paru terletak
di rongga dada, berhubungan dengan tenggorokan, dan berfungsi sebagai sistem
respirasi.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -27pt;">
<b>C.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></b><b>KANKER<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
Kanker merupakan jaringan yangtumbuh
tak terkendali akibat adanya faktor pencetus yang menyebabkan terganggunya
kegiatan metabolisme. Mieloma adalah sebuah kanker sel pembentuk antibodi yang
disebut sel plasma.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -9pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Penyebab Kanker</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
Kanker dapat timbul kareba faktor
genetik atau karena karsinogen.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Faktor genetik</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt;">
Sel kanker merupakan sifat yang
diwariskan secara tetap. Sel kanker diwariskan ke generasi berikutnya pada
setiap mitosis seperti sifat lain yang dikontrol secara genetik.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -18pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Faktor karsinogen</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 99pt;">
Zat kimia tertentu bersifat
karsinogen (menyebabkan kanker) karena berinteraksi langsung dengan molekul
DNA.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -9pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Resistensi Bawaan</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
Sel-sel manusia memproduksi tiga jenis
interferon sesuai dengan jenis sel yang memproduksinya, yaitu :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
Interferon
fibroblas</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
Interferon
leukosit</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
Interferon
sel-sel T.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-size: 14pt;">Soal-Soal Latihan<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><i>Pilihan ganda<o:p></o:p></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Parenkim yang mengandung klorofil disebut…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Klorenkim</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Sklerenkim</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kolenkim</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Sklereid</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Xilem</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Tumbuhan di bawah ini yang memiliki epidermis daun
ganda yang tersusun atas beberapa lapis sel, yaitu…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Ficus, Calyx, Zea Mays</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Nerium, Acasia, Calyx</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Piper, Nerium, Biduri</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Piper, Nerium, Ficus</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Ficus, Acasia, Calotropis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Daun lengkap memiliki bagian-bagian sebagai berikut,
kecuali…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Pelapah daun</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Tangkai daun</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Helai daun</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Upih daun</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Ranting daun</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Yang tidak termasuk jaringan penyusun tubuh hewan
yaitu…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan epithelium</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan ikat</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan otot</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan saraf</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan sekretoris</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kelenjar Brunner yang terdapat pada usus halus termasuk
dalam klasifikasi…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kelenjar Alveolar sederhana</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kelenjar tubular majemuk</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kelenjar tubular sederhana</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kelenjar Alveolar majemuk</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kelenjar tubular bergulung sederhana</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
6.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Sel pada jaringan ikat yang berfungsi menghasilkan
substansi heparin dan histamin yaitu…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Fibroblas</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Sel lemak</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Sel tiang</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Sel darah putih</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Makrophag </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
7.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Yang tidak termasuk sel saraf adalah…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Nukleus</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Dendrit</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Sel Schwan</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Akson</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Neuron</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
8.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Neuron Aferen disebut juga…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Neuron sensori</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Neuron intermediet</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Interneuron</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Neuron motor</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Neuron eferen</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
9.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Di bawah ini adalah sifat-sifat jaringan dewasa,
kecuali…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Mempunyai aktivitas untuk memperbanyak diri</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kadang-kadang selnya telah mati</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Di antara sel-selnya dijumpai ruang antar sel</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Mempunyai ukuran sel yang relatif besar</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Selnya telah mengalami penebalan dinding</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
10.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Mengupayakan
tumbuhnya akar pada cabang / ranting tumbuhan disebut…</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Menyetek</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Menempel</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Mencangkok</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Okulasi</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-indent: -54pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Menyambung </div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b><i>Terstruktur <o:p></o:p></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Bagian
daun yang terletak di antara epidermis atas dan epidermis bawah disebut……..(1)
atau disebut juga dengan…….(2) daun</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Jarinmgan
pengangkut pada tumbuhan ada 2 macam, yaitu……..(3) yang terletak pada tulang
daun bagian………(4) dan………(5) yang terletak pada tulang daun bagian…....(6)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Di
dalam kepala sari terdapat satu atau lebih ……..(7) atau……….(8) yang terdiri
atas dua………..(9) atau……..(10) yang merupakan tempat terbentuknya………..(11) dan
merupakan gamet jantan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span><st1:city w:st="on"><st1:place w:st="on">Ada</st1:place></st1:city> dua jenis sel darah
putih yaitu yang …....(12) terdiri atas……..(13),………..(14), dan …………(15), serta
yang……..(16) terdiri atas………(17) dan ……………(18)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-indent: -18pt;">
5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Neuron
terdiri dari badan sel,………(19) dan ………(20)</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b><i>Menjodohkan<o:p></o:p></i></b></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoTableGrid" style="border-collapse: collapse;">
<tbody>
<tr>
<td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext -moz-use-text-color -moz-use-text-color; border-style: none solid none none; border-width: medium 1pt medium medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" valign="top" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin: 0cm -14.4pt 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kelenjar Endoktrin</div>
</td>
<td style="border: medium none; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin-left: 30.6pt; text-indent: -18pt;">
a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Parenkim </div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext -moz-use-text-color -moz-use-text-color; border-style: none solid none none; border-width: medium 1pt medium medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" valign="top" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin: 0cm -14.4pt 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Columnar</div>
</td>
<td style="border: medium none; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin-left: 30.6pt; text-indent: -18pt;">
b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Titik temu antara ujung</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext -moz-use-text-color -moz-use-text-color; border-style: none solid none none; border-width: medium 1pt medium medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" valign="top" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin: 0cm -14.4pt 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Ikatan pembuluh antara xilem dan floem</div>
</td>
<td style="border: medium none; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin-left: 30.6pt; text-indent: -18pt;">
c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kelenjar buntu</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext -moz-use-text-color -moz-use-text-color; border-style: none solid none none; border-width: medium 1pt medium medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" valign="top" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin: 0cm -14.4pt 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;">
4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Jaringan penyimpan cadangan makanan</div>
</td>
<td style="border: medium none; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin-left: 30.6pt; text-indent: -18pt;">
d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Fasis</div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="border-color: -moz-use-text-color windowtext -moz-use-text-color -moz-use-text-color; border-style: none solid none none; border-width: medium 1pt medium medium; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" valign="top" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin: 0cm -14.4pt 0.0001pt 18pt; text-indent: -18pt;">
5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Sinapsis</div>
</td>
<td style="border: medium none; padding: 0cm 5.4pt; width: 221.4pt;" width="295"><div class="MsoNormal" style="margin-left: 30.6pt; text-indent: -18pt;">
e.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Batang</div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-size: 14pt;">Kunci Jawaban</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><i>Pilihan ganda<o:p></o:p></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>A 6. C</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>D 7. E</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>E 8. A</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>E 9. A</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>B 10. C</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b><i>Terstruktur <o:p></o:p></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Mesofil</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Daging daun</div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: -117pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Xilem</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Di atas</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Floem</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
6.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Di bawah</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
7.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Ruang sari</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
8.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Teka</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
9.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kantong sari</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
10.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Lokulomentum</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
11.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Serbuk
sari</div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: -117pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
12.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Bergranula</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
13.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Eosinofil</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
14.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Basofil</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
15.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Neotrofil</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
16.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Tidak
bergranula</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
17.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Limfosit</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
18.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Mosit</div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: -117pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
19.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Dendrit</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-indent: -117pt;">
20.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Akson
</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b><i>Menjodohkan<o:p></o:p></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: -36pt;">
1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>C</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: -36pt;">
2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>E</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: -36pt;">
3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>D</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: -36pt;">
4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>A</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-indent: -36pt;">
5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>B<br />
<b>JARINGAN TUMBUHAN</b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Jaringan tumbuhan adalah sekumpulan sel-sel tumbuhan yang
mempunyai bentuk, asal, fungsi dan struktur yang sama. Jaringan pada tumbuhan
terdiri atas jaringan meristem dan permanen.</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b>A. Jaringan<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>1. Jaringan Meristem (jaringan muda)</b></div>
<div class="MsoNormal">
Merupakan jaringan yang sel-selnya selalu membelah atau
bersifat embrional.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
Ciri-ciri :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
- bentuk dan ukuran selnya sama</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
- dinding selnya tipis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
- Selnya penuh dengan protoplasma</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
- Isi sel tidak mengandung zat makanan</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
Jaringan meristem dibedakan menjadi 2, yaitu :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>a.</b> <b>Promeristem </b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Adalah
jaringan meristem yang telah ada ketika tumbuhan masih berada dalam masa
embrional.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>b.</b> <b>Meristem primer</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt;">
Adalah jaringan meristem pada
tumbuhan dewasa dan masih bersifat membelah diri, sehingga merupakan lanjutan
dari pertumbuhan embrio.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>c.</b> <b>Meristem sekunder</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
Adalah jaringan meristem yang berasal dari meristem primer yang telah
mengadakan diferensiasi. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>2. Jaringan Permanen (jaringan dewasa)</b></div>
<div class="MsoNormal">
Merupakan jaringan yang telah mengalami deferensiasi dan
tidak meristematis lagi (tidak tumbuh dan memperbanyak diri). </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>a.</b> <b>Epidrmis </b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
Adalah jaringan atau lapisan terluar yang menutupi permukaan tubuh
tumbuhan, seperti akar, batang, daun dan bunga. </div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b>b.</b>
<b>Parenkim (jaringan dasar).</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
Merupakan jaringan yang berfungsi untuk memperkuat kedudukan jaringan
yang lain.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Macam-macam
jaringan parenkim :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>c.</b> <b>Jaringan Penyokong/ penguat/ penunjang</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Merupakan
jaringan yang berfungsi untuk menujang agar tanaman dapat berdiri dengan kokoh
dan kuat.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>d.</b> <b>Jaringan Pengangkut</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Merupakan
jaringan yang berguna untuk transportasi hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh bagian tumbuhan serta mengangkut air dan garam mineral dari akar ke
daun.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Jaringan
pengangkut terdiri dari :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- <i>xylem (pembuluh kayu)</i> : sel penyusunnya berupa trakeid, trakea
dan parenkim xylem. Terdapat pada bagian kayu.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
Fungsinya mengangkut air dan unsur hara dari akar ke daun</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- <i>phloem (pembuluh tapis)</i> : terdiri dari sel hidup, berdinding
selulosa dan dindingnya melintang. Terdapat pada bagian kulit kayu. Pada
samping ploem terdapat sel pengiring. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
Fungsi mengangkut hasil fotosintesis dari daun keseluruh
bagian tubuh tumbuhan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>e.</b> <b>Jaringan Gabus</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Tersusun atas
sel-sel gabus. Berfungsi melindungi jaringan lain yang terdapat di sebelah
bawahnya agar tidak kehilangan air yang berlebihan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b>B. Organ Tumbuhan</b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 30pt;">
Jaringan pada
tumbuhan tidak berdiri sendiri-sendiri melainkan bersama jaringan lain untuk
membentuk suatu organ. Organ pada tumbuhan tinggi berupa akar, batang, daun,
bunga, buah dan biji.</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 30pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>1.</b> <b>Akar (radiks)</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Akar berkembang
dari meristem apikal di ujung akar yang ditutupi tudung akar (kaliptra) di mana
pada dinding sel sebelah luarnya berlendir untuk memudahkan menembus tanah. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b> 2.</b>
<b>Batang (caulis)</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Fungsi :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- alat transportasi zat makanan dari akar ke daun dan hasil fotosintesis
dari daun ke seluruh bagian tubuh.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- alat perkembangbiakan vegetatif</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- alat penyimpan bahan makanan cadangan</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- tempat tumbuhnya daun, bunga dan buah</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>3.</b> <b>Daun (folium)</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Daun
sesungguhnya adalah cabang atau ranting yang mengalami modifikasi. Pada tumbuhan
tingkat tinggi daun merupakan tempat penting untuk fotosintesis. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 24pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
a. Epidermis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 30pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- Berfungsi melindungi jaringan di bawahnya</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 30pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- Terdapat lapisan kutikula (lilin)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 24pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
`b. Parenkim</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 30pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
Terdapat 2 macam parenkim,
yaitu parenkim palisade (jaringan tiang) dan parenkim spons (bunga karang) yang
keduanya membentuk daging daun (mesofil).</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 24pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
c. Berkas pengangkut</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 30pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- Terdiri atas xylem dan phloem</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 30pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- Terdapat pada tulang-tulang daun yang merupakan lanjutan dari ranting
atau batang</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 30pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b>4.</b> <b>Bunga
(flos)</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Bunga sesungguhnya
adalah kuncup daun yang telah mengalami modifikasi sesuai dengan fungsinya
yaitu sebagai alat reproduksi yang menghasilkan sel kelamin jantan dan sel
kelamin betina. Adapun bagian-bagian bunga meliputi :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- Kelopak bunga (calyx) yang terdiri dari beberapa daun kelopak (sepal)
yang berwarna hijau. Kaliks berfungsi melindungi bunga ketika masih kuncup dari
kekeringan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- Tajuk atau mahkota bunga (corolla), berfungsi menarik serangga atau
hewan lain yang akan menyerbuk bunga.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- Alat kelamin jantan (androesium), terdiri dari beberapa benang sari
(stamen)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -6pt;">
- Alat kelamin betina (ginoesium), terdiri dari satu atau lebih daun
buah (karpel) yang akan membentuk putik (pistil)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>5.</b> <b>Buah </b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
Memekatnya serbuk sari di atas kepala putik disebut penyerbukan.
Penyerbukan diikuti oleh pembuahan yang sesudahnya bakal buah dan biji
berkembang menjadi buah. </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify; text-indent: -12pt;">
<b>6.</b> <b>Biji (sperm)</b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 12pt; text-align: justify;">
Biji yang
mengandung embrio atau lembaga berfungsi sebagai alat perkembangbiakan bagi
tumbuhan.</div>
<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size: 12pt;"><br clear="all" style="page-break-before: always;" />
</span>
<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable">
<tbody>
<tr style="height: 1584pt;">
<td style="height: 1584pt; padding: 0cm; width: 417.75pt;" valign="top" width="557"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Arial;">Jaringan
Hewan</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
Jaringan epithelium</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Berfungsi untuk
melindungi permukaan luar dan dalam organ. Berdasarkan susunan sel
terdapat epithelim sederhana dan epithelium komplex:</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Epithelium pipih<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Epithelium
silindris<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Epithelium
kubus</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Epithelium
Transisional</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Epithelium
kelenjar</div>
<div class="MsoNormal">
Jaringan ikat biasa</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Berfungsi untuk
melindungi jaringan dan organ dan mengikat sel-sel untuk membentuk jaringan
dan mengikat jaringan dan jaringan untuk membentuk organ.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Sel-sel
jaringan ikat:</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-indent: -18pt;">
Fibroblas : berbentuk serat dan berfungsi untuk mensekresikan protein
untuk membentuk matriks</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-indent: -18pt;">
Makrophag : tidak mempunyai bentuk tetap dan terspesialisasi menjadi
fagositosis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-indent: -18pt;">
Sel lemak : menyerupai fibroblas dan berfungsi untuk menimbun lemak</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-indent: -18pt;">
Sel plasma : Berbentuk seperti eritrosit dan berfungsi utnuk
meghasilkan antibody.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 108pt; text-indent: -18pt;">
Sel tiang (mast cell) : berfungsi untuk heparin dan histamine </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Jaringan ikat
berdasarkan struktur dan fungsinya:</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
Jaringan ikat longgar</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
Bersifat elastis
karena matriksnya mengandung serat kolagen, retikuler dan elastin.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
Berfungsi sebagai
pembungkus organ-organ tubuh dan menghubungkan bagian-bagian dari jaringan
lainnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
Jaringan ikat padat</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
Bersifat tidak
elastis karena matriksnya tersusun atas serat kolagen yang berwarna putih dan
padat sehingga cairannya berkurang.Berfungsi untuk menghubungkan berbagai
organ tubuh seperti pada katub jantung, kapsul persendian, fasia, tendon dan
ligamen. </div>
<div class="MsoNormal">
Kartilago (Tulang Rawan)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Berfungsi untuk
memperkuat yang bersifat fleksibel pada rangka baik pada embrio maupun pada
saat dewasa.Berdasarkan susunan dan matriksnya, kartilago dibedakan menjadi
tiga, yaitu :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
Kartilago Hyalin</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
Matriksnya
berwarna putih kebiruan dan transparan, dengan konsentrasi serat elastis yang
tinggi.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
Kartilago fibrosa</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
Matriksnya
berwarna gelap dan keruh, dengan serabut kolagen yang tersusun sejajar dan
membentuk satu berkas sehingga bersifat keras.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
Kartilago elastis</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
Matriksnya
berwarna kuning dengan serabut kolagen yang berbentuk seperti jala.</div>
<div class="MsoNormal">
Osteon (Jaringan Tulang Sejati) </div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Berdasarkan
kepadatan matriks ada atau tidak ada rongga di dalamnya , tulang dibedakan
menjadi dua, yaitu :</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Tulang kompak
(keras)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Tersusun atas
matriks yang rapat.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Tulang
Spons (bunga karang)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
Matriksnya
tersusun longgar.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;"> Jaringan darah</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Berfungsi
untuk pengangkutan CO2 dan O2, sari-sari makanan, hormon, sisa metabolisme
dan alat pertahanan tubuh. Komponen penyusunnya adalah eritrosit (sel
darah merah), leukosit (sel darah puith), dan trombosit (keping darah).</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Eritrosit</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Tidak mempunyai inti sel dan sitoplasmanya mengandung
hemoglobin.</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Leukosit</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Mengandung
inti sel dan dapat bergerak.Terbagi menjadi dua, yaitu leukosit agranuler dan
leukosit granuler.</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Trombosit</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Tidak
memiliki inti dan mudah pecah apabila menyentuh permukaan yang kasar.</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;"> Limfe (Jaringan Getah Bening)</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Tersusun
atas sel-sel limfosit dan makrophag serta serat-serat retikuler yang menjadi
rangka untuk menahan timbunan lim[posit dan macrophage. </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Jaringan Otot</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Tersusun
atas sel-sel otot. Mempunyai sifat kontraktibilitas dan relaksibilitas.</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;"> Jaringan otot
berdasarkan struktur penyusunnya dibedakan menjadi tiga, yaitu:</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Otot Polos</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Bekerja
lamban tidak di bawah pengaruh otak.</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Otot Jantung</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Merupkan
otot khusus penyusun organ jantung.Keistimewaanya adalah bekerja tidak di
bawah pengaruh otak namun dapat berkontraksi secara ritmis dan terus menerus.</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt; text-indent: -18pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Otot lurik</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 90pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Berkontraksi
cepat tetapi tidak mampu bekerja dalam waktu yang lama. Otot lurik bekerja di
bawah pengaruh otak dan melekat pada rangka tubuh sehingga sering disebut
sebagai otot rangka.</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;"> Jaringan Lemak</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Tersusun
atas sel-sel lemak dan matriks. Jaringan lemak bersal dari sel-sel mesenkim.Fungsi
jaringan lemak adalah untuk cadangan energi,penjaga kestabilan tubuh
danproteksi mekanis.</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Jaringan Syaraf</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Jaringan
syaraf tersusun atas sel-sel syaraf (neuron). Jaringan syaraf merupakan
perkembangan dari lapisan embrional ectoderm. Jaringan syaraf sangat penting
untuk mengatur kerja organ-organ tubuh bersama system hormon.</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;">Organ Hewan</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;"> Merupakan
gabungan dari beberapa jaringan yang berbeda-beda untk mendukung satu fungsi
atau lebih.Berdasarkan letaknya organ dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu
organ dalam dan organ luar. Organ dalam misalnya hati dan jantung. Organ luar
misalnya kulit, mata, telinga dan hidung.</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;"> Sistem Organ</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt;">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;"> Sistem
organ adalah gabungan dari beberapa organ yang melaksanakan satu fungsi dalam
koordinasi tertentu. Pada tubuh hewan tingkat tinggi setidaknya terdapat 9
macam system organ.</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;"> Transplantasi Organ</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt;">
<span style="height: 172px; left: 0px; margin-left: 185px; margin-top: 234px; position: absolute; width: 244px; z-index: 8;"><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image10471.jpg" height="172" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image001.jpg" v:shapes="Picture_x0020_10" width="244" /></span><span style="height: 108px; left: 0px; margin-left: 17px; margin-top: 246px; position: absolute; width: 158px; z-index: 7;"><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image10561.gif" height="108" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image002.gif" v:shapes="Picture_x0020_11" width="158" /></span><span style="height: 146px; left: 0px; margin-left: 233px; margin-top: 90px; position: absolute; width: 184px; z-index: 1;"><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image729.jpg" height="146" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image003.jpg" v:shapes="Picture_x0020_6" width="184" /></span><span style="height: 159px; left: 0px; margin-left: 17px; margin-top: 78px; position: absolute; width: 219px; z-index: 2;"><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image8361.gif" height="159" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image004.gif" v:shapes="Picture_x0020_15" width="219" /></span><b><span style="font-family: Arial; font-size: 9.5pt;"> Transplantasi organ adalah
proses pencangkokan organ tubuh manusia atau hewan yang satu ke manusia atau
hewan yang lainnya.Transplantasi paling aman jika jaringan atau organ yang
ditransplantasikan barasal dari tubuh sendiri, Contohnya kulit.</span></b></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal">
KETERANGAN<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="height: 138px; margin-left: 185px; margin-top: 0px; position: absolute; width: 204px; z-index: 5;"><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image1348.jpg" height="138" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image005.jpg" v:shapes="Picture_x0020_5" width="204" /></span><span style="height: 181px; margin-left: 377px; margin-top: 0px; position: absolute; width: 208px; z-index: 6;"><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image13471.gif" height="181" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image006.gif" v:shapes="Picture_x0020_9" width="208" /></span><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image712.jpg" height="141" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image007.jpg" v:shapes="Picture_x0020_4" width="176" /><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image792.gif" height="3" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image008.gif" v:shapes="Picture_x0020_1" width="561" /><o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0">
<tbody>
<tr>
<td height="9" width="245"><br /></td>
</tr>
<tr>
<td><br /></td>
<td><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image726.jpg" height="80" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image009.jpg" v:shapes="Picture_x0020_8" width="104" /></td>
</tr>
</tbody></table>
<o:p> </o:p></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<span style="height: 161px; margin-left: -7px; margin-top: 14px; position: absolute; width: 238px; z-index: 4;"><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image753.jpg" height="161" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image010.jpg" v:shapes="Picture_x0020_7" width="238" /></span> (GAMBAR
4) <o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="height: 219px; margin-left: 245px; margin-top: 68px; position: absolute; width: 300px; z-index: 11;"><img height="219" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image012.jpg" v:shapes="Picture_x0020_65" width="300" /></span><img height="107" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image013.gif" v:shapes="_x0000_i1027" width="180" /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span class="msoIns"><ins><br clear="all" /></ins></span><script type="text/javascript">
<!--//<![CDATA[
var m3_u = (location.protocol=='https:'?'https://ads.lycos.com/ajs.php':'http://ads.lycos.com/ajs.php');
var m3_r = Math.floor(Math.random()*99999999999);
if (!document.MAX_used) document.MAX_used = ',';
document.write ("<scr"+"ipt type='text/javascript' src='"+m3_u);
document.write ("?zoneid=113");
document.write ('&cb=' + m3_r);
if (document.MAX_used != ',') document.write ("&exclude=" + document.MAX_used);
document.write (document.charset ? '&charset='+document.charset : (document.characterSet ? '&charset='+document.characterSet : ''));
document.write ("&loc=" + escape(window.location));
if (document.referrer) document.write ("&referer=" + escape(document.referrer));
if (document.context) document.write ("&context=" + escape(document.context));
if (document.mmm_fo) document.write ("&mmm_fo=1");
document.write ("'><\/scr"+"ipt>");
//]]>-->
</script><script src="http://ads.lycos.com/ajs.php?zoneid=113&cb=80845846356&charset=windows-1252&loc=http%3A//preparatpecah.tripod.com/index_files/Page1351.htm&referer=http%3A//www.google.co.id/search%3Fhl%3Did%26source%3Dhp%26q%3DJARINGAN+HEWAN%26meta%3D%26btnG%3DTelusuri+dengan+Google" type="text/javascript">
</script><script language="JavaScript">
<!--
google_position = 'below';
google_ad_client = 'ca-lycos_tripod';
google_ad_channel = 'TRI_below_728x90';
google_ad_width = 728;
google_ad_height = 90;
google_ad_format = '728x90_pas_abgnc';
google_color_bg = 'ffffff';
google_color_border = 'ffffff';
google_ad_type = 'text,image,flash,html';
google_image_size = '728x90';
google_alternate_ad_url = 'http://ad.yieldmanager.com/st?ad_type=iframe&ad_size=728x90&section=67698';
google_safe = 'high';
// -->
</script><script language="JavaScript" src="http://pagead2.googlesyndication.com/pagead/show_ads.js">
</script><script>
google_protectAndRun("ads_core.google_render_ad", google_handleError, google_render_ad);
</script><span class="msoIns"><ins><o:p></o:p></ins></span></div>
<div class="MsoNormal">
</div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: 36pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: 36pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: 36pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: 36pt;">
<br /></div>
<br />
<span style="height: 136px; margin-left: 173px; margin-top: 100px; position: absolute; width: 176px; z-index: 3;"><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image1229.jpg" height="136" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image014.jpg" v:shapes="Picture_x0020_14" width="176" /></span><span style="height: 106px; margin-left: 5px; margin-top: 100px; position: absolute; width: 156px; z-index: 9;"><img alt="http://preparatpecah.tripod.com/index_files/image13941.gif" height="106" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image015.gif" v:shapes="Picture_x0020_13" width="156" /></span><b>Sel
hewan</b> adalah nama umum untuk <a href="http://id.wiki.detik.com/mediawiki/index.php?title=Sel_eukariotik&action=edit" title="Sel eukariotik"><span style="color: black;">sel eukariotik</span></a>
yang menyusun <a href="http://id.wiki.detik.com/mediawiki/index.php?title=Jaringan_%28biologi%29&action=edit" title="Jaringan (biologi)"><span style="color: black;">jaringan</span></a>
hewan. Sel hewan berbeda dari sel eukariotik lain, seperti <a href="http://id.wiki.detik.com/wiki/Sel_tumbuhan" title="Sel tumbuhan"><span style="color: black;">sel tumbuhan</span></a>, karena mereka tidak memiliki <a href="http://id.wiki.detik.com/mediawiki/index.php?title=Dinding_sel&action=edit" title="Dinding sel"><span style="color: black;">dinding sel</span></a>, dan <a href="http://id.wiki.detik.com/wiki/Kloroplas" title="Kloroplas"><span style="color: black;">kloroplas</span></a>, dan biasanya mereka memiliki <a href="http://id.wiki.detik.com/wiki/Vakuola" title="Vakuola"><span style="color: black;">vakuola</span></a> yang lebih kecil, bahkan tidak ada.
Karena tidak memiliki <a href="http://id.wiki.detik.com/mediawiki/index.php?title=Dinding_sel&action=edit" title="Dinding sel"><span style="color: black;">dinding sel</span></a> yang
keras, sel hewan bervariasi bentuknya. <a href="http://id.wiki.detik.com/mediawiki/index.php?title=Sel_manusia&action=edit" title="Sel manusia"><span style="color: black;">Sel manusia</span></a>
adalah salah satu jenis sel hewan. <br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-indent: 36pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: 36pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: 36pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: 36pt;">
<img border="0" height="395" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image017.jpg" v:shapes="Picture_x0020_71" width="417" /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana;">Jaringan Saraf</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Jaringan saraf tersusun atas
sel-sel saraf atau neuron. Tiap neuron/sel saraf terdiri atas badan sel saraf,
cabang dendrit dan cabang akson, cabang-cabang inilah yang menghubungkan
tiap-tiap sel saraf sehingga membentuk jaringan saraf.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<img alt="http://bebas.vlsm.org/v12/sponsor/Sponsor-Pendamping/Praweda/Biologi/Image/2-1d.jpg" border="0" height="293" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image019.jpg" v:shapes="Picture_x0020_74" width="450" /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i><span style="font-family: Verdana; font-size: 8pt;">Gbr.
Sel saraf (neuron) dengan akson dan dendrit).</span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Terdapat 3 macam sel saraf</span></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="width: 100%;">
<tbody>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 5%;" valign="top" width="5%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">1.</span></b></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 95%;" valign="top" width="95%"><div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Sel Saraf Sensorik<br />
</span></b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Berfungsi
menghantarkan rangsangan dari reseptor (penerima rangsangan) ke sumsum tulang
belakang.</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 5%;" valign="top" width="5%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">2.</span></b></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 95%;" valign="top" width="95%"><div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Sel Saraf Motorik<br />
</span></b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Berfungsi
menghantarkan impuls motorik dari susunan saraf pusat ke efektor.</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 5%;" valign="top" width="5%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">3.</span></b></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 95%;" valign="top" width="95%"><div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Sel Saraf Penghubung<br />
</span></b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Merupakan
penghubung sel saraf yang satu dengan sel saraf yang lain.</span></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Sel saraf mempunyai kemampuan
iritabilitas dan konduktivitas.<br />
Iritabilitas artinya kemampuan sel saraf untuk bereaksi terhadap perubahan
lingkungan. Konduktivitas artinya kemampuan sel saraf untuk membawa
impuls-impuls saraf.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=6357215412499594696" name="4842554511038869785"></a><b><span style="font-size: 13.5pt;"><a href="http://jaringanhewan.blogspot.com/2008/10/jaringan-otot.html"><span style="color: black;">Jaringan Otot</span></a> <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Jaringan otot tersusun atas
sel-sel otot yang fungsinya menggerakkan organ-organ tubuh. Kemampuan tersebut
disebabkan karena jaringan otot mampu berkontraksi. Kontraksi otot dapat berlangsung
karena molekul-molekul protein yang membangun sel otot dapat memanjang dan
memendek.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Gambar 1 :<br />
Diagram susunan jaringan otot kerangka, dari<br />
keseluruhan otot sampai tingkat molekuler.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Jaringan otot dapat dibedakan
menjadi 3 macam :</span></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="width: 100%;">
<tbody>
<tr>
<td rowspan="2" style="padding: 0cm; width: 2%;" valign="top" width="2%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">1.</span></b></div>
</td>
<td colspan="2" style="padding: 0cm; width: 98%;" valign="top" width="98%"><div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Jaringan Otot Polos</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 8.5pt;">Jaringan otot polos mempunyai
serabut-serabut (fibril) yang homogen sehingga bila diamati di bawah
mikroskop tampak polos atau tidak bergaris-garis.</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 59%;" valign="top" width="59%"><div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 8.5pt;">Otot
polos berkontraksi secara refleks dan di bawah<br />
pengaruh saraf otonom. Bila otot polos dirangsang, reaksinya lambat. Otot
polos terdapat pada saluran pencernaan, dinding pembuluh darah, saluran
pernafasan.</span></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 39%;" valign="top" width="39%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 8.5pt;"><img alt="http://bebas.vlsm.org/v12/sponsor/Sponsor-Pendamping/Praweda/Biologi/Image/2-1c-1.jpg" border="0" height="125" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image020.jpg" v:shapes="Picture_x0020_76" width="200" /></span><span style="font-family: Verdana; font-size: 8.5pt;"><br />
</span><i><span style="font-family: Verdana; font-size: 8pt;">Gbr. Struktur
Otot Polos</span></i></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td rowspan="2" style="padding: 0cm; width: 2%;" valign="top" width="2%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">2.</span></b></div>
</td>
<td colspan="2" style="padding: 0cm;" valign="top"><div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Jaringan Otot Lurik</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Nama lainnya adalah jaringan
otot kerangka karena sebagian besar jenis otot ini melekat pada kerangka
tubule. Kontraksinya menurut kehendak kita dan di bawah pengaruh saraf sadar.
</span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Dinamakan otot lurik karena bila
dilihat di bawah mikroskop tampak adanya garis gelap dan terang
berselang-seling melintang di sepanjang serabut otot. Oleh sebab itu nama
lain dari otot lurik adalah otot bergaris melintang.</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 59%;" valign="top" width="59%"><div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;"><br />
Kontraksi otot lurik berlangsung cepat bila menerima rangsangan, berkontraksi
sesuai dengan kehendak dan di bawah pengaruh saraf sadar.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Fungsi otot lurik untuk
menggerakkan tulang dan melindungi kerangka dari benturan keras.</span></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 39%;" valign="top" width="39%"><div class="MsoNormal">
<img alt="http://bebas.vlsm.org/v12/sponsor/Sponsor-Pendamping/Praweda/Biologi/Image/2-1c-2.jpg" border="0" height="128" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image021.jpg" v:shapes="Picture_x0020_77" width="200" /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i><span style="font-family: Verdana; font-size: 9.5pt;">Gbr.
Serabut otot lurik<br />
(dari otot anak-anak).</span></i></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 2%;" valign="top" width="2%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">3.</span></b></div>
</td>
<td style="padding: 0cm;" valign="top"><div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Jaringan Otot Jantung/Miokardium</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Jaringan otot ini hanya terdapat
pada lapisan tengah dinding jantung. Strukturnya menyerupai otot lurik,
meskipun begitu kontraksi otot jantung secara refleks serta reaksi terhadap
rangsang lambat.<br />
Fungsi otot jantung adalah untuk memompa darah ke luar jantung. </span></div>
</td>
<td style="padding: 0cm;" valign="bottom"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;"><img alt="http://bebas.vlsm.org/v12/sponsor/Sponsor-Pendamping/Praweda/Biologi/Image/2-1c-3.jpg" border="0" height="132" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image022.jpg" v:shapes="Picture_x0020_78" width="200" /></span><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;"><br />
</span><i><span style="font-family: Verdana; font-size: 8pt;">Gbr. Serabut otot
jantung<br />
(dari jantung orang dewasa)</span></i></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal">
Diposkan oleh Blog Awwabin di <a href="http://jaringanhewan.blogspot.com/2008/10/jaringan-otot.html" title="permanent link"><span style="color: black;">20:03</span></a> <a href="https://www.blogger.com/comment.g?blogID=4414774746463398986&postID=4842554511038869785"><span style="color: black;">0 komentar</span></a> <a href="http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=4414774746463398986&postID=4842554511038869785" title=""Edit Entri" "><span style="color: black; text-decoration: none;"><img alt="http://www.blogger.com/img/icon18_edit_allbkg.gif" border="0" height="18" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image023.gif" v:shapes="Picture_x0020_79" width="18" /></span></a></div>
<div class="MsoNormal">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=6357215412499594696" name="1895185347869572980"></a><b><span style="font-size: 13.5pt;"><a href="http://jaringanhewan.blogspot.com/2008/10/jaringan-epitel.html"><span style="color: black;">Jaringan Epitel</span></a> <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Jaringan epitel adalah jaringan
yang melapisi permukaan tubuh, organ tubuh atau permukaan saluran tubuh hewan.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Berdasarkan bentuk dan susunannya
jaringan epitel dibagi menjadi</span></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">1. Epitel Pipih</span></b></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="width: 100%;">
<tbody>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 6%;" valign="top" width="6%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">a.</span></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 94%;" valign="top" width="94%"><div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Epitel pipih selapis<br />
<i>Contoh:</i><br />
pada pembuluh darah, alveolus, pembuluh limfe, glomerulus ginjal.</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 6%;" valign="top" width="6%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">b.</span></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 94%;" valign="top" width="94%"><div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Epitel
banyak lapis <br />
<i>Contoh:</i><br />
pada kulit, rongga mulut, vagina.</span></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">2. Epitel Kubus</span></b></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="width: 100%;">
<tbody>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 5%;" valign="top" width="5%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">a.</span></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 95%;" width="95%"><div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Epitel kubus selapis<br />
<i>Contoh:</i><br />
pada kelenjar tiroid, permukaan ovarium.</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 5%;" valign="top" width="5%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">b.</span></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 95%;" width="95%"><div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Epitel
kubus banyak lapis<br />
<i>Contoh:</i><br />
pada saluran kelenjar minyak dan kelenjar keringat pada kulit.</span></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<img alt="http://bebas.vlsm.org/v12/sponsor/Sponsor-Pendamping/Praweda/Biologi/Image/2-1b-1.jpg" border="0" height="97" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image024.jpg" v:shapes="Picture_x0020_80" width="300" /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i><span style="font-family: Verdana; font-size: 9.5pt;">Gbr.
1. Epitel kubus selapis<br />
2. Epitel pipih selapis<br />
3. Jaringan ikat<br />
(diambil dari lapisan allantois dan amnion embrio babi).</span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<br />
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">3. Epitel Silindris</span></b></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="width: 100%;">
<tbody>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 6%;" valign="top" width="6%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">a.</span></b></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 42%;" width="42%"><div class="MsoNormal">
<b><i><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Epitel
silindris selapis</span></i></b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;"><br />
<i>Contoh:</i><br />
pada lambung, jonjot usus, kantung empedu, saluran pernafasan bagian atas.</span></div>
</td>
<td rowspan="3" style="padding: 0cm; width: 52%;" width="52%"><div class="MsoNormal">
<img alt="http://bebas.vlsm.org/v12/sponsor/Sponsor-Pendamping/Praweda/Biologi/Image/2-1b-2.jpg" border="0" height="161" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image026.jpg" v:shapes="Picture_x0020_81" width="250" /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i><span style="font-family: Verdana; font-size: 9.5pt;">Gbr.
Epitel silindris banyak lapis bersilia .<br />
(tampak silia di tengah-tengah,<br />
diambil dari eaofagus janin).</span></i></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 6%;" valign="top" width="6%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">b.</span></b></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 42%;" width="42%"><div class="MsoNormal">
<b><i><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Epitel
silindris banyak lapis</span></i></b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;"><br />
<i>Contoh:</i><br />
pada saluran kelenjar ludah, uretra.</span></div>
</td>
</tr>
<tr>
<td style="padding: 0cm; width: 6%;" valign="top" width="6%"><div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">c.</span></b></div>
</td>
<td style="padding: 0cm; width: 42%;" width="42%"><div class="MsoNormal">
<b><i><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Epitel
silindris banyak lapis </span></i></b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">semu/epitel silindris bersilia<br />
<i>Contoh:</i><br />
pada trakea, rongga hidung.</span></div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">4. Epitel Transisional</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Merupakan bentuk epitel banyak
lapis yang sel-selnya tidak dapat digolongkan berdasarkan bentuknya. Bila
jaringannya menggelembung bentuknya berubah.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;">Contoh:</span></i><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;"> pada kandung kemih.</span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<i><span style="font-family: Verdana; font-size: 9.5pt;">Gbr
3. Epitel transisional dari kandung kemih anjing.</span></i></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;"><img alt="http://bebas.vlsm.org/v12/sponsor/Sponsor-Pendamping/Praweda/Biologi/Image/2-1b-3.jpg" border="0" height="99" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image027.jpg" v:shapes="Picture_x0020_82" width="395" /></span><span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;"><br />
</span><i><span style="font-family: Verdana; font-size: 8pt;">A : kandung kemih
kosong </span></i></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<img alt="http://bebas.vlsm.org/v12/sponsor/Sponsor-Pendamping/Praweda/Biologi/Image/2-1b-4.jpg" border="0" height="249" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ICT-16/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image028.jpg" v:shapes="Picture_x0020_83" width="300" /><i><span style="font-family: Verdana; font-size: 9.5pt;"><br />
B : kandung kemih berisi urine</span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Verdana; font-size: 10pt;"><br />
Sebagai jaringan yang menutup seluruh permukaan luar dan dalam tubuh setiap
organisme, jaringan epitel mempunyai fungsi sebagai berikut<br />
<br />
1. Sebagai pelindung<br />
2. Sebagai kelenjar<br />
3. Sebagai penerima rangsang<br />
4. Sebagai lalu lintas keluar masuknya zat</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 63pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size: 12pt;"> </span></div>
kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-76090646741360215022011-10-04T21:36:00.001-07:002011-10-04T21:37:04.080-07:00jaringan tumbuhan
<!--Start Side Left-->
<!--Start Post-->
<br />
<div class="p-head">
<h1>
<a href="http://www.membuatblog.web.id/2010/02/jaringan-tumbuhan.html" rel="bookmark" title="Jaringan tumbuhan">Jaringan tumbuhan</a></h1>
<div class="p-date-cat">
February 20, 2010 | In: <a href="http://www.membuatblog.web.id/category/ilmu" rel="category tag" title="View all posts
in ilmu">ilmu</a></div>
<script src="http://www.bambangoke.com/wp-content/language.php" type="text/javascript">
</script>
<script type="text/javascript">
<!--
google_ad_client = "pub-9835316863946022";
/* 336x280, created 1/8/11 */
google_ad_slot = "8587468378";
google_ad_width = 336;
google_ad_height = 280;
//-->
</script>
<script src="http://pagead2.googlesyndication.com/pagead/show_ads.js" type="text/javascript">
</script><strong><a href="http://www.membuatblog.web.id/2010/02/jaringan-tumbuhan.html" title="Jaringan tumbuhan">Jaringan
tumbuhan</a></strong> – Jaringan adalah sekumpulan sel yang memiliki
bentuk dan fungsi sama. Jaringan pada tumbuhan dan hewan berbeda. Kali
ini kita pelajari jaringan tumbuhan terlebih dahulu. Jenis-jenis
jaringan pada tumbuhan antara lain: Jaringan meristem, jaringan
parenkim, jaringan epidermis, jaringan klorenkim, jaringan kolenkim,
jaringan sklerenkim, jaringan xylem,dan jaringan floem.</div>
<span id="more-91"></span><br />
a. Jaringan Meristem<br />
Jaringan meristem adalah jaringan yang sel-selnya selalu membelah
(mitosis) serta belum berdifferensiasi. Ada beberapa macam jaringan
meristem, antara lain :<br />
- Titik tumbuh, terdapat pada ujung batang, meristem ini menyebabkan
tumbuh memanjang atau disebut juga tumbuh primer. Terdapat dua teori
yang menjelaskan pertumbuhan ini. Yang pertama adalah teori histogen
dari Hanstein yang menyatakan titik tumbuh terdiri dari dermatogens yang
menjadi epidermis, periblem yang menjadi korteks, dan plerom yang akan
menjadi silinder pusat. Teori kedua adalah teori Tunica-Corpus dari
Schmidt yang menyatakan bahwa titik tumbuh terdiri atas Tunica yang
fungsinya memperluas titik tumbuh, serta Corpus yang berdifferensiasi
menjadi jaringan-jaringan.<br />
- Perisikel (perikambium) merupakan tempat tumbuhnya cabang-cabang akar.
Letaknya antara korteks dan silinder pusat.<br />
- Kambium fasikuler (kambium primer). Kambium ini terdapat di antara
Xilem dan floem pada <a href="http://www.membuatblog.web.id/2010/02/tumbuhan-dikotil.html" title="tumbuhan dikotil">tumbuhan
dikotil</a> dan Gymnospermae. Khusus pada tumbuhan monokotil, kambium
hanya terdapat pada batang tumbuhan Agave dan Pleomele. Kambium
fasikuler kea rah dalam membentuk Xilem dank e arah luar membentuk
floem, sementara ke samping membentuk jaringan meristematis yang
berfungsi memperluas kambium. Pertumbuhan oleh kambium ini disebut
pertumbuhan sekunder<br />
- Kambium sekunder (kambium gabus/ kambium felogen), kambium ini
terdapat padapermukaan batang atau akar yang pecah akibat pertumbuhan
sekunder. Kambium gabus kea rah luar membentu sel gabus pengganti
epidermis dank e arah dalam membentuk sel feloderm hidup. Kambium inilah
yang menyebabkan terjadinya lingkar tahun pada tumbuhan.<br />
- Parenkim yang meristematis terdapat pada beberapa batang pohon palm
raja.<br />
b. Jaringan Parenkim<br />
Jaringan parenkim adalah jaringan yang selnya berdinding selulosa tipis
yang berfungsi sebagai pengisi bagian tubuh tumbuhan. Ciri-ciri khas
jaringan ini adalah sel-selnya berukuran besar, berdinding tipis dan
susunannya renggang sehingga banyak ruang antar sel dan vakuolanya
besar. Jaringan ini terletak Pada korteks dan empulur batang dan akar,
pada buah, serta di antara Xilem dan floem. Adapun fungsi jaringan
parenkim antara lain :<br />
- Sebagai pengisi tubuh<br />
- Tempat menyimpan cadangan makanan<br />
- Parenkim yang berklorofil berfungsi sebagai tempat fotosintesis<br />
Jaringan ini dibagi dua, yang pertama adalah parenkim yang berada di
daun, disebut mesofil. Mesofil yang berbentuk panjang disebut palisade,
sedangkan yang berbentuk bulat disebut jaringan spons. Jenis jaringan
parenkim yang kedua adalah jaringan parenkim berklorofil yang letaknya
tidak di daun, disebut klorenkim.<br />
c. jaringan epidermis<br />
Jaringan epidermis adalah jaringan yang terdapat pada tubuh sebelah
luar. Jaringan epidermis tersusun atas sel-sel hidup berbentuk pipih
selapis yang berderet rapat tanpa ruang antar sel. Jaringan epidermis
umumnya tidak berklorofil, kecuali pada epidermis tumbuhan Bryophita dan
Pterydophyta serta sekitar stomata. Fungsi jaringan epidermis antara
lain :<br />
- Pelindung, tidak dapat ditembus air dari luar, kecuali akar yang muda.<br />
- Peresap air dan mineral pada akar yang muda. Oleh karena itu akar-akar
yang muda epidermisnya diperluas dengan tonjolan-tonjolan yang disebut
bulu akar.<br />
- Untuk penguapan air yang berlebiha. Bisa melalui evaporasi atau gutasi<br />
- Tempat difusi O2 dan CO2 sewaktu respirasi, terjadi pada epidermis
yang permukaannya bergabus<br />
Epidermis memiliki beberapa struktur khas sebagai berikut :<br />
- Stomata (mulut daun), yaitu lubang pada lapisan epidermis daun.
Sekitar stomata terdapat sel yang berklorofil disebut sel penutup.
Stomata berfungsi sebagai tempat masuknya CO2 dan keluarnya O2 sewaktu
berfotosintesis. Selai itu stomata juga berfungsi untuk penguapan air<br />
- Trichoma, yaitu rambut-rambut yang tumbuh pada permukaan luar dari
epidermis daun dan batang. Berfungsi untuk menahan penguapan air.<br />
- Bulu-bulu akar, yaitu rambut-rambut yang tumbuh pada permukaan akar
yang dapat diresapi oleh larutan garam-garam tanah.<br />
d. Jaringan Kolenkim<br />
jaringan kolenkim adalah jaringan yang terdiri atas sel-sel hidup yang
memiliki selulosa tebal, penebalan yang utama terjadi pada
sudut-sudutnya. Jaringan ini biasanya berkelompok membentu untaian atau
silinder. Jaringan ini terletak pada bagian terluar batang dan urat
daun. Fungsinya sebagai penyokong dan memperkuat organ.<br />
e. Jaringan Sklerenkim<br />
Jaringan sklerenkim terdiri atas sel-sel yang bersifat mati dan seluruh
bagian dinding selnya mengalami penebalan. Letaknya adalah di bagian
korteks, perisikel, serta di antara xylem dan floem. Jaringan sklerenkim
pada bagian keras biji dan buah berupa sklereida<br />
Sklerenkim ada dua jenis, yaitu berbentuk fiber (serat) misalnya rami,
dan slereida pada kulit kacang atau kulit biji. Fungsi jaringan
sklerenkim adalah sebagai alat penyokong dan pelindung.<br />
f. Jaringan Xilem<br />
Jaringan Xilem terdapat pada bagian kayu tanaman . fungsinya menyalurkan
air dari akar menuju bagian atas tanaman. Xilem terdiri atas
unsur-unsur sebagai berikut,<br />
- Unsur trakeal terdiri dari trakea yang sel-selnya berbentuk tabung dan
trakeid yang sel-selnya lancip panjang, dinding selnya berlubang-lubang<br />
- Serabut Xilem yang terdiri dari sel-sel panjang dan ujungnya meruncing<br />
- Parenkim kayu yang berisi berbagai zat seperti cadangan makanan,
tannin dan Kristal<br />
g. Jaringan Floem<br />
Jaringan Floem terdapat bagian kulit kayu berfungsi menyalurkan zat
makanan hasil fotosintesis ke seluruh bagian tumbuhan. Floem terdiri
atas unsur-unsur sebagai berikut,<br />
- Buluh tapis berbentuk tabung dengan bagian ujung berlubang-lubang<br />
- Sel pengiring berbentuk silinder-silinder dan lebih besar daripada
sel-sel tapis serta plasmanya pekat<br />
- Serabut floem, bentuknya panjang dengan ujung-ujung berhimpit dan
dindingnya tebal<br />
- Parenkim floem, selnya hidup memiliki diding primer dengan lubang
kecil yang disebut noktah halaman. Parenkim floem berisi tepung, dammar,
atau Kristal.kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-67298379370899215802011-09-29T21:00:00.001-07:002011-10-04T18:09:26.069-07:00selir hati<h6 class="uiStreamMessage" data-ft="{"type":1}">
<span class="messageBody translationEligibleUserMessage" data-ft="{"type":3}">hembus angin yang terasa panas ,,keringat
menetes di dada,,<br /> tiada henti kau bekerja keras,, berjuang demi
cintaa..</span></h6>
kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-50036869584976753692011-09-28T22:29:00.001-07:002011-10-04T18:09:26.118-07:00kisah nabi yusuf<link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CICT-22%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CICT-22%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CICT-22%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="-->
<m:smallfrac m:val="off">
<m:dispdef>
<m:lmargin m:val="0">
<m:rmargin m:val="0">
<m:defjc m:val="centerGroup">
<m:wrapindent m:val="1440">
<m:intlim m:val="subSup">
<m:narylim m:val="undOvr">
</m:narylim></m:intlim>
</m:wrapindent><!--[endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:0 0 0 0 0 0 0 0 0 0;
mso-font-charset:1;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-format:other;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:0 0 0 0 0 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1073750139 0 0 159 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin-top:0in;
margin-right:0in;
margin-bottom:10.0pt;
margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-bidi-font-family:Calibri;
mso-ansi-language:IN;}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-hansi-font-family:Calibri;}
@page Section1
{size:595.3pt 841.9pt;
margin:85.05pt 85.05pt 85.05pt 113.4pt;
mso-header-margin:35.45pt;
mso-footer-margin:35.45pt;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin:0in;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
</style>
<![endif]-->
</m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.5pt;">NABI YUSUF AS<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nabi Yusuf adalah putera ke tujuh daripada dua belas
putera-puteri Nabi Ya'qub. Ia dengan adiknya yang bernama Benyamin adalah beribukan
Rahil, saudara sepupu Nabi Ya'qub. Ia dikurniakan Allah rupa yang bagus, paras
tampan dan tubuh yang tegap yang menjadikan idaman setiap wanita dan kenangan
gadis-gadis remaja. Ia adalah anak yang dimanjakan oleh ayahnya, lebih disayang
dan dicintai dibandingkan dengan saudara-saudaranya yang lain, terutamanya
setelah ditinggalkan iaitu wafatnya ibu kandungnya Rahil semasa ia masih
berusia dua belas tahun.<br />
<br />
Perlakuan yang diskriminatif dari Nabi Ya'qub terhadap anak-anaknya telah
menimbulkan rasa iri-hati dan dengki di antara saudara-saudara Yusuf yang lain,
yang merasakan bahawa mereka dianak-tirikan oleh ayahnya yang tidak adil sesama
anak, memanjakan Yusuf lebih daripada yang lain.<br />
Rasa jengkel mereka terhadap kepada ayahnya dan iri-hati terhadap Yusuf
membangkitkan rasa setia kawan antara saudara-saudara Yusuf, persatuan dan rasa
persaudaraan yang akrab di antara mereka.</span><b><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.5pt;">Saudara-saudara Yusuf mengadakan pertemuan rahasia <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Dalam pertemuan rahsia yang mrk
adakan untuk merundingkan nasib yang mrk alami dan mengatur aksi yang harus mrk
lakukan bagi menyedarkan ayahnya, menuntut perlakuan yang adil dan saksama,
berkata salah seorang drp mrk:" Tidakkah kamu merasakan bahawa perlakuan
terhadap kita sebagai anak-anaknya tidak adil dan berat sebelah? Ia memanjakan
Yusuf dan menyintai serta menyayangi lebih daripada kita, seolah-olah Yusuf dan
Benyamin sahajalah anak-anak kandungnya dan kita anak-anak tirinya , padahal
kita adalah lebih tua dan lebih cekap daripada mereka berdua serta kitalah yang
selalu mendampingi ayah,mengurus segala keperluannya dan keperluan
rumahtanggannya. Kita merasa hairan mengapa hanya Yusuf dan Benyamin sahaja
yang menjadi keistimewaan disisi ayah. Apakah ibunya lebih dekat kepada hati
ayah berbanding dengan ibu kita? Jika memang itu alasannya ,maka apakah salah
kita? Bahawa kita lahir daripada ibu yang mendapat tempat kedua di hati ayah
ataukah paras Yusuf yang lebih tampan dan lebih cekap drp paras dan wajah kita
yang memang sudah demikian diciptakan oleh Tuhan dan sesekali bukan kehendak
atau hasil usaha kita? Kita amat sesalkan atas perlakuan dan tindakan ayah yang
sesal dan keliru ini serta harus melakukan sesuatu untuk mengakhiri keadaan
yang pincang serta menjengkelkan hati kami semua."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Seorang saudara lain berkata
menyambung:" Soal cinta atau benci simpati atau antipati adalah soal hati
yang tumbuh laksana jari-jari kita, tidak dapat ditanyakan mengapa yang satu
lebih rebdah dari yang lain dan mengapa ibu jari lebih besar dari jari
kelingking. Yang kita sesalkan ialah bahwa ayah kita tidak dpt mengawal rasa
cintanya yang berlebih-lebihan kepada Yusuf dan Benyamin sehingga
menyebabkannya berlaku tidak adil terhadap kami semua selaku sesama anak
kandungnya. Keadaan yang pincang dalam hubungan kita dengan ayah tidak akan
hilang, jika penyebab utamanya tidak kita hilangkan. Dan sebagaimana kamu
ketahui bahwa penyebab utamanya dari keadaan yang menjengkel hati ini ialah
adanya Yusuf di tengah-tengah kita. Dia adalah penghalang bagi kita untuk dpt
menerobos ke dalam lubuk hati ayah kita dan dia merupakan dinding tebal yang
memisahkan kita dari ayah kita yang sangat kita cintai. Maka jalan satu-satunya
untuk mengakhiri kerisauan kita ini ialah dengan melenyapkannya dari
tengah-tengah kita dan melemparkannya jauh-jauh dari pergaulan ayah dan
keluarga kita. Kita harus membunuh dengan tangan kita sendiri atau
mengasingkannya di suatu tempat di mana terdpt binatang-binatang buas yang akan
melahapnya sebagai mangsa yang empuk dan lazat. Dan kita tidak perlu meragukan
lagi bahwa bila Yusuf sudah lenyap dari mata dan pergaulan ayah , ia akan
kembali menyintai dan menyayangi kita sebagai anak-anaknya yang patut mendapat
perlakuan adil dan saksama dari ayah dan suasana rumahtangga akan kembali
menjadi rukun, tenang dan damai, tiada sesuatu yang merisaukan hati dan
menyesakkan dada."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berkata Yahudza, putera keempat
dari Nabi Ya'qub dan yang paling cekap dan bijaksana di antara sesama
saudaranya:" Kita semuanya adalah putera-putera Ya'qub pesuruh Allah dan
anak dari Nabi Ibrahim, pesuruh dan kekasih Allah. Kami semua adalah
orang-orang yang beragama dan berakal waras. Membunuh adalah sesuatu perbuatan
yang dilarang oleh agama dan tidak diterima oleh akal yang sihat, apa lagi yang
kami bunuh itu atau serahkan jiwanya kepada binatang buas itu adalah saudara
kita sendiri , sekandung, sedarah , sedaging yang tidak berdosa dan tidak pula
pernah melakukan hal-hal yang menyakitkan hati atau menyentuh perasaan. Dan
bahwa ia lebih dicntai dan disayangi oleh ayah, itu adalah suatu yang berada di
luar kekuasaannya dan sesekali tidak dpt ditimpakan dosanya kepadanya. Maka
menurut fikiran saya kata Yahudza melanjutkan bahasnya ialah dengan jalan yang
terbaik untuk melenyapkan Yusuf ialah melemparkannya ke dalam sebuah perigi
yang kering yang terletak di sebuah persimpangan jalan tempat kafilah-kafilah
dan para musafir berhenti beristirehat memberi makan dan minum kepada
binatang-binatang kenderaannya. Dengan cara demikian terdpt kemungkinan bahwa
salah seorang daripada musafir itu menemukan Yusuf, mengangkatnya dari dalam
perigi dan membawanya jauh-jauh sebagai anak pungut atau sebagai hamba sahaya
yang akan diperjual-belikan .Dengan cara aku kemukakan ini ,kami telah dapat
mencapai tujuan kami tanpa melakukan pembunuhan dan merenggut nyawa adik kami
yang tidak berdosa."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Fikiran dan cadangan yang
dikemuka oleh Yahudza itu mendapat sambutan baik dan disetujui bulat oleh
saudara-saudaranya yang lain dan akan melaksanakannya pada waktu dan kesempatan
yang tepat. Pertemuan secara rahsia itu bersurai dengan janji dari masing-masing
saudara hadir, akan menutup mulut dan merahsiakan rancangan jahat ini
seketat-ketatnya agar tidak bocor dan tidak didengar oleh ayah mereka sebelum
pelaksanaannya. </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.5pt;">Nabi Yusuf bermimpi <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pada malam di mana para
saudaranya mengadakan pertemuan sulit yang mana untuk merancangkan muslihat dan
rancangan jahat terhadap diri adiknya yang ketika itu Nabi Yusuf sedang tidur
nyenyak , mengawang di alam mimpi yang sedap dan mengasyikkan ,tidak mengetahui
apa yang oleh takdir di rencanakan atas dirinya dan tidak terbayang olehnya
bahwa penderitaan yang akan dialaminya adalah akibat dari perbuatan
saudara-saudara kandungnya sendiri, yang diilhamkan oleh sifat-sifat cemburu,
iri hati dan dengki.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pada malam yang nahas itu Nabi
Yusuf melihat dalam mimpinya seakan-akan sebelas bintang, matahari dan bulan
yang berada di langit turun dan sujud di depannya. Terburu-buru setelah bangun
dari tidurnya, ia datang menghampiri ayahnya , menceritakan kepadanya apa yang
ia lihat dan alami dalam mimpi.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Tanda gembira segera tampak pada wajah Ya'qub yang berseri-seri ketika
mendengar cerita mimpi Yusuf, puteranya. Ia berkata kepada puteranya:"
Wahai anakku! Mimpimu adalah mimpi yang berisi dan bukan mimpi yang kosong.
Mimpimu memberikan tanda yang membenarkan firasatku pada dirimu, bahwa engkau
dikurniakan oleh Allah kemuliaan ,ilmu dan kenikmatan hidup yang mewah.Mimpimu
adalah suatu berita gembira dari Allah kepadamu bahwa hari depanmu adalah hari
depan yang cerah penuh kebahagiaan, kebesaran dan kenikmatan yang berlimpah-limpah.Akan
tetapi engkau harus berhati-hati, wahai anakku ,janganlah engkau ceritakan
mimpimu itu kepada saudaramu yang aku tahu mereka tidak menaruh cinta kasih
kepadamu, bahkan mereka mengiri kepadamu karena kedudukkan yang aku berikan
kepadamu dan kepada adikmu Benyamin. Mrk selalu berbisik-bisik jika
membicarakan halmu dan selalu menyindir-nyindir dalam percakapan mrk tentang
kamu berdua. Aku khuatir, kalau engkau ceritakan kepada mrk kisah mimpimu akan
makin meluaplah rasa dengki dan iri-hati mereka terhadapmu dan bahkan tidak
mungkin bahwa mereka akan merancang perbuatan jahat terhadapmu yang akan
membinasakan engkau. Dan dalam keadaan demikian syaitan tidak akan tinggal
diam, tetapi akan makin mambakar semangat jahat mereka dan mengorbankan rasa
dengki dan iri hati yang bersemayam dalam dada mrk. Maka berhati-hatilah, hai
anakku, jangan sampai cerita mimpimu ini bocor dan didengar oleh mereka." <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 8.5pt;">Isi cerita tersebut di atas
terdapat dalam Al_Quran ,dalam surah "Yusuf" ayat 4 sehingga ayat 10
yang berbunyi sebagai berikut:</span><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif";"><br />
</span><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Maksudnya:" {Ingatlah} ketika Yusuf berkata
kepada ayahnya : "Wahai ayahku, sesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas
buah bintang, matahari dan bulan, kulihat semuanya sujud kepadaku". 5.
Ayahnya berkata: "Hai anakku ,jgnlah kamu ceritakan mimpimu itu kepada
saudar-saudaramu, maka mrk membuat muslihat {utk membinasakanmu} .Sesungguhnya
syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi manusia." 6. Dan demikianlah
Tuhanmu memilih kamu {utk menjadi Nabi} dan diajarkannya kepada kamu sebahagian
dari takdir mimpi-mimpi dan disempurnakannya nikmat-Nya kepadamu dan kepada
keluarga Ya'qub sebagaimana Dia telah menyempurnakan nikmatnya kepada dua orang
bapamu sebelum itu, {iaitu} Ibrahim dan Ishaq. Sesungguhnya Tuhanmu Maha
Mengetahui lagi Maha Bijaksana. 7. Sesungguhnya ada beberapa tanda-tanda
kekuasaan Allah pada {kisah} Yusuf dan saudara-saudaranya bagi orang yang
bertanya. 8. {Iaitu} ketika mereka berkata: "Sesungguhnya Yusuf dan
saudara kandungnya {Benyamin} lebih dicintai oleh ayah kita daripada kita sendiri,
padahal kita {ini} adalah satu golongan {yang kuat} .Sesungguhnya ayah kita
adalah dalam kekeliruan yang nyata." 9. Bunuhlah Yusuf atau buanglah dia
ke suatu daerah {yang tidak dikenal} supaya perhatian ayahmu tertumpah kepadamu
saja dan sesudah itu hendaklah kamu menjadi orang-orang yang baik." 10.
Seorang daripada mrk berkata: "Janganlah kamu bunuh Yusuf, tetapi
masukkanlah ia ke dalam perigi, supaya dia dipungut oleh beberapa orang musafir
jika kamu hendak berbuat." { Yusuf :4 ~ 10 } <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.5pt;">Yusuf dimasukkan ke dalam perigi <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pada esok harinya setelah semalam
suntuk saudara kandung Yusuf bertemu berundingkan siasat dan merancangkan
penyingkiran adiknya yang merupakan saingan yang berat dalam merebut hati si
ayah, datanglah mereka menghadapi Nabi Ya'qub ayahnya meminta izin membawa
Yusuf berekreasi bersama mereka di luar kota. Berkata juru cakap mrk kepada si
ayah: " Wahai ayah yang kami cintai! Kami berhajat berekreasi dan berkelah
di luar kota beramai-ramai dan ingin sekali bahawa adik kami Yusuf turut serta
dan tidak ketinggalan , menikmati udara yang cerah di bawah langit biru yang
bersih. Kami akan bawa bekal makanan dan minuman yang cukup untuk santapan kami
selama sehari berada di luar kota untuk bersuka ria dan bersenang-senang
,menghibur hati yang lara dan melapangkan dada yang sesak, seraya mempertebal
rasa persaudaraan dan semangat kerukunan di antara sesama saudara."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berkata Ya'qub kepada
putera-puteranya: " Sesungguhnya akan sangat merungsingkan fikiranku bila
Yusuf berada jauh dari jangkauan mataku ,apalagi akan turut serta bersamamu
keluar kota ,di lapangan terbuka, yang menurut pendengaranku banyak binatang
buas seperti serigala yang banyak berkeliaran di sana .Aku khuatir bahwa kamu
akan lengah menjaganya ,karena kesibukan kamu bermain-main sendiri sehinggakan
menjadikannya mangsa bagi binatang-binatang buas itu. Alangkah sedihnya aku
bila hal itu terjadi. Kamu mengetahui betapa sayangnya aku kepada Yusuf yang
telah ditingglkan oleh ibunya."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Putera-puteranya menjawab:"
Wahai ayah kami! Maskan masuk di akal, bahwa Yusuf akan diterkam oleh serigala
atau lain binatang buas di depan mata kami sekumpulan ini? Padahal tidak ada di
antara kami yang bertubuh lemah atau berhati penakut. Kami sanggup menolak
segala gangguan atau serangan dari mana pun datangnya, apakah itu binatang buas
atau makhluk lain. Kami cukup kuat serta berani dan kami menjaga Yusuf
sebaik-baiknya, tidak akan melepaskannya dari pandangan kami walau sekejap pun.
Kami akan mempertaruhkan jiwa raga kami semua untuk keselamatannya dan di
manakah kami akan menaruh wajah kami bila hal-hal yang mengecewakan ayah
mengenai diri Yusuf."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Akhirnya Nabi yusuf tidak ada
alasan untuk menolak permintaan anak-anaknya membawa Yusuf berekreasi
melepaskan Yusuf di tangan saudara-saudaranya yang diketahui mrk tidak
menyukainya dan tidak menaruh kasih sayang kepadanya. Ia berkat kepada anak
anaknya:" Baiklah jika kamu memang sanggup bertanggungjawab atas keamanan
dan keselamtannya sesuai dengan kata-kata kamu ucapkan itu, maka aku izinkan Yusuf
menyertaimu, semoga Allah melindunginya bersama kamu sekalian."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pada esok harinya berangkatlah
rombongan putera-putera Ya'qub kecuali Benyamin, menuju ke tempat rekreasi atau
yang sebenarnya menuju tempat di mana menurut rancangan, Yusuf akan
ditinggalkan. Setiba mrk disekitar telaga yang menjadi tujuan , Yusuf segera
ditanggalkan pakaiannya dan dicampakkannya di dalam telaga itu tanpa
menghiraukan jeritan tangisnya yang sedikit pun tidak mengubah hati
abang-abangnya yang sudah kehilangan rasa cinta kepada adik yang tidak berdosa
itu. Hati mereka menjadi lega dan dada mrk menjadi lapang karena rancangan
busuknya telah berhasil dilaksanakan dan dengan demikian akan terbukalah Hati
Ya'qub seluas-luasnya bagi mrk, dan kalaupun tindakan mrk itu akan menyedihkan
ayahnya ,maka lama-kelamaan akan hilanglah kesedihan itu bila mrk pandai
menghiburnya untuk melupakan dan melenyapkan bayangan Ysuf dari ingatan
ayahnya.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pada petang hari pulanglah mrk
kembali ke rumah tanpa Yusuf yang di tinggalkan seorang diri di dasar tegala
yang gelap itu, dengan membawa serta pakaiannya setelah disirami darah seorang
kelinci yang sengaja dipotong untuk keperluan itu , mrk mengadap Nabi Ya'qub
seraya menangis mencucurkan airmata dan bersandiwara seakan-akan dan susah hati
berkatalah mrk kepada ayahnya:" Wahai ayah! Alangkah sial dan nahasnya
hari ini bagi kami ,bahwa kekhuatiran yang ayah kemukakan kepada kami tentang
Yusuf kepada kami telah pun terjadi dan menjadi kenyataan bahwa firasat ayah
yang tajam itu tidak meleset. Yusuf telah diterkam oleh seekor serigala dikala
kami bermain lumba lari dan meninggalkan Yusuf seorang diri menjaga pakaian.
Kami cukup hati-hati menjaga adik kami sesuai dengan pesanan ayah, namun karena
menurut pengamatan kami pada saat itu, tidak ada tanda-tanda atau jejak
binatang-binatang buas disekitar tempat kami bermain, kami sesekali tidak
melihat adanya bahaya dengan meninggalkan Yusuf sendirian menjaga pakaian kami
yang tidak dari tempat kami bermain bahkan masih terjangkau oleh pandangan mata
kami. Akan tetapi serigala yang rupanya sudah mengintai adik kami Yusuf itu,
bertindak begitu cepat menggunakan kesempatan lengahnya kami, waktu bermain
sehingga tidak keburu kami menolong menyelamatkan jiwa adik kami yang sangat
kami sayangi dan cintai itu. Oh ayah! Kami sangat sesalkan diri kami yang telah
gagal menempati janji dan kesanggupan kami kepada ayah ketika kami minta izin
mambawa Yusuf, namun apa yang hendak dikatakan bila takdir memang menghendaki
yang demikian. Inilah pakaian Yusuf yang berlumuran dengan darah sebagai bukti
kebenaran kami ini, walau pun kami merasakan bahawa ayah tidak akan mempercayai
kami sekalipun kami berkata yang benar."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nabi Ya'qub yang sudah
memperolehi firasat tentang apa yang akan terjadi keatas diri Yusuf putera
kesayangannya dan mengetahui bagaimana sikap abang-abangnya terhadap Yusuf
adiknya, tidak dapat berbuat apa-apa selain berpasrah kepada takdir Illahi dan
seraya menekan rasa sedih, cemas dan marah yang sedang bergelora di dalam
dadanya, berkatalah beliau kepada putera-puteranya:" Kamu telah
memperturutkan hawa nafsumu dan mengikut apa yang dirancangkan oleh syaitan
kepadamu. Kamu telah melakukan suatu perbuatan yang akan kamu akan rasa sendiri
akibatnya kelak jika sudah terbuka tabir asapnya yang patut dimintai pertolong-Nya
dalam segala hal dan peristiwa. </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Isi cerita ini telah dapat
dibacakan didalam Al-Quran pada surah "Yusuf" ayat 11 sehingga 18
sebagai berikut:</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">" 11. Mereka berkata :
"Wahai ayah kami! apa sebabnya kamu tidak mempercayai kami terhadap Yusuf
,padahal sesungguhnya kami adalah orang-orang yang mengingini kebaikan
baginya." 12. Biarkan lah ia pergi bersama kami besok, agak dia {dapat}
bersenang-senang dan {dapat} bermain-main dan sesungguhnya kami pasti
menjaganya." 13. Berkata Ya'qub:" Sesungguhnya kepergian kamu bersama
Yusuf amat menyedihkan dan aku khuatir kalau-kalau dia dimakan serigala sedang
kamu lengah daripadanya." 14. Mereka berkata: " Jika ia benar-benar
dimakan serigala, sedang kami adalah golongan {yang kuat} ,sesungguhnya kami
kalau demikian adalah orang-orang yang rugi." 15. Maka tatkala mereka
membawanya dan sepakat memasukkannya ke dalam telaga {lalu mereka masukkan dia}
dan {di waktu dia sudah dalam telaga }Kami wahyukan kepada {Yusuf}:"
Sesungguhnya kamu akan menceritakan kepada mereka perbuatan mereka ini, sedang
mereka tidak ingat lagi. 16. Kemudian mereka datang kepada ayah mereka di
petang hari sambil menangis. 17. Mereka berkata: "Wahai ayah kami!
Sesungguhnya kami pergi berlumba-lumba dan kami tinggalkan Yusuf dekat
barang-barang kami, lalu dia dimakan serigala dan kamu sesekali tidak akan
percaya kepada kami, sekalipun kami adalah orang-orang yang benar." 18.
Mereka datang membawa baju kemejanya {yang berlumuran} dengan darah palsu.
Ya'qub berkata:" Sebenarnya diri kamu sendirilah yang memandang baik
perbuatan {yang buruk} itu maka kesabaran yang baik itulah {kesabaran}. Dan
Allah sajalah yang dimohon perlindungannya terhadap apa yang kamu
ceritakan."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.5pt;">Yusuf dijual-beli sebagai hamba sahaya <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Yusuf sedang berada di dalam
perigi itu seorang diri, diliputi oleh kegelapan dan kesunyian yang mencekam.
Ia melihat ke atas dan ke bawah ke kanan dan ke kiri memikirkan bagaimana ia
dapat mengangkatkan dirinya dari perigi itu , namun ia tidap melihat sesuatu
yang dpt menolongnya. IA hanya dapat melihat bayangan tubuhnya dalam air yang
cetek di bawah kakinya. Sungguh suatu ujian yang amat berat bagi seorang semuda
Yusuf yang masih belum banyak pengalaman nya dalam penghidupan, bah baru
pertama kali ia berpisah dari ayahnya yang sangat menyayangi dan memanjakannya.
Lebih-lebih terasa beratnya uijian itu ialah karena yang melemparkannya ke
dasar telaga itu adalah abang-abangnya sendiri, putera-putera ayahnya.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Yusuf di samping memikirkan
nasibnya yang sedang dialami, serta bagaimana ia menyelamatkan dirinya dari
bahaya kelaparan sekiranya ia lama tidak tertolong, ia selalu mengenangkan
ayahnya ketika melihat abang-abangnya kembali pulang ke rumah tanpa dirinya
bersama mrk.<br />
Tiga hari berselang, sejak Yusuf dilemparkan ke dalam perigi, dan belum nampak
tanda-tanda yang memberi harapan baginya dapat keluar dari kurungannya,
sedangkan bahaya kelaparan sudah mulai membayangi dan sudah nyaris berputus asa
ketika sekonyong-konyong terdengar olehnya suara sayup-sayup, suara aneh yang
belum pernah didengarnya sejak ia dilemparkan ke dalam telaga itu. Makin lama
makin jelaslah suara-suara itu yang akhirnya terdengar seakan anjing
menggonggong suara orang-orang bercakap dan tertawa terbahak-bahak dan suara
jejak kaki manusia dan binatang sekitar telaga itu.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Ternyata apa yang terdengar oleh
Yusuf, ialah suara-suara yang timbul oleh sebuah kafilah yang sedang berhenti
di sekitar perigi, di mana ia terkurung untuk beristirehat sambil mencari air
untuk diminum bagi mrk dan binatang-binatang mrk. alangkah genbiranya Yusuf
ketika keetika ia sedang memasang telinganya dan menengar suara ketua kafilah
memerintahkan orangnya melepaskan gayung mengambil air dari telaga itu. Sejurus
kemudian dilihat oleh Yusuf Sebuah gayung turun ke bawah dan begitu terjangkau
oleh tangannya dipeganglah kuat-kuat gayung itu yang kemudian ditarik ke atas
oleh sang musafir seraya berteriak mengeluh karena beratnya gayung yang ditarik
itu.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Para musafir yang berada di
kafilah itu terperanjat dan takjub ketika melihat bahawa yang memberatkan
gayung itu bukannya air, tetapi manusia hidup berparas tampan, bertubuh tegak
dan berkulit putih bersih. Mereka berunding apa yang akan diperbuat dengan
hamba Allah yang telah diketemukan di dalam dasar perigi itu, dilepaskannya di
tempat yang sunyi itu atau dikembalikan kepada keluarganya. Akhirnya
bersepakatlah mrk untuk dibawa ke Mesir dan dijual di sana sebagai hamba sahaya
dengan harga, yang menurut tafsiran mrk akan mencapai harga yang tinggi, karena
tubuhnya yang baik dan parasnya yang tampan.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Setibanya kafilah itu di Mesir,
dibawalah Yusuf di sebuah pasar khusus , di mana manusia diperdagangkan dan
diperjual-belikan sebagai barang dagangan atau sebagai binatang-binatang
ternakan. Yusuf lalu ditawarkan di depan umum dilelongkan. Dan karena para
musafir yang membawanya itu khuatir akan terbuka pertemuan Yusuf maka mereka
enggan memepertahankan sampai mencapai harga yang tinggi, tetapi melepaskannya
pada tawaran pertama dengan harga yang rendah dan tidak memadai. Padahal
seorang seperti nabi Yusuf tidak dapat dinilai dengan wang bahkan dengan emas
seisi bumi pun tidak seimbang sebagai manusia yang besar dan makhluk Allah yang
agung seperti Nabi Yusuf yang oleh Allah telah digariskan dalam takdirnya
bahawa ia akan melaksanakan missi yang suci dan menjalankan peranan yang menentukan
dalam pengaulan hidup umat manusia.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nabi Yusuf dalam pelelongan itu
dibeli oleh keeetua polis Mesir bernama Fathifar sebagai penawar pertama , yang
merasa berbahagia memperoleh sorang hamba yang berparas bagus, bertubuh kuat
dan air muka yang memberi kesan bahawa dalam manusia yang dibelikan itu
terkandung jiwa yang besar, hati suci bersih dan bahawa ia bukanlah dari
kualiti manusia yang harus diperjual-belikan.<br />
Kata Fathifar kepada isterinya ketika mengenalkan Yusuf kepadanya:" Inilah
hamba yang aku baru beli dari pelelongan. Berilah ia perlakuan dan layanan yang
baik kalau-kalau kelak kami akan memperolehi manfaat drpnya dan memungutnya
sebagai anak kandung kita. Aku dapat firasat dari paras mukanya dan
gerak-gerinya bahawa ia bukanlah dari golongan yang harus diperjual-belikan,
bahkan mungkin sekali bahawa ia adalah dari keturunan keluarga yang
berkedudukan tinggi dan orang-orang yang beradab.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nyonya Fathifar, isteri Ketua
Polis Mesir menerima Yusuf di rumahnya, sesuai dengan pesanan suaminya. dilayan
sebagai salah seorang daripada anggota keluarganya dan sesekali tidak
diperlakukannya sebagai hamba belian. Yusuf pun dapat menyesuaikan diri dengan
keadaan rumahtangga Futhifar. Ia melakukan tugas sehari-harinya di rumah dengan
penuh semangat dan dengan kejujuran serta disiplin yang tinggi. Segala
kewajiban dan tugas yang diperintahkan kepadanya, diurus dengan senang hati
seolah-olah dari perintah oleh orang tuanya sendiri. Demikianlah, maka makin
lama makin disayanglah akan Yusuf di rumah Ketua Polis Mesir itu sehingga
merasa seakan-akan berada di rumah keluarga dan orang tuanya sendiri. </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Tentang isi cerita di atas, dapat
dibaca dalam surah "Yusuf" ayat 19 sehingga ayat 21 sebagai berikut:
~</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
"19. Kemudian datanglah kelompok orang-orang musafir, lalu mrk menyuruh
seorang mengambil air mereka, maka dia menurunkan timbanya, dia berkata: "
Oh! Khabar gembira, ini seorang anak muda!" Kemudian mrk menyembunyikan
dia sebagai barang dagangan. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang mrk kerjakan.
20. Dan mrk menjual Yusuf dengan harga yang murah, iaitu beberapa dirham shj,
dan mrk merasa tidak tertarik hatinya kepada Yusuf 21. Dan orang Mesir yang
membelinya berkata kepada isterinya: " Berikanlah kepadanya tempat {dan
layanan} yang baik, boleh jadi dia bermanfaat kepada kita atau kita pungut dia
sebagai anak." Dan demekian pulalah Kami memberikan kedudukan yang baik
kepada Yusuf di muka bumi {Mesir} dan agar kami ajarkan kepadanya takdir mimpi.
Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahuinya."
{Surah Yusuf : 19 ~ 21} </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;">Yusuf dan godaan Nyonya Futhifar <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Yusuf hidup tenang dan tenteram
di rumah Futhifar, Ketua Polis Mesir, sejak ia menginjakkan kakinya di rumah
itu. Ia mendpt kepercayaan penuh dari kedua majikannya, suami-isteri, mengurus
rumah-tangga mereka dan melaksanakan perintah dan segala keperluan mrk dengan
sesungguh hati, ikhlas dan kejujuran, tiada menuntut upah dan balasan atas
segala tenaga dan jerih payah yang dicurahkan untuk kepentingan keluarga. Ia
menganggap dirinya di rumah itu bukan sebagai hamba bayaran, tetapi sebagai
seorang drp anggota keluarga. demikian pula anggapan majikannya, suami-isteri
terhadap dirinya.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Ketenangan hidup dan kepuasan
hati yang diperdpt oleh Yusuf selama ia tinggal di rumah Futhifar, telah mempengaruhi
kesihatan dan pertumbuhan tubuhnya. Ia yang telah dikurnai oleh Tuhan
kesempurnaan jasmani dengan kehidupan yang senang dan empuk di rumah Futhifar,
makin terlihat tambah segar wajahnya, tambah elok parasnya dan tambah tegak
tubuhnya, sehingga ia merupakan seorang pemuda remaja yang gagah perkasa yang
menggiurkan hati setiap wanita yang melihatnya, tidak terkecuali isteri
Futhifar, majikannya sendiri, bahkan bukan tidak mungkin bahwa ia akan menjadi
rebutan lelaki, andai kata ia hidup di kota Sadum di tengah-tangah kaum Nabi
Luth ketika itu.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pengaulan hari-hari di bawah satu
atap rumah antara Yusuf pemuda remaja yang gagah perkasa dan Nyonya Futhifar,
seorang wanita muda cantik dan ayu, tidak akan terhindar dari risiko terjadinya
perbuatan maksiat, bila tidak ada kekuatan iman dan takwa yang menyekat hawa
nafsu yang ammarah bissu. Demikian lah akan apa yang terjadi terhadap Yusuf dan
isteri Ketua Polis Mesir.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Pada hari-hari pertama Yusuf berada di tengah-tengah keluarga , Nyonya Futhifar
tidak menganggapnya dan memperlakukannya lebih dari sebagai pembantu rumah yang
cekap, tangkas, giat dan jujur, berakhlak dan berbudi pekerti yang baik. Ia
hanya mengagumi sifat-sifat luhurnya itu serta kecekapan dan ketangkasan
kerjanya dalam menyelesaikan urusan dan tugas yang pasrahkan kepadanya. Akan
tetapi memang rasa cinta itu selalu didahului oleh rasa simpati.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Simpati dan kekaguman Nyonya
Futhifar terhadap cara kerja Yusuf, lama-kelamaan berubah menjadi simpati dan
kekaguman terhadap bentuk banda dan paras mukanya. Gerak-geri dan tingkah laku
Yusuf diperhatika dari jauh dan diliriknya dengan penuh hati-hati. Bunga api
cinta yang masih kecil di dalam hati Nyonya Futhifar terhadap Yusuf makin hari
makin membesar dan membara tiap kali ia melihat Yusuf berada dekatnya atau
mendengar suaranya dan suara langkah kakinya. Walaupun ia berusaha memandamkan
api yang membara di dadanya itu dan hedak menyekat nafsu berahi yang sedang
bergelora dalam hatinya, untuk menjaga maruahnya sebagai majikan dan
mepertahankan sebagai isteri Ketua Polis, namun ia tidak berupaya menguasai
perasaan hati dan hawa nasfunya dengan kekuatan akalnya. Bila ia duduk seorang
diri, maka terbayanglah di depan matanya akan paras Yusuf yang elok dan
tubuhnya yang bagus dan tetaplah melekat bayangan itu di depan mata dan
hatinya, sekalipun ia berusaha untuk menghilangkannya dengan mengalihkan
perhatiannya kepada urusan dan kesibukan rumahtangga. Dan akhirnya menyerahlah
Nyonya Futhifar kepada kehendak dan panggilan hati dan nafsunya yang mnedpt
dukungan syaitan dan iblis dan diketepikanlahnya semua pertimbangan maruah,
kedudukan dan martabat serta kehormatan diri sesuai dengan tuntutan dengan akal
yang sehat.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nyonya Futhifar menggunakan
taktik, mamancing-mancing Yusuf agar ia lebih dahulu mendekatinya dan bukannya
dia dulu yang mendekati Yusuf demi menjaga kehormatan dirinya sebagai isteri
Ketua Polis. Ia selalu berdandan dan berhias rapi, bila Yusuf berada di rumah,
merangsangnya dengan wangi-wangian dan dengan memperagakan gerak-geri dan
tingkah laku sambil menampakkan, seakan-akan dengan tidak sengaja bahagian
tubuhnya yang biasanya menggiurkan hati orang lelaki.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Yusuf yang tidak sedar bahwa Zulaikha, isteri Futhifar, mencintai dan
mengandungi nafsu syahwat kepadanya, menganggap perlakuan manis dan pendekatan
Zulaikha kepadanya adalah hal biasa sesuai dengan pesanan Futhifar kepada
isterinya ketika dibawa pulang dari tempat perlelongan. Ia berlaku biasa sopan
santun dan bersikap hormat dan tidak sedikit pun terlihat dari haknya sesuatu
gerak atau tindakan yang menandakan bahwa ia terpikat oleh gaya dan aksi
Zulaikha yang ingin menarik perhatiannya dan mengiurkan hatinya. Yusuf sebagai
calon Nabi telah dibekali oleh Allah dengan iman yang mantap, akhlak yang luhur
dan budi pekerti yang tinggi. Ia tidak akan terjerumus melakukan sesuatu
maksiat yang sekaligus merupakan perbuatan atau suatu tindakan khianat terhadap
orang yang telah mempercayainya memperlakukannya sebagai anak dan memberinya
tempat di tengah-tengah keluarganya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Sikap dingin dan acuh tak acuh
dari Yusuf terhadap rayuan dan tingkah laku Zulaikha yang bertujuan
membangkitkan nafsu syahwatnya menjadikan Zulaikha bahkan tambah panas hati dan
bertekad dkan berusaha terus sampai maksudnya tercapai. Jika aksi samar-samar
yang ia lakukan tetap tidak dimengertikan oleh Yusuf Yang dianggapkannya yang
berdarah dingin itu, maka akan dilakukannya secara berterus terang dan kalau
perlu dengan cara paksaan sekalipun.<br />
Zulaikha , tidak tahan lebih lama menunggu reaksi dari Yusuf yang tetap
bersikap dingin , acuh tak acuh terhadap rayuan dan ajakan yang samar-samar
daripadanya. Maka kesempatan ketika si suami tidak ada di rumah, masuklah
Zulaikha ke bilik tidurnya seraya berseru kepada Yusuf agar mengikutinya. Yusuf
segera mengikutinya dan masuk ke bilik di belakang Zulaikha, sebagaimana ia
sering melakukannya bila di mintai pertolongannya melakukan sesuatu di dalam
bilik. Sekali-kali tidak terlintas dalm fikirannya bahwa perintah Zulaikha kali
itu kepadanya untuk masuk ke biliknya bukanlah perintah biasa untuk melekukan
sesuatu yang biasa diperintahkan kepadanya. Ia baru sedar ketika ia berad di
dalam bilik, pintu dikunci oleh Zulaikha, tabir disisihkan seraya berbaring
berkatalah ia kepada Yusuf: " Ayuh, hai Yusuf! Inilah aku sudah siap
bagimu, aku tidak tahan menyimpan lebih lama lagi rasa rinduku kepada sentuhan
tubuhmu. Inilah tubuhku kuserahkan kepadamu, berbuatlah sekehendak hatimu dan
sepuas nafsumu."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Seraya memalingkan wajahnya ke
arah lain, berkatalah Yusuf:" Semoga Allah melindungiku dari godaan
syaitan. Tidak mungkin wahai tuan puteriku aku akan melakukan maksiat dan
memenuhi kehendakmu. Jika aku melakukan apa yang tuan puteri kehendaki, maka
aku telah mengkhianati tuanku, suami tuan puteri, yang telah melimpahkan
kebaikannya dan kasih sayangnya kepadaku. Kepercayaan yang telah dilimpahkannya
kepadaku, adalah suatu amanat yang tidak patut aku cederai. Sesekali tidak
akanku balas budi baik tuanku dengan perkhianatan dan penodaan nama baiknya.
Selain itu Allah pun akan murka kepadaku dan akan mengutukku bila bila aku
lakukan apa yang tuan puteri mintakan daripadaku. Allah Maha Mengetahui segala
apa yang diperbuat oleh hambanya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Segera mata Zulaikha melotot dan
wajahnya menjadi merah, tanda marah yang meluap-luap, akibat penolakan Yusuf
tehadap ajaknya. Ia merasakan dirinya dihina dan diremehkan oleh Yusuf dengan
penolakannya, yang dianggapnya suatu perbuatan kurang ajar dari seorang pelayan
terhadap majikannya yang sudah merendahkan diri, mengajaknya tidur bersama,
tetapi ditolak mentah-mentah. Padhal tidak sedikit pembesar pemerintah dan
orang-orang berkedudukan telah lama merayunya dan ingin sekali menyentuh
tubuhnya yang elok itu, tetapi tidak dihiraukan oleh Zulaikha.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Yusuf melihat mata Zulaikha yang
melotot dan wajahnya yang menjadi merah, menjadi takut akan terjadi hal-hal
yang tidak diinginkan, dan segera lari menuju pintu yang tertutup, namun
Zulaikha cepat-cepat bangun dari ranjangnya mengejar Yusuf yang sedang berusaha
membuka pintu, ditariknyalah kuat-kuat oleh Zulaikha bahagian belakang kemejanya
sehingga terkoyak. Tepat pada masa mereka berada di belakang pintu sambil tarik
menarik, datanglah Futhifar mendapati mrk dalam keadaan yang mencurigakan itu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Dengan tiada memberi kesempatan
Yusuf membuka mulut, berkatalah Zulaikha cepat-cepat kepada suaminya yang masih
berdiri tercengang memandang kepada kedua orang kepercayaan itu:" Inilah
dia Yusuf , hamba yang engkau puja dan puji itu telah berani secara kurang ajar
masuk ke bilikku dan memaksaku memenuhi nafsu syahwatnya. Berilah ia ganjaran
yang setimpal dengan perbuatan biadabnya. Orang yang tidak mengenal budi baik
kami ini harus dipenjarakan dan diberika seksaan yang pedih."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Yusuf mendengar laporan dan
tuduhan palsu Zulaikha kepada suaminya, tidak dpt berbuat apa-apa selain
memberi keterangan apa yang terjadi sebenarnya. Berkatalah ia kepada
majikannya, Futhifar:" Sesungguhnya dialah yang menggodaku, memanggilkan
aku ke biliknya, lalu memaksaku memenuhi nafsu syahwatnya. Aku menolak
tawarannya itu dan lari menyingkirinya, namun ia mengejarku dan menarik
kemejaku dari belakang sehingga terkoyak."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Futhifar dalam keadaan bingung. Sipakah diantara kedua orang yang benar?
Yusufkah yang memang selama hidup bersama dirumahnya belum pernah berkata
dusta, atau Zulaikhakah yang dalam fikirannya tidak mungkin akan
mengkhianatinya? Dalam keadaan demikian itu tibalah sekonyong-konyong seorang
dari keluarga Zulaikha, iaitu saudaranya sendiri yang dikenal bijaksana, pandai
dan selalu memberi pertimbangan yang tepat bila dimintai fikiran dan
nasihatnya. Atas permintaan Futhifar untuk memberinya pertimbangan dalam
masalah yang membingungkan itu, berkatalah saudaranya:" Lihatlah, bila
kemeja Yusuf terkoyak bahgian belakangnya, maka ialah yang benar dan isterimu
yang dusta. Sebaliknya bila koyak kemejanya di bahagian hadapan maka dialah
yang berdusta dan isterimu yang berkata benar."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berkatalah Futhifar kepada
isterinya setelah persoalannya menjadi jelas dan tabir rahsianya
terungkap:" Beristighfarlah engkau hai Zulaikha dan mohonlah ampun atas
dosamu. Engkau telah berbuat salah dan dusta pula untuk menutupi kesalahanmu.
Memang yang demikian itu adalah sifat-sifat dan tipu daya kaum wanita yang
sudah kami kenal." Kemudian berpalinglah dia mengadap Yusuf dan berkata
kepadanya:" Tutuplah rapat-rapat mulutmu wahai Yusuf, dan ikatlah lidahmu,
agar masalah ini akan tetap menjadi rahsia yang tersimpan sekeliling dinding
rumah ini dan jangan sesekali sampai keluar dan menjadi rahsia umum dan buah
mulut masyarakat. Anggap saja persoalan ini sudah selesai sampai disini."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Ada sebuah peribahasa yang
berbunyi:" Tiap rahasia yang diketahui oleh dua orang pasti tersiar dan
diketahui oleh orang ramai." Demikianlah juga peristiwa Zulaikha dengan
Yusuf yang dengan ketat ingin ditutupi oleh keluarga Futhifar tidak perlu
menunggu lama untuk menjadi rahsia umum. pada mulanya orang berbisik-bisik dari
mulut ke mulut, menceritakan kejadian itu, tetapi makin hari makin meluas dan
makin menyebar ke tiap-tiap pertemuan dan menjadi bahan pembicaraan di kalangan
wanita-wanita dari golongan atas dan menengah. Kecaman-kecaman yang bersifat
sindiran mahupun yang terang-terangan mulai dilontarkan orang terhadap
Zulaikha, isteri Ketua Polis Negara, yang telah dikatakan bercumbu-cumbuan
dengan pelayannya sendiri, seorang hamba belian dan yang sangat memalukan kata
mrk bahwa pelayan bahkan menolak ajakan majikannya dan tatkala melarikan diri
drpnya dikejarkannya sampai bahagian belakang kemejanya terkoyak.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kecaman-kecaman sindiran-sindiran
dan ejekan-ejekan orang terhadap dirinya akhirnya sampailah di telinga Zulaikha.
Ia menjadi masyangul dan sedih hati bahwa peristiwanya dengan Yusuf sudah
menjadi buah mulut orang yang dengan sendirinya membawa nama baik keluarga dan
nama baik suaminya sebagai Ketua Polis Negara yang sgt disegani dan dihormati.
Zulaikha yang sangat marah dan jengkel terhadap wanita-wanita sekelasnya,
isteri-isteri pembesar yang tidak henti-hentinya dalam pertemuan mrk
menyinggung namanya dengan ejekan dan kecaman sehubungan dengan peristiwanya
dengan Yusuf.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Untuk mengakhiri desas-desus dan
kasak-kusuk kaum wanita para isteri pembesar itu, Zulaikha mengundang mrk ke
suatu jamuan makan di rumahnya, dengan maksud membuat kejutan memperlihatkan
kepada mrk Yusuf yang telah menawankan hatinya sehingga menjadikan lupa akan
maruah dan kedudukan sebagai isteri Ketua Polis Negara.<br />
Dalam pesta itu para undangan diberikan tempat duduk yang empuk dan
masing-masing diberikan sebilah pisau yang tajam untuk memotong daging dan
buah-buahan yang tersedia dan sudah dihidangkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Setelah masing-masing tamu
menduduki tempatnya dan disilakannya menikmati hidangan yang sudah tersedia di
depannya, maka tepat pada masa mrk sibuk mengupas buah yang ada ditangan
masing-masing, dikeluarkannyalah Yusuf oleh Zulaikha berjalan sebagai peragawan
di hadapan wanita-wanita yang sedang sibuk memotong buah-buahan itu. Tanpa
disadari para tamu wanita yang sedang memegang pisau dan buah-buahan di
tangannya seraya ternganga mengagumi keindahan wajah dan tubuh Yusuf mrk
melukai jari-jari tangannya sendir dan sambil menggeleng-geleng kepala
kehairanan, maka berkatalah mrk:" Maha Sempurnalah Allah. Ini bukanlah
manusia. Ini adalah seorang malaikat yang mulia."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Zulaikha bertepuk tangan tanda
genbira melihat usah kejutannya brhasil dan sambil menujuk ke jari-jari wanita
yang terhiris dan mencucurkan darah itu berkatalah ia:" Inilah dia Yusuf,
yang menyebabkan aku menjadi bual-bualan ejekanmu dan sasaran kecaman-kecaman
orang Tidakkah kami setelah melihat Yusuf dengan mata kepala memberi uzur
kepadaku, bila ia menawan hatiku dan membangkitkan hawa nafsu syahwatku sebagai
seorang wanita muda yang tidak pernah melihat orang yang setampan parasnya,
seindah tubuhnya dan seluhur akhlak Yusuf? Salahkah aku jika aku tergila-gila
olehnya, sampai lupa akan kedududkanku dan kedudukan suamiku? Kamu yang hanya
melihat Yusuf sepintas lalu sudah kehilangan kesedaran sehingga bukan
buah-buahan yang kamu kupas tetapi jari-jari tanganmu yang terhiris. Maka
hairankah kalau aku yang berkumpul dengan Yusuf di bawah satu bumbung, melihat
wajah dan tubuhnya serta mendengar suaranyapada setiap saat dan setiap detik
sampai kehilangan akal sehingga tidak dapat mengawal nafsu syahwatku
menghadapinya? Aku harus mengaku didepan kamu bahawa memang akulah yang
menggodanya dan merayunya dan dengan segala daya upaya ingin memikat hatinya
dan mengundangnya untuk menyambut cintaku dan melayani nafsu syahwatku. Akan
tetapi dia bertahan diri, tidak menghiraukan ajakanku dan bersikap dingin
terhadap rayuan dan godaanku. Ia makin menjauhkan diri, bila aku mencuba
mendekatinya dan memalingkan pandangan matanya dari pandanganku bila mataku
menentang matanya. Aku telah merendahkan diriku sebagai isteri Ketua Polis
Negara kepada Yusuf yang hanya seorang hamba sahaya dan pembantu rumah, namaku
sudah terlanjur ternoda dan menjadi ejekan orang karenanya, maka bila tetap
membangkang dan tidak mahu memperturutkan kehendakku, aku tidak akan ragu-ragu
akan memasukkannya ke dalam penjara sepanjang waktu sebagai pengajaran baginya
dan imbalan bagi kecemaran namaku karenanya."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Mendengar kata-kata ancaman
Zulaikha terhadap diri Yusuf menggugah hati para wanita yang menaruh simpati
dan rasa kasihan kepada diri Yusuf. Mrk menyayangkan bahwa tubuh yang indah dan
wajah yang tampan serta manusia yang berbudi pekerti dan berakhlak luhur itu
tidak patut dipenjarakan dan dimasukkan ke tempat orang-orang yang melakukan
jenayah dan penjahat.<br />
Berkata salah seorang yang menghampirinya:" Wahai Yusuf! Mengapa engkau
berkeras kepala menghadapi Zulaikha yang menyayangimu dan mencintaimu? Mengapa
engkau menolak ajakan dan seruannya terhadapmu? Suatu keuntungan besar bagimu,
bahwa seorang wanita cantik seperti Zulaikha yang bersuamikan seorang pembesar
negara tertarik kepadamu dan menginginkan pendekatanmu. Ataukah mungkin engkau
adalah seorang lelaki yang lemah syahwat dan karena itu tidak tertarik oleh
kecantikan serta keelokan seorang wanita muda seperti Zulaikha."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berkata seorang tamu wanita
lain:" Jika sekiranya kamu tidak tertarik kepada Zulaikha karena
kecantikannya, maka berbuatlah untuk kekayaannya dan kedudukan suaminya. sebab
jika engkau dapat menyesuaikan dirimu kepada kehendak Zulaikha dan mengikuti
segala perintahnya nescay engkau akan dianugerahi harta yang banyak dan mungkin
pangkatmu pun akan dinaikkan."<br />
Berucap seorang tamu lain memberi nasihat:" Wahai Yusuf! fikirkanlah
baik-baik dan camkanlah nasihatku ini: Zulaikha sudah berketetapan hati harus
mencapai tujuannya dan memperoleh akan apa yang dikehendakinya drpmu. Ia sudah
terlanjur diejek dan dikecam orang dan sudah terlanjur namanya menjadi bualan
di dalam masyarakat karena engkau maka dia mengancam bila engkau tetap berkeras
kepala dan tidak melunakkan sikapmu terhadap tuntutannya, pasti ia akan
memasukkan engkau ke dalam penjara sebagai penjahat dan penjenayah. Engkau
mengetahui bahawa suami Zulaikha adlah Ketua Polis Negara yang berkuasa
memenjarakan seseorang ke dalam tahanan dan engkau mengetahui pula bahwa
Zulaikha sgt berpengaruh kepada suaminya. Sayangilah wahai Yusuf dirimu yang
masih muda remaja dan tampan ini dan ikutilah perintah Zulaikha agar engkau
selamat dan terhindar dari akibat yang kami tidak menginginkan ke atas
dirimu."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kata-kata nasihat dan bujukan
para wanita ,Tamu Zulaikha itu didengar oleh Yusuf dengan telinga kanan dan
keluar ke telinga kirinya. Tidak suatu pun daripadanya yang dapat turun ke
lubuk hatinya atau menjadi bahan penimbangannya. Akan tetapi walaupun ia
percaya kepada dirinya, tidak akan terpengaruh oleh bujukan dan nasihat-nasihat
itu, ia merasa khuatir, bahwa jika masih tinggal lama di tengah-tengah
pergaulan itu akhirnya mungkin ia akan terjebak dan masuk ke dalam perangkap
tipu daya dan tipu muslihat Zulaikha dan kawan-kawan wanitanya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berdoalah Nabi Yusuf memohon
kepada Allah agar memberi ketetapan iman dan keteguhan tekad kepadanya spy
tidak tersesat oleh godaan syaitan dan tipu muslihat kaum wanita yang akan
menjerumuskannya ke dalam lembah kemaksiatan dan perbuatan mungkar. Berucaplah
ia di dalam doanya:" Ya Tuhanku! sesungguhnya aku lebih suka dipenjarakan
berbanding aku berada di luar tetapi harus memperturutkan hawa nafsu para
wanita itu. Lindungilah aku wahai Tuhanku dari pergaulan orang-orang yang
hendak membawaku ke jalan yang sesat dan memaksaku melakukan perbuatan yang
Engkau tidak redhai. Bila aku dipenjarakan akan ku bulatkan fikiranku serta
ibadahku kepadamu wahai Tuhanku. Jauhkanlah daripadaku rayuan dan tipu daya
wanita-wanita itu, supaya aku tidak termasuk dari orang-orang yang bodoh dan
sesat."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Futhifar, Ketua Polis Negara,
Suami Zulaikha mengetahui dengan pasti bahwa Yusuf bersih dari tuduhan yang
dilemparkan kepadanya. Ianya pula sedar bahwa isterinyalah yang menjadi biang
keladi dalam peristiwa yang sampai mencemarkan nama baik keluarganya. Akan
tetapi ia tidak dapat berbuat selain mengikuti nasihat isterinya yang
menganjurkan agar Yusuf dipenjarakan. Karena dengan memasukkan Yusuf ke dalam
tahanan, pendapat umum akan berubah dan berbalik akan menuduh serta menganggap
Yusuflah yang bersalah dalam peristiwa itu dan bukannya Zulaikha. Dengan
demikian mrk berharap nama baiknya akan pulih kembali dan desas-desus serta
kasak-kasuk masyarakat tentang rumahtanggannya akan berakhir. Demikianlah, maka
perintah dikeluarkan oleh Futhifar dan masuklah Yusuf ke dalam penjara sesuai
dengan doanya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Isi cerita di atas dapat dibaca
dalam Al-Quran surah Yusuf ayat 22 sehingga ayat 35 : <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">"22. Dan tatkala ia cukup
dewasa, Kami berikan kepadanya hikmah dan ilmu. Demikianlah Kami memberi
balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. 23. Dan wanita {Zulaikha} yang
Yusuf tinggal di rumahnya menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya {kepadanya}
dan dia menutup pintu-pintu seraya berkata: " Marilah kesini ". Yusuf
berkata: "Aku berlindung kepada Allah, sungguh tuanku telah memperlakukan
aku dengan baik." Sesungguh orang-orang yang zalim tidak akan beruntung.
24. Sesungguhnya wanita itu telah bermaksud {melakukan perbuatan itu} dengan
Yusuf dan Yusuf pun bermaksud {melakukan pula} dengan wanita itu andaikata dia
tidak melihat tanda {dari} Tuhannya. Demikian agar Kami memalingkan daripadanya
kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba Kami yang
terpilih. 25. Dan kedua-duanya berlumba-lumba menuju pintu dan wanita itu
menarik baju kemeja Yusuf dari belakang hingga koyak dan kedua-duanya mendapati
suami wanita itu di muka pintu. Wanita itu berkata:" Apakah pembalasan
terhadap orang yang bermaksud berbuat serong dengan isterimu, selain
dipenjarakan atau dihukum dengan azab yang pedih?" 26. Yusuf
berkata:" Dia menggodaku untuk menundukkan diriku {kepadanya}." Dan
seorang saksi dari keluarga wanita itu memberi kesaksiannya:" Jika bajunya
koyak dihadapan, maka wanita itu benar, dan Yusuf termasuk orang-orang yang
dusta. 27. Dan jika bajunya koyak dibelakang, mka wanita itulah yang dusta dan
Yusuf termasuk orang-orang yang benar". 28. Maka tatkala suami wanita itu
melihat baju kemeja Yusuf koyak dari belakang berkatalah dia:"
Sesungguhnya kejadian itu adalah diantara tipu daya kamu, sesungguhnya tipu
daya kamu besar". 29. Hai Yusuf:" Berpalinglah dari ini dan kamu {hai
isteriku} mohon ampunlah atas doamu itu karena kamu sesungguhnya termasuk
orang-orang yang berbuat salah". 30. Dan wanita-wanita di kota itu
berkata:" Isteri Al-Aziz menggoda bujangnya untuk menundukkan dirinya
kepadanya, sesungguhnya cintanya kepada bujangan itu adalah sgt mendalam.
Sesungguhnya kami memandangnya dalam kesesatan nyata." 31. Maka tatkala
wanita itu {Zulaikha} mendengar cercaan mereka, diundangnyalah wanita-wanita
itu dan disediakannya bagi mereka tempat duduk dan diberikannya kepada
masing-masing mereka sebilah pisau {utk memotong jamuan} kemudian dia berkata
{kepada Yusuf}:" Keluarlah {nampakkanlah dirimu} kepada mrk". Maka
tatakala wanita-wanita itu melihatnya, mrk kagum kepada {keindahan rupa} nya
dan mrk melukai {jari} tangannya dan berkata:" Maha sempurna Allah, ini
bukanlah manusia. Sesungguhnya ini tidak lain hanyalah malaikat yang
mulia". 32. Wanita itu {Zulaikha} berkata:" Itulah dia orang yang
kamu cela aku karena {tertarik} kepadanya dan sesungguhnya aku telah menggoda
dia untuk menundukkan dirinya {kepadaku} akan tetapi dia menolak. Dan
sesungguhnya jika dia tidak mentaati apa yang aku perintahkan kepadanya nescaya
dia akan dipenjarakan dan dia akan termasuk orang-orang yang hina". 33.
Yusuf berkata:" Wahai Tuhanku penjara lebih aku sukai daripada memenuhi
ajakan mereka kepadaku. Dan jika tidak Engkau hindarkan drpku tipu daya mrk
tentu akan aku cenderung untuk {memenuhi keinginan mrk} dan tentulah aku
termasuk orang-orang yang bodoh". 34. Maka Tuhannya memperkenankan doa
Yusuf dan Dia menghindarkan Yusuf dari tipu daya mereka. Sesungguhnya Dialah
Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. 35. Kemudian ambil fikiran kepada mrk
setelah melihat tanda-tanda {kebenaran Yusuf} bahwa mrk harus memenjarakannya
sampai sesuatu waktu". { Yusuf : 25 ~ 35 } <o:p></o:p></span></div>
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.5pt;"><br clear="all" style="page-break-before: always;" />
</span></b>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.5pt;">Yusuf dalam penjara <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Yusuf di masukkan ke dalam
penjara bukannya karena ia telah melakukan kesalahan atau kejahatan, tetapi
karena sewenang-wenangnya penguasa yang memenjarakannya untuk menutupi dosanya
sendiri dengan menempelkan dosa itu kepada orang yang dipenjarakan. Akan tetapi
bagi Nabi Yusuf, penjara adalah tempat yang aman untuk menghindari segala
godaan dan tipu daya yang akan menjerumuskannya ke dalam kemaksiatan dan
perbuatan mungkar. Bagi Yusuf hidup di dalam sebuah penjara yang gelap dan
sempit, dimana gerak bandanya dan pandangan matanya dibatasi, adalah lebih baik
dan lebih disukai drp hidup di alam bebas di mana jiwanya tertekan dan hatinya
tidak merasa aman dan tenteram. Di dalam penjara Yusuf dpt membulatkan
fikirannya dan jiwanya beribadah dan menyembah kepada Allah.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Disamping itu ia dpt melakukan
dakwah di dalam penjara, memberi bimbingan dan nasihat kepada pesalah, agar mrk
yang telah berdosa melakukan kejahatan, bertaubat dan kembali menjadi
orang-orang yang baik, sedang kepada tahanan yang tidak berdosa yang menjadi
korban perbuatan penguasa yang sewenang-wenang dihiburkna agar mrk bersabar dan
bertakwa, bertawakkal serta beriman memohon kepada Allah mengakhiri penderitaan
dan kesengsaraan mrk.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Bersama dengan Yusuf, dipenjarakan pula dua orang pegawai istana Raja dengan
tujuan hendak meracunkan Raja atas perintah dan dengan kerjasama dengan pihak
musuh istana. Dua pemuda pegawai yang dipenjara itu, seorang penjaga gudang
mknan dan seorang sebagai pelayan meja istana.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pada suatu hari pagi datanglah
kedua pemuda tahanan itu ke tempat Nabi Yusuf mengisahkan bahwa mrk telah
mendpt mimpin. Si pelayan melihat ia seakan-akan berada di tengah sebuah kebun
anggur memegang gelas, seperti gelas yang sering diguna minumkan oleh Raja,
majikannya lalu diisinya gelas itu dengan perahan buah anggur. Sedang pemuda
penjaga gudang melihat dalam mimpinnya seolah-olah mendukung di atas kepalanya
sebuah keranjang yang berisi roti, roti mana disambar oleh sekelompok burung
dan di bawanya terbang. Kedua pemuda tahanan itu mengharapkan dari Nabi Yusuf agar
memberi tafsiran bagi mimpi mrk itu.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nabi Yusuf yang telah dikurniai
kenabian dan ditugaskan oleh Allah menyampaikan risalah-Nya kepada
hamba-hamba-Nya memulai dakwahnya kepada kedua pemuda yang datang menanyakan
tafsiran mimpinnya, mengajak mrk beriman kepada Allah Yangg Maha Esa,
meninggalkan persembahan kepada berhala-berhala yang mrk ada-adakan sendiri
dengan memberi nama-nama kepada berhala-berhala itu sesuka hati mrk. untuk
membuktikan kepada kedua pemuda itu bahwa ia adalah seorang Nabi dan pesuruh
Allah, berkata Nabi Yusuf:" Aku tahu dan dapat menerangkan kepada kamu,
makanan apa yang akan kamu terima, apa jenisnya dan berapa banyaknya demikian
pula jenisnya dan macam mana minuman yang akan kamu terima.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Demikian pula dapat aku memberi
tafsiran bagi mimpi seorang termasuk kedua mimpimu. Itu semua adalah ilmu yang
dikurniakan oleh Allah kepadaku. Aku telah meninggalkan agama orang-orang yang
tidak beriman kepada Allah dan mengingkari adanya hari kiamat kelak. Aku telah
mengikuti agama bapa-bapaku, Ibrahim, Ishaq dan Ya'qub. Tidaklah sepatutnya
kami menyekutukan sesuatu bagi Allah yang telah mengurniakan rahmat dan
nikmat-Nya atas kami dan atas manusia seluruhnya tetapi kebanyakkan manusia
tidak menghargai nikmat Allah itu dan tidak mensyukuri-Nya. Cubalah fikirkan
wahai teman-temanku dalam penjara mana yang lebih baik dan lebih masuk akal,
penyembahan kepada beberapa tuhan yang berbeda-beda atau penyembahan kepada
Tuhan Yang Maha Esa dan Maha Perkasa? Tuhan telah memerintahkan janganlah kamu
menyembahkan selain drp Dia. Itulah agama yang benar dan lurus, tetapi banyak
orang tidak mengetahui dan tidak mahu mengerti."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">" Adapun mengenai
mimpimu", Nabi Yusuf melanjutkan ceritanya," Maka takbirnya bahwa
engkau, wahai pemuda pelayan, segera akan dikeluarkan dari penjara dan akan
dipekerjakan kembali seperit sedia kala, sedangkan engkau wahai pemuda penjaga
gudang akan dihukum mati dengan disalib dan kepalamu akan menjadi makan
burung-burung yang mematuknya. Demikianlah takbir mimpimu yang telah menjadi
hukum Allah bagi kamu berdua."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Berkata Nabi Yusuf selanjutnya kepada pemuda yang diramalkan akan keluar dari
penjara:" Wahai temanku, pesanku kepadamu, bila engkau telah keluar dan
kembali bekerja di istana sebutlah namaku dihadapan Raja, majikanmu. Katalah kepadanya
bahwa aku dipenjarakan sewenang-wenangnya, tidak berdosa dan tidak bersalah.
Aku hanya dipenjara untuk kepentingan menyelamatkan nama keluarga Ketua Polis
Negara dan atas anjuran isterinya belaka. Jangalah engkau lupakan pesananku
ini, wahai temanku yang baik."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kemudian, maka sesuai dengan
takbir Nabi Yusuf, selang tidak lama keluarlah surat pengampunan Raja bagi
pemuda pelayan dan hukuman salib bagi pemuda penjaga gudang dilaksanakan. Akan
tetapi pesanan Nabi Yusuf kepada pemuda pelayan, tidak disampaikan kepada Raja
setelah ia diterima kembali bekerja di istana. Syaitan telah menjadikannya lupa
setelah ia menikmati kebebasan dari penjara dan dengan demikian tetaplah Nabi
Yusuf berada di penjara beberapa tahun lamanya, penghibur para tahanan yang tidak
berdosa dan mendidik serta berdakwah kepada tahanan yang telah bersalah
melakukan kejahatan dan perbuatan -perbuatan yang buruk, agar mrk menjadi
orang-orang yang baik dan bermanfaat bagi sesama manusia dan menjadi
hamba-hamba Allah yang beriman dan bertauhid. </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Isi cerita ini ada tersebut di
dalam Al-Quran pada surah "Yusuf" ayat 36 sehingga ayat 42 :~</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">"36.~ Dan bersama dengan dia
masuk pula ke dalam penjara dua orang pemuda. Berkatalah salah seorang di
antara keduanya:" Sesungguhnya aku bermimpi, bahwa aku memerah
anggur." Dan yang lain berkata:" Sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku
membawa roti di atas kepalaku dan sebahagiannya dimakan burung." Beritakan
kepada kami takbirnya, sesungguhnya kami memandang kamu termasuk orang-orang
yang pandai {menakbir mimpi}. </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">37.~ Yusuf berkata:" Sebelum
sampai kepada kamu berdua makanan yang akan diberikan kepadamu melainkan aku
telah dpt menerangkan jenis makanan itu sebelum makanan itu sampai kepadamu.
Yang demikian itu adalah sebahagian dari apa yang diajarkan oleh Tuhanku
kepadaku. Sesungguhnya aku telah meninggalkan agama orang-orang yang tidak
beriman kepada Allah, sedang mrk ingkar kepada hari kemudian. </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">38.~ Dan aku mengikuti agama
bapa-bapaku, iaitu Ibrahim, Ishaq dan Ya'qub. Tiadalah patut bagi kami {para
nabi} mempersekutukan sesuatu apa pun dengan Allah. Yang demikian itu adalah
dari kurniaan Allah kepada kami dan kepada manusia seluruhnya, tetapi kebanyakkan
manusia itu tidak mensyukurinya. </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">39.~ Hai kedua temanku dalam
penjara, manakah yang baik, tuhan-tuha yang bermacam-macam itu ataukah allah
Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa? </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">40.~ Kamu tidak menyembah yang
selain Allah melainkan hanya {menyembah nama-nama yang kamu dan nenek moyang
kamu membuat-buatnya, Allah tidak menurunkan suatu keterangan pun tentang
nama-nama itu. Keputusan itu hanyalah kepunyaan Allah. Dia telah memerintahkan
agar kamu tidak menyembah selain Dia. Itulah agama yang lurus tetapi
kebanyakkan manusia tidak mengetahui. </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">41.~ Hai kedua temanku dalam
penjara adapun salah seorang diantara kamu berdua akan memberi minum tuannya
dengan arak adapun yang seorang lagi maka ia akan disalib lalu burung memakan
sebahagian dari kepalanya. Telah diputuskan perkarayang kamu berdua
menanyakannya {kepadaku}". </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">42.~ Dan Yusuf berkata kepada
orang yang diketahuinya akan selamat di antara mereka berdua:"
Terangkanlah keadaanku kepada tuanmu". Maka syaitan menjadikan dia lupa
menerangkan {keadaan Yusuf} kepada tuannya. Karena itu tetaplah dia {Yusuf}
dalam penjara beberapa tahun lamanya."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;">Yusuf dibebaskan dari penjara <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pada suatu hari berkumpullah di
istana raja Mesir, para pembesar, penasihat dan para arif bijaksana yang
sengaja diundang oelh untuk memberi takbir mimpi yang telah merunsingkan dan
menakutkan hatinya. Ia bermimpi seakan-akan melihat tujuh ekor sapi betina lain
yang kurus-kurus. Disamping itu ia melihat pula dalam mimpinya tujuh butir
gandum hijau disamping tujuh butir yang lain kering.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Tidak seorang drp. pembesar-pembesar yang didatangkan itu yang dapat memberi
tafsiran takbir bagi mimpi Raja bahkan sebahagian drp mrk menganggapkannya
sebagai mimpi kosong yang tiada bererti dan menganjurkan kepada Raja melupakan
saja mimpi itu dan menghilangkannya dari fikirannya.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pelayan Raja, pemuda teman Yusuf
dalam penjara, pada masa pertemuan Raja dengan para tetamunya, lalu teringat
olehnya pesan Nabi Yusuf kepadanya sewaktu ia akan dikeluarkan dari penjara dan
bahwa takbir yang diberikan oleh Nabi Yusuf bagi mimpinya adalah tepat, telah
terjadi sebagaimana telah ditakdirkan. Ia lalu memberanikan diri menghampiri
Raja dan berkata:" Wahai Paduka Tuanku! Hamba mempunyai seorang teman
kenalan di dalam penjara yang pandai menakbirkan mimpi. Ia adalah seorang yang
cekap, ramah dan berbudi pekerti luhur. Ia tidak berdosa dan tidak melakukan
kesalahan apa pun. Ia dipenjara hanya atas fitnahan dan tuduhan palsu belaka.
Ia telah memberi takbir bagi mimpiku sewaktu hamba berada dalam tahanan
bersamanya dan ternyata takbirnya tepat dan benar sesuai dengan apa yang hamba
alami. Jika Paduka Tuan berkenan, hamba akan pergi mengunjunginya di penjara
untuk menanyakan dia tentang takbir mimpi Paduka Tuan."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Dengan izin Raja, pergilah
pelayan mengunjungi Nabi Yusuf dalam penjara. Ia menyampaikan kepada Nabi Yusuf
kisah mimpinya Raja yang tidak seorang pun drp anggota kakitangannya dan para
penasihatnya dpt memberikan takbir yang memuaskan dan melegakan hati
majikannya. Ia mengatakan kepada Nabi Yusuf bahwa jika Raja dpt dipuaskan
dengan pemberian bagi takbir mimpinya, mungkin sekali ia akan dikeluarkan dari
penjara dan dengan demikian akan berakhirlah penderitaan yang akan dialami
bertahun-tahun dalam kurungan.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berucaplah Nabi Yusuf menguraikan
takbirnya bagi mimpi Raja:" Negara akan menghadapi masa makmur, subur
selama tujuh tahun, di mana tumbuh-tumbuhan dan semua tanaman gandum, padi dan
sayur mayur akan mengalami masa menuai yang baik yang membawa hasil makanan
berlimpah-ruah, kemudian menyusuk musim kemarau selama tujuh tahun berikutnya
dimana sungai Nil tidak memberi air yang cukup bagi ladang-ladang yang kering,
tumbuh-tumbuhan dan tanaman rusak dimakan hama ssedang persediaan bahan
makanan, hasil tuaian tahun-tahun subur itu sudah habis dimakan. Akan tetapi,
Nabi Yusuf melanjutkan keterangannya, setelah mengalami kedua musim tujuh tahun
itu akan tibalah tahun basah di mana hujan akan turun dengan lebatnya menyirami
tanah-tanah yang kering dan kembali menghijau menghasilkan bahan makanan dan
buah-buahan yang lazat yang dpt diperah untuk diminum."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">" Maka jika takbirku ini
menjadi kenyataan ," Nabi Yusuf berkata lebih lanjut," seharusnya
kamu menyimpan baik-baik apa yang telah dihasilkan dalam tahun-tahun subur,
serta berjimat dalam pemakaiannya untuk persiapan menghadapi masa kering, agar
supaya terhindarlah rakyat dari bencana kelaparan dan kesengsaraan."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Raja setelah mendengar dari pelayannya apa yang diceritakan oleh Nabi Yusuf
tentang mimpinya merasakan bahwa takbir yang didengarkan itu sgt masuk akal dan
dpt dipercayai bahwa apa yang telah diramalkan oleh Yusuf akan menjadi
kenyataan. Ia memperoleh kesan bahwa Yusuf yang telah memberi takbir yang tepat
itu adalah seorang yang pandai dan bijaksana dan akan sgt berguna bagi negara
jikaia didudukkan di istana menjadi penasihat dan pembantu kerajaan. Maka
disuruhnyalah kembali si pelayan ke penjara untuk membawa Yusuf menghadap
kepadanya di istana.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nabi Yusuf yang sudah cukup
derita hidup sebagai orang tahanan yang tidak berdosa, dan ingin segera keluar
dari kurungan yang mencekam hatinya itu, namun ia enggan keluar dari penjara
sebelum peristiwanya dengan isteri Ketua Polis Negara dijernihkan lebih dahulu
dan sebelum tuduhan serta fitnahan yang ditimpakan ke atas dirinya diterangkan
kepalsuannya. Nabi Yusuf ingin keluar dari penjara sebagai orang yang suci
bersih dan bahwa dosa yang diletakkan kepada dirinya adalah fitnahan dan
tipu-daya yang bertujuan menutupi dosa isteri Ketua Polis Negara sendiri.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Raja Mesir yang sudah banyak
mendengar tentang Nabi Yusuf dan terkesan oleh takbir yang diberikan bagi
mimpinya secara terperinci dan menyeluruh makin merasa hormat kepadanya,
mendengar tuntutannya agar diselesaikan lebih dahulu soal tuduhan dan fitnahan
yang dilemparkan atas dirinya sebelum ia dikeluarkan dari penjara. Hal mana menurut
fikiran Raja menandakan kejujurannya, kesucian hatinya dan kebesaran jiwanya
bahwa ia tidak ingin dibebaskan atas dasar pengampunan tetapi ingin dibebaskan
karena ia bersih dan tidak bersalah serta tidak berdosa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Tuntutan Nabi Yusuf diterima oleh
Raja Mesir dan segera dikeluarkan perintah mengumpulkan para wanita yang telah
menghadiri jamuan makan Zulaikha dan terhiris hujung jari tangan masing-masing
ketika melihat wajahnya. Di hadapan Raja mereka menceritakan tentang apa yang
mrk lihat dan alami dalam jamuan mkn itu serta percakapan dan soal jawab yang
mrk lakukan dengan Nabi Yusuf. Mrk menyatakan pesan mrk tentang diri Nabi Yusuf
bahwa ia seorang yang jujur, soleh, bersih dan bukan dialah yang salah dalam
peristiwanya dengan Zulaikha. Zulaikha pun dalam pertemuan itu, mengakui bahwa
memang dialah yang berdosa dalam peristiwanya dengan Yusuf dan dialah yang
menganjurkan kepada suaminya agar memenjarakan Yusuf untuk memberikan gambaran
palsu kepada masyarakat bahwa dialah yang salah dan bahwa dialah yang
memperkosa kehormatannya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Hasil pertemuan Raja dengan para
wanita itu di umumkan agar diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat dan dengan
demikian terungkaplah tabir yang meliputi peristiwa Yusuf dan Zulaikha. Maka
atas, perintah Raja, dikeluarkanlah Nabi Yusuf dari penjara secara hormat,
bersih dari segala tuduhan. Ia pergi langsung ke istana Raja memenuhi
undangannya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Bacalah isi cerita ini dalam Al-Quran surah "Yusuf" ayat 43 sehingga
ayat 53 :~<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">"43.~ Raja berkata {kepada
orang-orang terkemuka dari kaumnya}: "Sesungguhnya aku bermimpi melihat
tujuh ekor sapi betina yang kurus-kurus dan tujuh butir {gandum} yang hijau dan
tujuh butir lainnya yang kering. Hai orang-orang yang terkemuka, terangkanlah
kepadaku tentang takbir mimpiku itu, jika kamu dapat menakbirkan mimpi." <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">44.~ Mrk menjawab: "{Itu}
adalah mimpi-mimpi yang kosong dan kami sesekali tidak tahu menakbirkan
mimpi". <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">45.~ Dan berkatalah orang yang
selamat di antara mrk berdua dan teringat {kepada Yusuf} sesudah beberapa waktu
lamanya; "Aku akan memberitakan kepadamu tentang {orang yang pandai}
menakbirkan mimpi itu, maka utuslah aku {kepadanya} ". <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">46.~ {Setelah pelayan itu
berjumpa dengan Yusuf ia berseru}: " Yusuf, hai orang yang sgt dpt
dipercaya, terangkanlah kepada kami tentang tujuh ekor sapi yang gemuk-gemuk
yang dimakan oleh tujuh ekor sapi betina yang kurus-kurus dan tujuh butir {gandum}
yang hijau dan {tujuh} lainnya yang kering agar aku kembali kepada orang-orang
itu, agar mrk mengetahuinya". <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">47.~ Yusuf berkata: "Supaya
kamu bertanam tujuh tahun {lamanya} sebagaimana biasa maka apa yang kamu tuai
hendaklah kamu biarkan di butirnya kecuali sedikit untuk kamu makan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">48.~ Kemudian sesudah itu akan
datang tujuh tahun yang amat sulit, yang menghabiskan apa yang kamu simpan
untuk menghadapinya {tahun sulit} kecuali sedikit dari {benih gandum} yang kamu
simpan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">49.~ Kemudian setelah itu akan
datang tahun yang padanya manusia diberi hujan {dengan cukup} dan di masa mrk
memeras anggur". <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">50.~ Raja berkata: "Bawalah
dia kepadaku". Maka tatakala utusan itu datang kepada Yusuf, berkatalah
Yusuf: "Kembalilah kepada tuanmu dan tanyakanlah kepadanya bagimana halnya
wanita-wanita yang telah melukai tangannya. Sesungguhnya Tuhanku, Maha
Mengetahui tipu daya mrk". <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">51.~ Raja berkata: "{kepada
wanita-wanita itu}, Bagaimana keadaan kamu ketika kamu menggoda Yusuf untuk
menundukkan dirinya {kepadamu}?" Mrk berkata: "Maha sempurnalah
Allah, kami tidak mengetahui sesuatu keburukkan drpnya". Berkata {Zulaikha}
isteri Al-Aziz: "Sekarang jelaslah kebenaran itu, akulah yang menggodanya
untuk menundukkan dirinya {kepadaku} dan sesungguhnya dia termasuk orang-orang
yang benar". <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">52.~ Yusuf berkata: "Yang
demikian itu agar dia {Al-Aziz} mengetahui bahwa sesungguhnya aku tidak
berkhianat kepadanya di belakangnya, dan bahwasanya Allah tidak meredhai tipu
daya orang-orang yang berkhianat. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">53.~ dan aku tidak membebaskan
diriku {dari kesalahan}, karena sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada
kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang". {Yusuf : 43~53} <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;">Yusuf diangkat sebagai wakil raja Mesir <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Raja Mesir yang telah banyak
mendengar tentang Nabi Yusuf dari pelayannya, teman Nabi Yusuf dalam penjara,
dari kesaksian wanita-wanita, tamu Zulaikha dalam jamuan makan dan dari
Zulaikha sendiri, makin bertambah rasa hormatnya dan kagumnya terhadap Nabi
Yusuf setelah berhadapan muka dan bercakap-cakap dengan beliau sekeluarnya dari
penjara.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Kecerdasan otak Nabi Yusuf, pengetahuannya yang luas, kesabaran , kejujurannya,
keramah-tamahannya dna akhlak serta budi pekerti luhurnya, menurut fikiran Raja
akan sangat bermanfaat bagi kerajaannya bila Nabi Yusuf diserahi pimpinan
negara dan rakyat. Maka kepada Nabi Yusuf dalam pertemuan pertamanya dengan
Raja ditawarkan agar ia tinggal di istana mewakili Raja menyelenggarakan
pemerintahan serta pengurusan negara serta memimpin rakyat Mesir yang
diramalkan akan menghadapi masa-masa sukar dan sulit.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nabi Yusuf tidak menolak tawaran
Raja Mesir itu. Ia menerimanya asal saja kepadanya diberi kekuasaan penuh dalam
bidang kewangan dan bidang pengedaran bhn makanan, karena menurut pertimbangan
Nabi Yusuf, kedua bidang yang berkaitan antara satu sama lain itu merupakan kunci
dari kesejahteraan rakyat dan kestabilan negara. Raja yang sudah mempunyai
kepercayaan penuh terhadap diri Nabi Yusuf, terhadap kecerdasan otaknya,
kejujuran serta kecekapannya menyetujui fikiran beliau dan memutuskan untuk
menyerahkan kekuasaannya kepada Nabi Yusuf dalam suatu upacara penobatan yang
menurut lazimnya dan kebiasaan yang berlaku.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Pada hari penobatan yang telah
ditentukan, yang dihadiri oleh para pembesarnegeri dan pemuka-pemuka
masyarakat, Nabi Yusuf dikukuhkan sebagai wakil Raja, dengan mengenakan pakaian
kerajaan dan di lehernya dikalung dengan kalung emas, kemudian raja di hadapan
para hadiri melepaskan cincin dari jari tangannya lalu dipasangkannya ke jari
tangan Nabi Yusuf, sebagai tanda penyerahan kekuasaan kerajaan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Setelah selesai penobatan dan serah terima jabatan Nabi Yusuf A.S. maka Raja
Mesir berkenan untuk mengahwinkan Yusuf dengan Zulaikha {Ra'il} janda
majikannya yang telah mati ketika Nabi Yusuf A.S. masih dalam penjara.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kemudian setelah Nabi Yusuf
bergaul dengan isterinya ia berkata:" Tidakkah ini lebih baik drp apa yang
anda kehendaki dahulu itu." Jawab Zulaikha {Raa'il}: "Wahai orang
yang jujur baik, jangan mencelaku. Anda mengetahui bahwa aku dahulu sedemikian
muda dan cantik, dalam keadaan serba mewah, sedang suamiku lemah, tidak dpt
memuaskan isteri dan dijadikan oleh Allah sedemikian tampannya, maka aku kalah
dengan hawa nafsuku". Demikianlah keadaannya, karena itu Nabi Yusuf A.S.
masih bertemu dengan Zulaikha dalam keadaan gadis, dan mendpt dua orang putera
drpnya, Ifratsim dan Minsya bin Yusuf.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Demikianlah rahmat dan kurniaan
Tuhan yang telah memberi kedudukan tinggi dan kerajaan besar kepada hamba-Nya
Nabi Yusuf setelah mengalami beberapa penderitaan dan ujian yang berat, yang
dimulai dengan pelemparannya ke dalam sebuah perigi oleh saudara-saudaranya
sendiri, kemudian dijual-belikannya sebagai hamba dalam suatu penawaran umum
dan pada akhirnya setelah ia mulai merasa ketenangan hidup di rumah Ketua Polis
Mesir datanglah godaan dan fitnahan yang berat bagi dirinya di mana nama
baiknya dikaitkan dengan suatu perbuatan maksiat yang menyebabkan ia meringkok
dalam penjara selama bertahun-tahun.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Sebagai penguasa yang bijaksana,
Nabi Yusuf memulakan tugasnya dengan mengadakan lawatan ke daerah-daerah yang
termasuk dalam kekuasaannya untuk berkenalan dengan rakyat jelata serta daerah
yang diperintahnya dari dekat, sehingga segala rancangan dan peraturan yang
akan diadakan dpt memenuhi keperluan dan sesuia dengan iklim dan keadaan
daerah.<br />
Dalam masa tujuh tahun pertama Nabi Yusuf menjalankan pemerintahan di Mesir,
rakyat merasakan hidup tenteram , aman dan sejahtera. Barang-barang keperluan
cukup terbahagi merata dijangkau oleh semua lapisan masyrakat tanpa terkecuali.
Dalam pada itu Nabi Yusuf tidak lupa akan peringatan yang terkandung dalam
mimpi Raja Mesir, bahwa akan dtg masa tujuh tahun yang sukar dan sulit. Maka
untuk menghadapi masa itu, Nabi Yusuf mempersiapkan gudang dan kepuk-kepuk bagi
penyimpanan bhn mknan untuk musim kemarau yang akan dtg.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berkat pengurusan yang bijaksana
dari Nabi Yusuf, maka setelah masa hijau dan subur berlalu dan masa kemarau
kering tiba, rakyat Mesir tidak sampai mengalami krisi makanan atau derita
kelaparan. Persediaan bhn mknan yang dihimpun di waktu masa hijau dan subur dpt
mencukupi keperluan rakyat selama masa kering, bahkan masa dapat menolong
masyarakat Mesir yang sudah kekurangan bhn makanan dan menghadapi bahaya
kelaparan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kisah pengangkatan
Nabi Yusuf sebagai penguasa Mesir diceritakan dalam Al-Quran dalam surah</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"> <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">"Yusuf" ayat 54
sehingga ayat 57 yang berbunyi sebagai berikut:~<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">"54.~ Dan Raja berkata:
"Bawalah Yusuf kepadaku, agar aku memilih dia sebagai orang yang rapat
kepadaku". Maka tatkala raja telah bercakap-cakap dengan dia, dia berkata:
"Sesungguhnya kamu {mulai hari ini menjadi seorang yang berkedudukkan
tinggi lagi dipercayai pd sisi kami}". 55.~ Berkata Yusuf:
"Jadikanlah aku bendaharawan negara {Mesir} sesungguhnya aku adalah orang
yang pandai menjaga lagi berpengetahuan". 56.~ Dan demikianlah Kami
memberi kedudukan kepada Yusuf di negeri Mesir {dia berkuasa penuh} pergi
menuju ke mana saja ia kehendaki di bumi Mesir itu. Kami melimpahkan rahmat
Kami kepada sesiapa yang Kami kehendaki dan Kami tidak mensia-siakan pahala
orang-orang yang berbuat baik. 57.~ Dan sesungguhnya pahala di akhirat itu
lebih baik bagi orang-orang beriman dan selalu bertakwa." {Yusuf : 54 ~ 57
} <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.5pt;">Pertemuan Yusuf dengan saudara-saudaranya <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kemudian dtglah orang
berduyun-duyun dari kota dan desa-desa pinggiran Mesir, bahkan dari
negara-negara yang berhampiran Mesir yang sudah kekurangan bhn makanan bagi
rakyatnya. Mrk dtg bagi mengharapkan pertolongan Nabi Yusuf untuk memberi
kesempatan membeli gandum serta lain-lain bhn mknan yang masih tersedia dalam
gudang-gudang pemerintah.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Di antara para pendatang yang ingin berbelanja di Mesir terdapat rombongan
orang-orang Palestin, termasuk di antara mrk ialah saudara-saudara Nabi Yusuf
sendiri, ialah penyebab utama bagi penderitaan yang telah di alaminya. Nabi
Yusuf segera mengenal mereka tetapi sebaliknya mrk tidak mengenal akan Nabi
Yusuf yang pernah dilemparkan ke dalam telaga. Bahkan tidak terlintas dalam
fikiran mrk bahwa Yusuf masih hidup, apa lagi menjadi orang besar memimpin
negara Mesir sebagai wakil Raja yang berkuasa mutlak.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Atas pertanyaan Nabi Yusuf
berkatalah jurucakap rombongan putera-putera Ya'qub: "Wahai Paduka Tuan,
kami adalah putere-putera Ya'qub yang kesemuanya adalah dua belas orang Yang
termuda di antara kami putera ayah yang bongsu kami tinggalkan rumah untuk
menjaga ayah kami yang talah lamjut usia dan buta pula. Seorang saudara lain
telah lama meninggalkan rumah dan hingga kami tidak mengetahui di mana dia
berada. Kami datang kemari atas perintah ayah kami, agar memohon pertolongan
dna bantuan Paduka Tuan yang budiman, kiranya dpt memberi kesempatan
memperkenankan kami membeli gandum dari pesediaan pemerintahan tuan, bagi
memenuhi keperluan kami yang sgt mendesak, sehubungan dengan krisis bhn makanan
yang menimpa daerah kami."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berkata Nabi Yusuf menjawab
keterangan-keterangan saudaranya itu: "Sesungguhnya kami meragukan
identiti kamu dan menyangsikan keteranganmu ini. Kami tidak dpt mengabaikan
adanya kemungkinan bahwa kamu adalah mata-mata yang dikirim oleh musuh-musuh
kami untuk mengadakan kekecohan dan kekacauan di negeri kami karenanya kami menghendaki
memberi bukti-bukti yang kuat atas kebenaran kata-katamu atau membawa
saksi-saksi yang kami percaya bahwa kamu adalah beul-betul putera-putera
Ya'qub."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">"Paduka Tuan Yang
bijaksana", menyambut jurucakap itu, "Kami adalah orang-orang musafir
gharib di negeri tuan, tidak seorang pun di sini mengenal kami atau kami kenal,
maka sukar sekali bagi kami pada masa ini memberi bukti atau membawa saksi
sebagaimana Paduka Tuan serukan. Maka kami hanya berpasrah kepada Paduka Tuan
untuk memberi jalan kepada kami dengan cara bagaimana kami dpt memenuhi seruan
paduka itu."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
"Baiklah", Nabi Yusuf berkata, "Kali ini kami memberi kesempatan
kepada kamu untuk membeli gandum dari gudang kami secukupnya keperluaan kamu
sekeluarga dengan syarat bahwa kamu harus kembali kesini secepat mungkin
membawa saudara bongsumu yang kamu tinggalkan dirumah. Jiak syarat ini tidak
dipenuhi, maka kami tidak akan melayani keperluan kamu akan gandum untuk masa
selanjutnya." Berkata abang kepada Yusuf yang tidak mengenalkannya itu:<br />
"Paduka Tuan kami mengira bahwa ayah kami tidak akan mengizinkan kami
membawa adik bongsu kami ke sini, karena ia adalah kesayangan ayah kami yang
sangat dicintai dan dia adalah penghibur ayah yang menggantikan kedudukan
saudara kami Yusuf, sejak ia keluar dari rumah menghilangkan tanpa meninggalkan
bekas. Akan tetapi bagaimana pun untuk kepentingan kami sekeluarga, akan kami
usahakan sedapat mungkin memujuk ayah agar memngizinkan kami membawa adik kami
Benyamin ke mari dalam kesempatan yang akan datang." <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Sejak awal Nabi Yusuf melihat
wajah-wajah saudaranya yang dtg memerlukan gandum, tidak ada niat sedikit pun
dalam hatinya hendak mempersukarkan missi mrk sebagai balas dendam atas
perbuatan yang mrk telah lakukan terhadap dirinya. Soal jawab yang dilakukan
dengan mrk hanya sekadar ingin mengetahui keadaan ayah dan adik bongsunya,
Benyamin yang sudah bertahun-tahun ditinggalkan dan hanya sekadar taktik untuk
mempertemukan kembali dengan ayah dan saudara-saudaranya yang sudah lama
terpisah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kemudian Nabi Yusuf memerintahkan
pegawai-pegawainya mengisi karung-karung saudaranya dengan gandum dan bhn
makanan yang mrk perlu. Sedang brg-brg emas dan perak yang mrk bawa untuk harga
gandum dan bhn makn itu, diisikan kembali ke dalam karung-karung mrk secara
diam-diam tanpa mrk ketahui.<br />
Setibanya kembali di Palestin berceritalah mrk kepada ayahnya Ya'qub tentang
perjalanan mrk dan bagaimana Yusuf menerima mrk, yang dipujinya sebagai
penguasa yang bijaksana, adil, sabar, rendah hati dan sangat ramah-tamah. Tanpa
sedikit kesukaran pun mrk telah diberikan hajat mrk dari gandum yang diisikan
sekali oleh pegawai-pegawai Yusuf ke dalam karung mrk.Disampaikan pula oleh mrk
kepada ayahnya, bahwa mrk diharuskan oleh Yusuf membawa adik bongsu mrk ke
Mesir, bila mrk dtg lagi untuk membeli gandum dan bhn mknan. Tanpa membawa adik
termaksud, mrk tidak akan dilayani dan diperkenankan membeli gandum yang mrk
perlukan. Karenanya mrk dari jauh-jauh mohon agar mrk diperkenankan membawa
adik mrk Benyamin bila mrk harus kembali ke Mesir untuk membeli gandum.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berkata Nabi Ya'qub serta merta
setelah mendengar cerita putera-puteranya:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
"Tidak,sesekali tidak akanku berikan izinkan kepadamu untuk membawa
Benyamin jauh drpku. Aku tidak akan mempercayakan Benyamin kepadamu setelah apa
yang terjadi dengan diri Yusuf adikmu.Kamu telah berjanji akan menjaganya
baik-baik, bahkan sanggup mengorbankan jiwa-ragamu untuk keselamatannya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Akan tetapi apa yang telah terjadi adalah sebaliknya. Kamu pulang ke rumah
dalam keadaan selamat, sedang adikmu Yusuf, kamu lepaskan menjadi mangsa
serigala. Cukuplah apa yang telahku alami mengenai diri Yusuf dan janganlah
terulang lagi kali ini mengenai diri Benyamin".<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Ketika karung-karung yang dibawa
kembali dari Mesir dibongkar, ternyata didalamnya terdpt barang-barang emas dan
perak yang telah mrk bayarkan untuk harga gandum yang dibeli. Maka seraya
tercengang bercampur gembira, berlari-larilah mrk menyampaikan kehairanan mrk
kepada ayahnya. Mereka berkata: "Wahai ayah! KAmi tidak berdusta dalam
cerita kami tentang itu penguasa Mesir orang baik hati. Lihatlah brg-brg emas
dan perak yang telah kami bayarkan untuk ganti gandum yang kami terima,
dipulangkan kembali ke dalam karung-karung kami tanpa kami mengetahui. Jadi apa
yang kami bawa ini adalah pemberian percuma dari penguasa Mesir yang sgt murah
hati itu."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Dengan diperolehnya gandum,
bantuan percuma dari putera yang tidak mrk kenali, keluarga Ya'qub menjadi
tenang dan merasa buat beberapa waktu, bahwa api didapur rumah akan tetap
menyala. akan tetapi persediaan yang terbatas itu tidak bertahan lama jika
tidak disusul dengan pengisian stok baru selama musim kemarau belum berakhir.
Demikianlah maka Nabi Ya'qub yang melihat persediaan gandumnya makin hari makin
berkurangan sedangkan tanda-tanda krisis makanan belum nampak, terpaksalah ia
mengutus putera-puteranya kembali ke mesir untuk memperoleh bekalan untuk kedua
kalinya dari Yusuf wakil Raja negeri itu. Dan karena putera-putera Ya'qub tidak
akan berangkat ke Mesir tanpa Benyamin, sesuai janji mrk kepada Yusuf, maka
terpaksa pulalah Ya'qub mengikut sertakan putera bongsunya Benyamin dalam
rombongan abg-abgnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Dengan iringan doa serta nasihat
si ayah, berangkatlah kafilah putera-putera Ya'qub yang terdiri dari sebelas
orang Setiba mrk diperbatasan kota berpisahlah menjadi beberapa kelompok
memasuki kota dari arah yang berlainan sesuai dengan pesan ayah mrk untuk
menghindari timbulnya iri hati penduduk serta prasangka dan tuduhan bahwa mrk
adalah mata-mata musuh.<br />
Setibanya di istana kerajaan mrk diterima oleh adik mereka sendiri Yusuf yang
belum mrk kenal kembali, dengan penuh ramah-tamah dan dihormati dengan jamuan
makan. Bagi mrk disediakan tempat penginapan untuk setiap dua orang sebuah
rumah, sedang adik bongsu Yusuf, Benyamin diajak bersamanya menginap didalam
istana.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Sewaktu berada berduaan dengan
Yusuf, Benyamin mencucurkan airmata seraya berkata kepada abangnya yang belum
dikenal kembali: "Andaikan abgku Yusuf masih hidup, nescaya engkau akan
menempatkan aku bersamanya di sebuah rumah tersendiri sebagaimana saudara-saudaraku
yang lain." Yusuf lalu menghiburkan hati adiknya dengan kata-kata:
"Sukakah engkau bila aku menjadi abgmu menggantikan abgmu yang hilang
itu?" Benyamin menjawab: "Tentu namun sayang sekali bahwa engkau
tidak dilahirkan oleh ayahku Ya'qub dan ibuku Rahil."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Mendengar kata-kata si adik yang
merawankan hati itu, bercucurlah air mata Yusuf, lalu memeluk adiknya sambil
mengaku bahwa dia adalah Yusuf, abgnya yang hilang itu. Ia menceritakan kepada
adiknya penderitaan -penderitaan yang telah dialami sejak ia dicampakkan ke
dalam perigi , diperjual-belikan sebagai hamba sahaya, ditahannya dalam penjara
selama bertahun-tahun tanpa dosa dan akhirnya berkat rahmat dan kurniaan Tuhan
diangkatlah ia sebagai wakil raja yang berkuasa mutlak. Yusuf mengakhiri
beritanya dengan berpesan kepada adiknya, agar merahsiakan apa yang telah ia
dengarkan dan jangan sampai diketahui oleh saudara-saudaranya yang lain.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Alangkah gembiranya Benyamin
mendengar cerita abgnya yang selalu dikenangnya sejak ia hilang meninggalkan
rumah bersama-sama saudara-saudaranya berkelah beberapa tahun yang lalu. Ia
segera memeluk abangnya kembali seraya berkata: "Aku tidak dapat bayangkan
betapa gembiranya ayah bila ia mendengar bahwa engkau masih hidup dalam keadaan
segar bugar, sihat afiat, menguasai suatu kerajaan besar, tinggal didalam
istana yang diliputi oleh segala kemewahan dan kemegahan. Sebab sejak engkau
menghilang ayah kami tidak pernah terlihat gembira. Ia selalu diliputi oleh
rasa sedih dan duka, tidak pernah sedikit pun bayanganmu terlepas dari
ingatannya. Demikianlah keadaan ayah kami hai Yusuf sejal engkau menghilangkan
rumah dan menghilang, sampai-sampai menjadi putih matanya karena kesedihan dan
tangisnya yang tidak ada hentinya."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kisah pertemuan Yusuf dengan
saudaranya dikisahkan dalam Al-Quran pada surah "Yusuf" ayat 58
sehingga 69 yang bermaksud :~<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
"58.~ Dan saudara-saudara Yusuf dtg {ke Mesir} lalu mrk masuk ke
{tempat}nya. Maka Yusuf mengenal mrk, sedang mrk tidak kenal {lagi}
kepadanya.59.~ Dan tatkala Yusuf menyiapkan bhn mknannya, ia berkata:
"Bawalah kepadaku saudaramu yang seayah dengan kamu {Benyamin}, tidaklah
kamu melihat bahwa aku menyempurnakan sukatan dan aku adalah sebaik-baik
penerima tamu? 60.~ Jika kamu tidak membawanya kepadaku, maka kamu tidak akan
mendapat sukatan lagi drpku dan jgn kamu mendekatiku".61.~ Mrk berkata:
"Kami akan memujuk ayah kami untuk membawanya {ke mari} dan sesungguhnya
kami benar-benar akan melaksanakannya".62.~ Yusuf berkata kepada
bujang-bujangnya: " Masukkanlah brg-brg {penukar kepunyaan} mrk ke dalam
karung-karung mrk, spy mrk mengetahui apabila mrk telah kembali kepada
keluarganya, mudah-mudahan mrk kembali lagi".63.~ Maka tatkala mrk telah
kembali kepada ayah mrk {Ya'qub}, mrk berkata: " Wahai ayah kami, kami
tidak mendpt sukatan {gandum} lagi, {jika todak membawa saudara kami}, sebab
itu biarkanlah saudara kami {Benyamin} pergi bersama kami supaya kami mendpt
sukatan dan sesungguhnya kami akan benar-benar menjaganya".64.~ Berkata
Ya'qub: "Bagaimana aku akan mempercayakannya {Benyamin} kepadamu, kecuali
seperti aku telah mempercayakan saudaranya {Yusuf} kepada kamu dahulu?"
Maka Allah adalah sebaik-baik penjaga dan Dia adalah Mahga Penyayang di antara
para penyayang.65.~ Tatkala mrk membuka brg-brgnya, mrk menemukan kembali
brg-brg {penukaran} mrk dikembalikan kepada mrk. Mrk berkata: "Wahai ayah
kami, apa lagi yang kami inginkan. Ini brg-brg kami dikembalikan kepada kami
dan kami akan dpt memberi makan keluarga kami dan kami akan dpt memelihara
ksaudra kami dan kami akan mendapat tambahan sukatan {gandum} seberat seekor
unta. Itu adalah sukatan yang mudah {bagi Raja Mesir}".66.~ Ya'qub berkata
: "Aku sesekali tidak akan melepaskannya {pergi} bersama-sama kamu sebelum
kamu memberikan janji yang teguh atas nama Allah bahwa kamu akan pasti
membawanya kepadaku kembali, Kecuali jika kamu dikepung musuh ". Tatkala
mrk memberi janji mrk, maka Ya'qub berkata: "Allah adalah saksi terhadap
yang kami ucapkan {ini}".67.~ Dan Ya'qub berkata: " Hai anak-anakku,
janganlah kamu masuk bersama-sama dari satu pintu gerbang dan masuklah dari
pintu gerbang yang berlainan namun demikian aku tidak dpt melepaskan kamu brg
sedikit pun daripada {takdir} Allah. Keputusan menetapkan {sesuatu} hanyalah
hak Allah; kepada-Nya aku bertawakkal dan hendaklah kepada-Nya saja orang-orang
yang bertawakkal berserah diri".68.~ Dan tatkala mrk masuk menurut yang
diperintahkan ayah mrk ,maka {cara yang mrk lakukan itu} tiadalah melepaskan
mrk sedikit pun daripada {takdir} Allah, akan tetapi itu hanya suatu keinginan
pada diri Ya'qub yang telah ditetapkannya. Dan sesungguhnya dia mempunyai
pengetahuan , karena Kami telah mengajarkan kepadanya. Akan tetapi kebanyakkan
manusia tidak mengetahui.69.~ Dan tatkala mrk masuk ke {tempat} Yusuf, Yusuf
membawa saudaranya {Benyamin} ke tempatnya. Yusuf berkata: "Sesungguhnya
aku {ini} adalah saudaramu,maka janganlah kamu berdukacita terhadap apa yang
mrk telah lakukan." <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;">Yusuf menahan Benyamin sebagai Tahanan <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Yusuf menerima saudara-saudaranya
sebagai tamu selama tiga hari tiga malam. Setelah selesai masa bertamu
bersiap-siaplah mrk untuk pulang kembali ke negerinya, sesudah karung-karung
mrk diisi dengan penuh {gandum} dam bhn-bhn makanan lain yang mrk perlukan.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Setelah berjabat tangan, meminta diri dari Yusuf, bergeraklah kafilah mrk
menuju pintu gerbang ke luar kota. Tetapi sebelum kafilah sempat melewati batas
kota, tiba-tiba beberapa pengawal istana yang berkuda mengejar mrk dan
memerintah agar berhenti dan dilarang meneruskan perjalanan, sebelum diadakan
pemeriksaan terhadap brg-brg mrk bawa. Para pengawal mengatakan bahwa sebuah
piala gelas minum raja telah hilang dan mungkin salah seorang drp mrk yang
mencurinya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kafilah berhenti di tempat dan
dengan hairan berkatalah jurucakap mrk: "Demi Allah kami dtg kemari
bukannya untuk mengacau dan sgt tidak mungkin bahwa salah seorang drp kami akan
mencuri piala itu. Kami adalah putera-putera Ya'qub pesuruh Allah. Kami sudah
merasa berhutang budi kepada raja dan banyak berterimakasih atas bantuan yang
telah diberikan kepada kami. Masakan kami akan membalas kebaikan hati raja
dengan mencuri brg-brgnya? Namun untuk membenarkan kata-kata kami, kami tidak
berkeberatan karung-karung dan brg-brg kami dibongkar dan digeledah
sepuas-puasnya. Dan bila ternyata ada salah seorang drp kami yang kedapatan
piala itu di dalam kumpulan brg-brgnya, kami rela menyerahkannya kepada raja
untuk diberi ganjaran yang setimpal."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Penggeledahan dilakukan oleh para
pengawal, brg-brg serta karung-karung diturunkan dari atas punggung unta,
dibongkar dan diperiksa. Sejurus kemudian berteriaklah salah seorang pengawal
dengan memegang piala di tangannya seraya berkata: "Inilah dia piala yang
hilang."<br />
Para anggota rombongan terkejut, mengangakan mulut, sambil memandang satu
dengan yang lain kehairan-hairanan, seakan-akan masing-masing bertanya di dalam
diri sendiri, gerangan musibah apakah yang menimpa mrk ini? sgt berat bahkan
tidak mungkin, mrk akanpercaya bahwa salah seorang dari rombongan bersaudara
itu melakukan perbuatan yang akan mencemarkan nama baik mrk. Namun yang mrk
saksikan dengan mata kepalanya masing-masing tidak dpt dimungkiri dan ditolak
kebenarannya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Bertanya pemimpin rombongan
kepada pengawal, dari mana mrk dptkan piala itu. Mereka menujukan kepada salah
satu bagasi, yang ternyata bahwa bagasi itu adalah kepunyaan adik bongsu mrk
Benyamin. MAka sesuai dengan persetujuan yang telah disepakati, ditahanlah
Benyamin dan tidak diizinkan menyertai rombongan itu pulang.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Pada masa itu terbayanglah dihadapan mrk wajah Ya'qub ayah mrk, yang sedang
buta dan mengidap penyakit karena tidak henti-hentinya mengenangkan dan
mengingati Yusuf. Ayah yang dengan susah payah dan dengan rasa berat melepaskan
Benyamin menyertai mrk ke Mesir karena khuatir berulangnya kembali tragedi
Yusuf akan dialami oleh adik bongsunya Benyamin. Bagaimana harus mrk hadapi
ayah mrk yang telah diberikan janji yang teguh atas nama Allah akan membawa
Benyamin kembali? Dan apakah akan percaya ayah mrk bial diberitahu bahwa
Benyamin telah ditahan di Mesir karena mencuri piala raja? Tidakkah berita itu
kelak akan menjadikan penyakit ayah mrk makin parah, bahkan mungkin akan
membinasakannya dan mengakhiri hayatnya?<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Selagi pertanya-pertanya itu
berputar di dalam fikiran abg-abgnya, Benyamin termenung seorang diri, tidak
berkata sepakat kata pun. Ia ternganga kehairanan, bagaimana piala itu boleh
didpti di dalam bagasinya. PAdahal ia sesekali tidak merasa menyentuhnya. Ia
ingin menolak tuduhan dan menyangkal dakwaan terhadap dirinya, namun akan
merasa sia-sia belaka, bahkan akan menambah menjengkelkan para pengawak yang
telah mengeluarkan piala dari bagasinya sebagai bukti yang nyata yang tidak dpt
dibantah. Ia hanya berpasrah kepada Allah Yang Mengetahui bahwa ia bersih dari
tuduhan mencuri.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Anggota rombongan ramai-ramai
mendatangi Yusuf, memohon kebijaksanaannya agar menerima salah seorang drp mrk
untuk menggantikan Benyamin sebagai tahanan. Berkata mrk: "Wahai Paduka
Tuan! kami sedar bahwa adik bongsu kami bersalah dan kami tidak dpt memungkiri
kenyataan yang telah kami saksikan dengan mata kepala kami ketika piala diketemukan
di dalam bagasinya. Akan tetapi memohon kebijaksanaan dan belas kasihan Tuan
agar adik kami Benyamin meninggalkan Mesir dan sebagai gantinya Paduka Tuan dpt
menuju salah seorang drp kami sebagai tahanan. Sebab bila rombongan kami tiba
di tempat tanpa Benyamin, hal itu akan sgt menyedihkan ayah kami, bahkan
mungkin dpt membinasakan jiwanya. Ayah kami yang sudah lanjut usia, hampir
mencapai satu abad, berada dalam keadaan sakit, sejak kehinagan putera
kesayangannya Yusuf. Adalah adik kami Benyamin ini yang menjadi penghibur
hatinya yang dirundung duka dan sedih sepanjang hayatnya. Ia bahkan tidak
mengizinkan kami membawanya kemari kalau tidak karena terpaksa telah
berkurangnya persediaan gandum di rumah. Maka sangat kami harapkan belas
kasihan Paduka Tuan kepada ayah kami dengan melepaskan Benyamin dan menahan
salah seorang daripada kami sebagai gantinya."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Yusuf menolong permohonan
abg-abgnya dan berpegang teguh pada persepakatan yang telah sama dipersetujui,
bahwa brg siapa kedapatan piala di dalam bagasinya akan ditahan, apa lagi
menurut syariat Nabi Ya'qub bahwa brg siapa yang mencuri maka hukumannya ialah
si pencuri dijadikan hamba satu tahun lamanya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Dalam permusyawaratan yang telah dilakukan oleh abg-abg Yusuf telah gagal
memperoleh persetujuannya melepaskan Benyamin dari tahanan, berkatalah Yahudza,
saudara tertua di antara mrk: "Aku tidak mempunyai muka untuk mengadap
ayah tanpa Benyamin. Kami telah mendurhakai ayah dengan melemparkan Yusuf ke
dalam perigi sehinggakan menjadi ayah menderita sepanjang hayat dan kini akan
menambahkan lagi penderitaan ayah dengan meninggalkan Benyamin seorang diri
disini tanpa kami mengetahui nasib apa yang akan dialaminya sedang kami talah
berjanji dan bersumpah akan membawanya kembali jika apa pun yang akan kami
hadapi untuk menjaga keselamatannya. Karenanya aku akan tinggal disini buat
sementara dan tidak akan pulang ke rumah sebelum ayah memanggilku dan
mengizinkanku kembali. Pergilah kamu segera pulang kembali dan ceritakanlah
kepada ayah apa yang telah terjadi dengan sebenarnya dan bila ayah tidak
mempercayaimu, disebabkan pengalamannya dengan Yusuf, maka biarlah ia menanya
kepada kafilah-kafilah dan orang -orang yang telah menyaksikan peristiwa
penggeledahan dengan mata kepala mrk sendiri di tempat kami ditahan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berangkatlah kafilah Ya'qub
kembali ke tanah airnya dengan hanya terdiri dari sembilan orang, meninggalkan
di belakang mrk abg sulungnya Yahudza dan adik bongsunya Benyamin. Setiba mrk
di rumah hanya dengan sembilan orang dan menghadap ayahnya menceritakan apa
yang telah terjadi pada diri Benyamin dan Yahudza. Nabi Ya'qub berkata seraya
berpaling drp mereka dan mengusap dada: "Oh alangkah sedihnya hatiku
karena hilangnya Yusuf yang masih terbayang wajahnya di depan mataku. Kini kamu
tambah lagi penderitaanku dengan meninggalkan Benyamin di negeri orang untuk
kedua kalinya kamu melanggar janjimu dan sumpahmu sendiri dan untuk kedua
kalinya aku kehilangan putera yang sgt aku sayangi dan hanya dirimu sendirilah
yang memandang baik perbuatan itu. Semoga Allah memberi kesabaran kepadaku dan
mempertemukan ku kembali dengan anak-anakku semuanya."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berkata putera-puteranya
menjawab: "Wahai ayah! Demi Allah engkau akan mengidap penyakit yang berat
dan akan binasalah engkau bila engkau terus menerus mengenangkan Yusuf dan
tidak berusaha menghilangkan bayangannya dari fikiranmu."<br />
Menjawab teguran putera-puteranya itu berucaplah Ya'qub: "Sesungguhnya
hanya kepada Allah aku mengadukan nasibku, kesusahan dan kesedihanku. Aku
mengetahui dari Allah apa yang kamu tidak mengetahuinya."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Kemudian , mengenai diri Benyamin yang ditahan oleh pengawal-pengawal kerajaan,
maka sepeninggalan abg-abgnya, oleh Yusuf diberitahu bahwa piala raja yang
terdapat di dalam bagasinya, adalah perbuatan pengawal-pengawalnya yang memang
sengaja diperintah oleh beliau untuk diisikan ke dalam bagasi Benyamin itu
dengan maksud menahannya tinggal bersamanya di dalam istana. Ia membesarkan
hati adiknya dengan meramalkan bahwa akan tiba kelak suatu saat di mana ia
dengan adiknya dan seluruh keluarga akan bertemu dan berkumpul kembali.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Bacalah tentang isi cerita di
atas ayat 70 sehingga 86 dari surah "Yusuf" yang bermaksud :~<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">"70.~ Maka tatkala telah
disiapkan untuk mrk bhn makanan mrk, Yusuf memasukkan piala tempat minum ke
dalam karung saudaranya. kemudian berteriaklah seseorang yang menyerukan:
"Hai kafilah, sesungguhnya kamu adalah orang-orang yang mencuri".71.~
Mrk menjawab sambil menghadap kepada penyeru-penyeru itu: "Brg apakah yang
hilang drp kamu?"72.~ Penyeru-penyeru itu berkata: "Kami kehilangan
piala raja, dan siapa yang dpt mengembalikannya akan memperoleh bhn makanan
{seberat} beban unta, dan aku menjamin terhadapnya."73.~ Saudara-saudara
Yusuf menjawab: "Demi Allah sesungguhnya kamu mengetahui bahwa kami dtg
bukan untuk membuat kerusakkan di negeri {ini} dan kami bukanlah orang-orang
mencuri".74.~ Mrk berkata: "Tetapi apakah balasan jikalau kamu
betul-betul pendusta?"75.~ Mrk menjawab: "Balasannya ialah pada siapa
ditemukan {brg yang hilang} dalam karungnya, maka dia sendirilah
balasannya". Demikianlah kami memberi pembalasan kepada orang-orang yang
zalim.76.~ Maka mulailah Yusuf memeriksa karung-karung mrk sebelum {memeriksa}
karung saudaranya sendiri, kemudian dia mengeluarkan piala raja itu dari karung
saudaranya. Demikianlah Kami atur untuk {mencapai} maksud Yusuf. Tiadalah patut
Yusuf mneghukum saudaranya menurut undang-undang raja, kecuali Allah
menghendakinya. Kami tinggikan darjat orang yang Kami kehendaki, dan diatas
tiap-tiap orang yang berpengetahuan itu ada lagi Yang Maha Mengetahui.77.~ Mrk
berkata: "Jika ia mencuri maka sesungguhnya telah pernah mencuri pula
saudaranya sebelum itu". Maka Yusuf menyembunyikan kejengkelan itu pada
dirinya dan tidak menampakkannya kepada mrk. Dia berkata: "{Dalam hatinya}
kamu lebih buruk kedudukanmu {sifat-sifatmu} dan Allah Maha Mengetahui apa yang
kamu terangkan itu".78.~ Mrk berkata: "Wahai Al-Aziz! Sesungguhnya ia
mempunyai ayah yang sudah lanjut usianya, lantaran itu ambil salah seorang drp
kami sebagai gantinya. Sesungguhnya kami melihat kamu termasuk orang-orang yang
berbuat baik".79.~ Berkata Yusuf: "Aku mohon perlindungan Allah drp
menahan seorang kecuali orang yang kami ketemukan harta benda kami padanya,
jika kami berbuat demikian, maka benar-benarlah kami, orang-orang yang zalim".80.~
Maka tatkala mrk berputus asa drp {keputusan} Yusuf, mrk menyendiri sambil
berunding dengan berbisik-bisik. Berkatalah yang tertua di antara mrk:
"Tidakkah kamu mengetahui bahwa sesungguhnya ayahmu telah mengambil janji
drp kami dengan nama Allah dan sebelum itu kamu telah mensia-siakan Yusuf.
Sebab itu aku tidak akan meninggalkan negeri Mesir, sampai ayahku mengizinkan
kepadaku. Dan Dia adalah hakim sebaik-baiknya".81.~ " Kembalilah
kepada ayahmu dan berkatalah: " Wahai ayah kami! Sesungguhnya anak kamu
telah mencuri dan kami hanya menyatakan apa yang kami ketahui dan sesekali
tidak dapat menjaga {mengetahui} barang yang ghaib.82~ Dan tanyalah penduduk
negeri yang kami berada di situ dan kafilah yang kami datang bersamanya dan
sesungguhnya kami adalah orang-orang yang benar".83.~ Ya'qub berkata:
"Hanya dirimu sendirilah yang memandang baik perbuatan {yang buruk itu}.
Maka kesabaran yang baik itulah {kesabaranku}. Mudah-mudahan Allah mendatangkan
mrk semua kepadaku sesungguhnya Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana'.84.~
Dan Ya'qub berpaling dari mrk {anak-anaknya} seraya berkata: "Aduhai
dukacitaku terhadap Yusuf. Dan kedua matanya menjadi putih karena kesedihan dan
dia adalah seorang yang menahan amarahnya {terhadap anak-anaknya}.85.~ Mrk
berkata: "Demi Allah, senantiasa kamu mengingati Yusuf, sehingga kamu
mengidap penyakit yang berat atau termasuk orang-orang yang binasa".86.~
Ya'qub menjawab: "Sesungguhnya hanyalah kepada Allah aku mengadu kesusahan
dan kesedihan hatiku, dan aku mengetahui dari Allah apa yang kamu tidak
mengetahuinya".<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.5pt;">Pertemuan kembali keluarga Ya'Qub <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Sejak kembalinya kafilah
putera-puteranya dari Mesir tanpa Benyamin dan Yahudza, maka duka nestapa dan
kesedihan Ya'qub makin mendalam dan menyayat hati. Ia tidak merasakan tidur
bermalam-malam, mengenangkan ketiga puteranya yang tidak berketentuan tenpat
dan nasibnya. Ia hanya terasa terhibur bial ia sedang menghadap kepada Allah,
bersolat, bersujud seraya memohon kepada Allah agar mengurniainya kesabaran dan
keteguhan iman menghadapi ujian dan percubaan yang sedang ia alami.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Ia kadangkala berkhalwat seorang
diri melepaskan air matanya bercucuran sebebas-bebasnya untuk melegakan dadanya
yang sesak.<br />
Fizikal Nabi Ya'qub makin hari makin menjadi lemah, tubuhnya makin kurus hungga
tunggal kulit melekat pada tulang, ditambah pula dengan kebutaan matanya yang
menjadi putih. Hal mana menjadikan putera-puteranya khuatir terhadap
kelangsungan hidupnya. Mrk menegurnya dengan mengatakan: "Wahai ayah! Ayah
adalah seorang Nabi dan pesuruh Allah yang drp-Nya wahyu diturunkan dan drpnya
kami mendpt tuntutan dan ajaran beriman. Sampai bilakah ayah bersedih hati dan
mencucurkan air mata mengenangkan Yusuf dan Benyamin. Tidak cukupkah sudah
bahwa banda ayah hanya tinggal kulit di atas tulang dan mata ayah menjadi buta?
Kami sgt khuatir bahwa ayah akan menjadi binasa bila tidak menyedarkan diri dan
berhenti mengenangkan Yusuf dan Benyamin".</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Ya'qub menjawab teguran
putera-puteranya itu mengatakan: "Kata-kata teguranmu bahkan menambahkan
kesedihan hatiku dan bahkan membangkitkan kembali kenangan-kenanganku pada masa
yang lalu, di mana semua anak-anak ku berkumpul di depan mataku. Aku
berkeyakinan bahwa Yusuf masih hidup dan suara hatiku membisikkan kepadaku
bahwa ia masih berkeliaran di atas bumi Allah ini, namun di mana ia berada dan
nasib apa yang ia alami, hanya Allahlah yang mengetahuinya. Bila kamu
benar-benar sayang kepadaku dan ingin melegakan hatiku serta menghilangkan rasa
sedih dan dukacitaku, pergilah kamu merantau mencari jejak Yusuf dan
berusahalah sampai menemuinya dan setidak-tidaknya mendapat keterangan di mana
ia berada sekarang dan jangan sesekali berputus asa karena hanya orang-orang
kafirlah yang berputus asa dari rahmat Allah".</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Seruan Ya'qub dipertimbangkan
oleh putera-puteranya dan diterimanyalah saranannya, setidak-tidaknya ia
sekadar membesarkan hati si ayah dan meredakan rasa penderitaannya yang
berlarut-larutan. Dan sekali pun mrk merasa tidak mungkin mendapat Yusuf dalam
keadaan hidup, namun bila mrk berhasil memujuk penguasa Mesir mengembalikan
Benyamin, maka hal itu sudah cukup merupakan penghibur bagi ayah mrk serta ubat
yang dpt meringankan rasa sakit hatinya.<br />
Racangan perjalanan dirundingkan dan terpilihlah Mesir sebagai tujuan pertama
dari perjalanan mrk mencari jejak Yusuf sesuai dengan seruan Ya'qub dengan
maksud sampingan ialah membeli gandum untuk mengisi persediaan yang sudah
berkurang.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Tibalah kafilah putera-putera
Ya'qub di Mesir untuk ketiga kalinya dan dalam pertemuan mrk dengan Yusuf,
wakil raja Mesir yang berkuasa, berkatalah jurucakap mrk: "Wahai Paduka
Tuan! Keadaan hidup yang sukar dan melarat di negeri kami yang disebabkan oleh
krisis bhn makanan yang belum teratasi memaksa kami dtg kembali untuk ketiga
kalinya mengharapkan bantuan dan murah hati paduka tuan, kedatangan kami kali
ini juga untuk mengulang permohonan kami kepada paduka tuan dptlah kiranya adik
bongsu kami Benyamin dilepaskan untuk kami bawa kembali kepada ayahnya yang
sudah buta kurus kering dan sakit0sakit sejak Yusuf, abang Benyamin hilang.
Kami sgt mengharapkan kebijaksanaan paduka tuan agar melepaskan permohonan kami
ini, kalau-kalau dengan kembalinya Benyamin kepada pangkuan ayahnya dpt
meringankan penderitaan batinnya serta memulihkan kembali kesihatan badannya
yang hanya tinggal kulit melekat pada tulangnya."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Kata-kata yang diucapkan oleh
abg-abgnya menimbulkan rasa haru pd diri Yusuf dan tepat mengenai sasaran di
lubuk hatinya, menjadikan ia merasakan bahwa masanya telah tiba untuk
mengenalkan dirinya kepada saudara-saudaranya dan dengan demikian akan dapat
mengakhiri penderitaan ayahnya yang malang itu. Berucaplah Yusuf kepada
saudara-saudaranya secara mengejek: "Masih ingatkah kamu apa yang telah
kamu lakukan terhadap adikmu Yusuf, tatkala kamu memperturutkan hawa nafsu
melemparkannya ke dalam perigi di suatu tempat yang terpencil? Dan masih
teringatkah olehmu tatkala seorang drpmu memegang Yusuf dengan tangannya yang
kuat, menanggalkan pakaiannya daritubuhnya lalu dalam keadaan telanjang bulat
ditinggalkannyalah ia seorang diri di dalam perigi yang gelap dan kering itu,
lalu tanpa menghiraukan ratap tangisnya, kamu kembali pulang ke rumah dengan
rasa puas seakan-akan kamu telah membuang sebuah benda atau seekor binatang
yang tidak patut dikasihani dan dihiraukan nasibnya?"</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Mendengar kata-kata yang diucapkan
oleh wakil raja Mesir itu, tercenganglah para saudara Yusuf, bertanya-tanya
kepada diri sendiri masing-masing, seraya mamandang antara satu dengan yang
lain, bagaimana peristiwa itu sampai diketahuinya secara terperinci, padahal
tidak seorang pun drp mereka pernah membocorkan berita peristiwa itu kepada
orang lain, juga kepada Benyamin pun yang sedang berada di dalam istana raja.
Kemudian masing-masing dari mereka menyorotkan matanya, mulutmya dan seluruh
tubuhnya dari kepala sampailah ke kaki. Dicarinya ciri-ciri khas yang mrk
ketahui berada pada tubuh Yusuf semasa kecilnya. Lalu berbisik-bisiklah mrk dan
sejurus kemudian keluarlah dari mulut mereka secara serentak suara teriakan :
"Engkaulah Yusuf".</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">"Benar",Yusuf menjawab,
"Akulah Yusuf dan ini adalah adikku setunggal ayah dan ibu, Benyamin.
Allah dengan rahmat-Nya telah mengakhiri segala penderitaanku dan segala ujian
berat yang telah aku alami dan dengan rahmat-Nya pula kami telah dikurniai
nikmat rezeki yang melimpah ruah dan penghidupan yang sejahtera. Demikianlah
barangsiapa yang bersabar, bertaqwa serta bertawakkal tidaklah akan luput dari
pahala dan ganjarannya."<br />
Setelah mendengar pengakuan Yusuf, berubahlah wajah mereka menjadi pucat.
Terbayang di depan mata mrk apa yang mrk perbuat terhadap diri adik mrk Yusuf
yang berada di depan mereka sebagai wakil raja Mesir yang berkuaa penuh. Mereka
gelisah tidak dpt membayangkan pembalasan apa yang akan mrk terima dari Yusuf
atas dosa mereka itu.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berkatalah saudara-saudara Yusuf
dengan nada yang rendah: "Sesungguhnya kami telah berdosa terhadap dirimu
dan bertindak kejam ketika kami melemparkan kamu ke dasar telaga. Kami lakukan
perbuatan kejam itu, terdorong oleh hawa nafsu dan bisikan syaitan yang
terkutuk. Kami sgt sesalkan peristiwa yang terjadi itu yang berakibat
penderitaan bagimu dan bagi ayah kami.Akan tetapi kini nampak kepada kami
kelebihanmu di atas diri kami dan bagaiman Allah telah mengurniakan nikmat-Nya
kepadamu sebagai ganti penderitaan yang disebabkan oleh perbuatan kami yang
durhaka terhadap dirimu. Maka terserah kepadamu untuk tindakan pembalasan
apakah yang akan engkau timpakan di atas diri kami yang telah berdosa dan
mendurhakaimu".</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Berucaplah Yusuf menenteramkan
hati saudara-saudaranya yang sedang ketakutan: "Tidak ada manfaatnya menyesalkan
apa yang telah terjadi dan menggugat kejadian-kejadian yang telah lalu.
Cukuplah sudah bila itu semua menjadi pengajaran bahwa mengikuti hawa nafsu dan
suara syaitan selalu akan membawa penderitaan dan mengakibatkan kebinasaan di
dunia dan di akhirat. Mudah-mudahan Allah mengampuni segala dosamu, karena
Dialah Yang Maha Penyayang serta Maha Pengampun. Pergilah kamu sekarang juga
kembali kepada ayah dengan membawa baju kemejaku ini. Usapkanlak ia pada kedua
belah matanya yang insya-Allh akan menjadi terang kembali, kemudian bawalah ia
bersama semua keluarga ke sini secepat mungkin."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Maka bertolaklah kafilah
putera-putera Ya'qub dengan diliputi rasa haru bercampur gembira, kembali
menuju ke Palestin membawa berita gembira bagi ayah mereka yang sedang menanti
hasil usaha pencarian Yusuf yang disarankannya. Dan selagi kafilah sudah
mendekati akhir perjalanannya dan hampir memasuki Palestin ayah mereka Nabi
Ya'qub memperoleh firasat bahwa pertemuan dengan Yusuf, putera kesayangannya
sudah berada di ambang pintu. Firasat itu diperolehnya sewaktu ia berkhalwat
seorang diri di mihrab tempat ibadahnya bermunajat kepada Allah, berzikir dan
bersujud seraya melepaskan air matanya bercucuran dan suara tangisnya menggema
di seluruh sudut rumah, sekonyong-konyong suara tangisnya berbalik menjadi
gelak ketawa, air matanya berhenti bercucuran dan keluarlah ia dari mihrabnya
berteriak: "Aku telah mencium bau tubuh Yusuf dan aku yakin bahwa aku akan
menemuinya dalam waktu dekat. Ini bukan khayalan dan bukannya pula bawaan
kelemahan ingatan yang selalu kamu tuduhkan kepadaku."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Sejurus kemudian berhentilah
kafilah di depan pintu rumah turunlah putera-putera Ya'qub dari atas unta
masing-masing, beramai-ramai masuk ke dalam rumah dan berpeluknyalah ayah
sambil mengusapkan baju kemeja Yusuf pada kedua belah matanya. Seketika itu
pula terbuka lebarlah kedua belah mata Ya'qub, bersinar kembali memandang wajah
putera-puteranya dan mendengar kisah perjalanan putera-puteranya dan bagaimana
mrk telah menemukan Yusuf bersama adiknya Benyamin. Disampaikan pula kepada
ayah seruan dan undangan Yusuf agar semua sekeluarga berhijrah ke Mesir dan
bergabung menjadi satu di dalam istananya. Dan segera berkemas-kemaslah Ya'qub
sekeluarga menyiapkan diri untuk berhijrah ke Mesir.</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Dirangkulnyalah si ayah oleh
Yusuf seraya mencucurkan air mata setiba Ya'qub di halaman istana bersama
seluruh keluarga. Demikian pula ayah tidak ketinggalan mencucurkan air mata,
namun kali ini adalah air mata suka dan gembira. Semuanya pada merebahkan diri
bersujud sebagai tanda syukur kepada Allah serta penghormatan bagi Yusuf,
kemudian dinaikkannyalah ayah dan ibu tirinya yang juga saudara ibunya ke atas
sigahsana seraya berkata: "Wahai ayahku! Inilah dia takbir mimpiku yang
dahulu itu, menjadi kenyataan. Dan tidak kurang-kurang rahmat dan kurniaan
Allah kepadaku yang telah mengangkatku dari dalam perigi, mengeluarkan aku dari
penjara dan mempertemukan kami semua setelah syaitan telah merusakkan
perhubungan persaudaraan antaraku dan saudara-saudaraku. Sesungguhnya Allah
Maha Lembut terhadap apa yang Dia kehendaki dan sesungguhnya Dialah Yang Maha
Mengetahui lagi Maha Bijaksana".Kemudian Yusuf mengangkat kedua tangannya
berdoa: "Ya Tuhanku! Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebahagian
kerajaan dan mengajarkan kepadaku pengentahuan serta kepandaian mentakbir
mimpi. Ya Tuhanku Pencipta langit dan bumi! Engkaulah pelindungku di dunia dan
di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam, beriman dan bertakwa dan
gabungkanlah aku dengan orang-orang yang soleh."</span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Bacalah ayat 87 sehingga 101 dari
surah "Yusuf", tentang isi cerita di atas sebagai berikut :~ </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">"87.~ Berkatalah Ya'qub:
" Hai anak-anakku, pergilah kamu maka carilah berita tentang Yusuf dan
saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada
berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kamu kafir."88.~ Maka ketika
mereka masuk ke {Tempat} Yusuf, mereka berkata : "Hai Al-Aziz, kami dan
keluarga kami telah ditimpa kesengsaraan dan kami datang membawa barang-barang
yang tidak berharga, maka sempurnakanlah sukatan untuk kami dan bersedekahlah
kepada kami, sesungguhnya Allah memberi balasan kepada orang-orang yang
bersedekah."89.~ Yusuf berkata: "Apakah kamu mengetahui {keburukan}
apa yang kamu lakukan terhadap Yusuf dan saudaranya ketika kamu tidak
mengetahui {akibat} perbuatanmu itu?"90.~ Mereka berkata: "Apakah
kamu ini benar-benar Yusuf?" Yusuf menjawab: "Akulah Yusuf dan ini
saudaraku. Sesungguhnya Allah telah melimpahkan kurnia-Nya kepada kami".
Sesungguhnya barangsiapa yang bertakwa dan bersabar, maka sesungguhnya Allah
tidak mensia-siakan pahala orang-orang yang berbuat baik".91.~ Mereka
berkata: "Demi Allah, sesungguhnya Allah telah melebihkankamu atas kami
dan sesungguhnya kami adalah orang-orang yang bersalah {berdosa}".92.~ Dia
{Yusuf} berkata: "Pada hari ini tidak ada cercaan terhadap kamu,
mudah-mudahan Allah mengampuni {kamu} dan Dia adalah Maha Penyayang di antara
para penyayang".93.~ Pergilah kamu dengan membawa baju kemejaku ini, lalu
lekatkanlah ia ke wajah ayahku, nanti ia akan melihat kembali, dan bawalah
keluargamu semuanya kepadaku".94.~ Tatkala kafilah itu telah keluar {dari
negeri Mesir} berkata ayah mereka: " Sesungguhnya aku mencium bau Yusuf
sekiranya kamu tidak menuduhku lemah akal {tentu kamu membenarkan aku}".95.~
Keluarganya berkata: "Demi Allah kamu sesungguhnya masih dalam
kekeliruanmu yang dahulu".96.~ Tatkala telah tiba pembawa berita gembira
itu, maka diletakkannya baju itu ke wajah Ya'qub, lalu kembalilah dia dapat
melihat. Berkata Ya'qub: "Tidakkah aku katakan kepadamu, bahwa aku
mengetahui dari Allah apa yang kamu tidak mengetahuinya".97.~ Mereka
berkata: "Wahai ayah kami! Mohonkanlah ampun bagi kami terhadap dosa-dosa
kami, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang bersalah {berdosa}".98.~
Ya'qub berkata: "Kelak aku akan memohonkan ampun bagimu kepada Tuhanku.
Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang".99.~ Maka
tatkala mereka masuk ke {tempat } Yusuf, Yusuf merangkul ibu bapanya dan dia
berkata: "Masuklah kamu di negeri Mesir, insya-Allah dalam keadaan
aman".100.~ Dan ia menaikkan kedua ibu bapanya ke atas singahsana. Dan
mereka {semuanya} merebahkan diri seraya sujud kepada Yusuf. Dan berkata Yusuf:
"Wahai ayahku! Inilah takbir mimpiku yang dahulu itu, sesungguhnya Tuhanku
telah menjadikannya suatu kenyataan. Dan sesungguhnya Tuhanku telah berbuat
baik kepadaku, ketika Dia membebaskan aku dari penjara dan ketika membawa kamu
dari dusun padang pasir, setelah syaitan merusakkan {hubungan} antaraku dan
saudara-saudaraku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Lembut terhadap apa yang Dia
kehendaki. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana".101.~ Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan
kepadaku sebahagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebahagian takbir
mimpi {ya Tuhanku} Pencipta langit dan bumi. Engkaulah Pelindungku di dunia dan
di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan
orang-orang yang soleh." { Yusuf : 87 ~ 101 } </span><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><br clear="all" style="page-break-before: always;" />
</span></b>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;">Pengajaran yang didapat dari kisah Nabi Yusuf A.S. <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Banyak ajaran dan ibrah
yang dapat dipetik dari Kisah Nabi Yusuf yang penuh dengan pengalaman hidup
yang kontriversi itu. Di antaranya ialah :~</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;"><br />
Bahwasanya penderitaan seseorang yang nampaknya merupakan suatu musibah dan
bencana, pd hakikatnya dalam banyak hal bahkan merupakan rahmat dan barakah
yang masih terselubung bagi penderitaannya.Karena selalunya bahwa penderitaan
yang di anggapkan itu suatu musibah adalah menjadi permulaan dari kebahagiaan
dan menjadi kesejahteraan yang tidak diduga semula. Demikianlah apa yang telah
dialami oleh Nabi Yusuf dengan pelemparan dirinya ke dalam sebuah perigi oleh
saudara-saudaranya sendiri, disusuli dengan pemenjaraannya oleh para penguasa
Mesir. Semuanya itu merupakan jalan yang harus ditempuh oleh beliau untuk
mencapai puncak kebesaran dan kemuliaan sebagai nabi serta tngkat hidup yang
mewah dan sejahtera sebagai seorang penguasa dalam sebuah kearajaan yang besar
yang dengan kekuasaannya sebagai wakil raja, dapat menghimpunkan kembali
seluruh anggota keluarganya setelah sekian lama berpisah dan bercerai-berai.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Maka seseorang mukmin yang
percaya kepada takdir, tidak sepatutnya merasa kecewa dan berkecil hati bila
tertimpa sesuatu musibah dalam harta kekayaannya, kesihatan jasmaninya atau
keadaan keluarganya. Ia harus menerima percubaan Allah itu dengan penuh
kesabaran dan tawakkal seraya memohon kepada Yang Maha Kuasa agar melindunginya
dan mengampuni segala dosanya, kalau-kalau musibah yang ditimpakan kepadanya
itu merupakan peringatan dari Allah kepadanya untuk bertaubat.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Dan sebaliknya bila seseorang
mukmin memperoleh nikmat dan kurinia Allah berupa perluasan rezeki,
kesempurnaan kesihatan dan kesejahteraan keluarga, ia tidak sepatutnya
memperlihatkan sukacita dan kegembiraan yang berlebih-lebihan. Ia bahkan harus
bersyukur kepada Allah dengan melipat gandakan amal solehnya sambil menyedarkan
diri bahwa apa yang diperolehnya itu kadang-kadang boleh tercabut kembali bila
Allah menghendakinya. Lihatlah sebagaimana teladan Nabi Yusuf yang telah
kehilangan iman dan tawakkalnya kepada Allah sewaktu berada seorang diri di
dalam perigi mahupun sewaktu merengkok di dalam penjara, demikian pula sewaktu
dia berada dalam suasana kebesarannya sebagai Penguasa Kerajaan Mesir, ia tidak
disilaukan oleh kenikmatan duniawinya dan kekuasaan besar yang berada di
tangannya. Dalam kedua keadaan itu ia tidak melupakan harapan, syukru dan
pujaan kepada Allah dan sedar bahwa dirinya sebagai makhluk yang lemah tidak
berkuasa mempertahankan segala kenikmatan yang diperolehnya atau menghindarkan
diri dari musibah dan penderitaan yang Allah limpahkan kepadanya. Ia
mengembalikan semuanya itu kepada takdir dan kehendak Allah Yang Maha Kuasa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nabi Yusuf telah memberi contoh
dan teladan bagi kemurnian jiwanya dan keteguhan hatinya tatkala menghadapi
godaan Zulaikha, isteri ketua Polis Mesir, majikannya. Ia diajak berbuat
maksiat oleh Zulaikha seorang isteri yang masih muda belia, cantik dan
berpengaruh, sedang ia sendiri berada dalam puncak kemudaannya, di mana
biasanya nafsu berahi seseorang masih berada di tingkat puncaknya. Akan tetapi
ia dapat menguasai dirinya dan dapat mengawal nafsu kemudaannya, menolak ajak
isteri yang menjadi majikannya itu, karena ia takut kepada Allah dan tidak mahu
mengkhianati majikannya yang telah berbuat budi kepadanya dirinya dan memperlakukannya
seolah-olah anggota keluarganya sendiri. Sebagai akibat penolakannnya itu ia
rela dipenjarakan demi mempertahankan keluhuran budinya, keteguhan imannya dan
kemurnian jiwanya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Nabi Yusuf memberi contoh tentang
sifat seorang kesatria yang enggan dikeluarkan dari penjara sebelum
persoalannya dengan Zulaikha dijernihkan. Ia tidak mahu dikeluarkan dari
penjara kerana memperoleh pengampunan dari Raja, tetapi ia ingin dikeluarkan
sebagai orang yang bersih, suci dan tidak berdosa. Karenanya ia sebelum menerima
undangan raja kepadanya untuk datang ke istana, ia menuntut agar diselidik
lebih dahulu tuduhan-tuduhan palsu dan fitnahan-fitnahan yang dilekatkan orang
kepada dirinya dan dijadikannya alasan untuk memenjarakannya. Terpaksalah raja
Mesir yang memerlukan Yusuf sebagai penasihatnya, memerintahkan pengusutan
kembali peristiwa Yusuf dengan Zulaikha yang akhirnya dengan terungkapnya
kejadian yang sebenar, di mana mereka bersalah dan memfitnah mengakui bahawa
Yusuf adalah seorang yang bersih suci dan tidak berdosa dan bahwa apa yang
dituduhkan kepadanya itu adalah palsu belaka.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10pt;">Suatu sifat utama pembawaan jiwa
besar Nabi Yusuf menonjol tatkala ia menerima saudara-saudaranya yang datang ke
Mesir untuk memperolehi hak pembelian gandum dari gudang pemerintah karajaan
Mesir. Nabi Yusuf pada masa itu, kalau ia mahu ia dapat melakukan pembalasan
terhadap saudara-saudaranya yang telah melemparkannya ke dalam sebuah perigi
dan memisahkannya dari ayahnya yang sangat dicintai. Namun sebaliknya ia bahkan
menerima mereka dengan ramah-tamah dan melayani keperluan mereka dengan penuh
kasih sayang, seolah-olah tidak pernah terjadi apa yang telah dialami akibat
tindakan saudara-saudaranya yang kejam dan tidak berperikemanusiaan.
Demikianlah Nabi Yusuf dengan jiwa besarnya telah melupakan semua penderitaan
pahit yang telah dialaminya akibat tindakan saudara-saudaranya itu dengan
memberi pengampunan kepada mereka, padahal ia berada dalam keadaan yang
memungkinkannya melakukan pembalasan yang setimpal. Dan pengampunan yang demikian
itulah yang akan berkesan kepada orang yang diampuni dan yang telah dianjurkan
oleh Allah dan Rasul-Nya dalam beberapa ayat Al-Quran dan beberapa hadis
nabawi. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-32009679708888165482011-09-28T21:00:00.000-07:002011-09-28T21:00:30.217-07:00perjalanan hidup keluargakupada waktu lebaran kemaren kelurga besar aku ngumpul bareng" lalu simbah aku cerita ttng masa lalu klwrga aku<br />
sebenarnya aku kasihan melihat masa lalu klwrga aku<br />
dulu simbah aku hanyalah seorang buruh tani yang tak tentu penghasilannya,apada suatu hari simbah aku menyuruh ibuk dan budhe aku minta cadonggan makanan buat makan malam,sampainya ditempat bosnya ibuk dan budhe aku di marahin "bendino koe jalugk cadangan madang koe sok ben opo bakal iso sukses wong madang ae jaluk cadonggan"dari kata kata itu ibuk dan budhe aku tertunduk diam dan meneteskan air mata dan mrka pulang trs berkata _apa serendah itu keluarga kita dimata orang lain sampai semuanya merendahkan keluarga kita<br />
setelah ibuk dan budhe aku sudah menikah dan menjadi orang mandiri mereka menghidupi keluaraganya dengan mencari nafkah menjual ayam potong,<br />
dari hasil menjual ayam potong sedikit demi sedikit keluaraga aku mulai bisa bangkit<br />
KISAH BUDHE AKU<br />
bisa membiaya i anaknya sampai S1 dan membelikan spd motor ninja 4tag tapi 2005 dulu,dan bisa beli mobil.<br />
KISAH KELUARGA AKU<br />
keluarga aku kisah yang lumayan lucu dulu ibuk aku kawin paksa sama ibuk aku,waktu kelas 3 smp ibuk aku dilamar bpkq sbnr.y ibuk aku gag mau tapi bapak aku maksa sehabis lulus ibuk aku nikah padahal waktu itu ibuk aku blm haid,...haduch kasihan juga y<br />
tapi ibuk aku lama" juga suka ma bapak aku..dan mrka hdup damai tagk ku sadari ibuk aku dan bapak aku bisa sampai sekarang walaupun awalnya kawin paksa<br />
ibuk aku mempunyai 2 orang anak yang 1 YULI SUJATMOKO yang 2 aku...aku bangga ma ibuk aku bisa membiayai aku dan kakak aku sampai sekarang ,kakak aku sekaramg kerja dijepang dan aku sekolah kelas 2sma<br />
aku ingat nasehat ortu aku,"kamu harus bisa lenih sukses dari pada kakak mu"<br />
dengan nasehat itu aku jadi semangat sekoalah n mau bahagia.in ortu akukristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-13840936986165782852011-09-28T19:43:00.001-07:002011-09-28T19:43:04.479-07:00ciri ciri wanita masih virgin<h6 class="uiStreamMessage" data-ft="{"type":1}"><span class="messageBody translationEligibleUserMessage" data-ft="{"type":3}">Ciri-Ciri Fisik Wanita Masih Virgin atau Perawan<br />
<br />
Ciri-Ciri Fisik Gadis yang Masih Perawan mungkin bermanfaat buat Anda yang akan menikah.Kenali dahulu Pasangan Hidup Anda.Pasangan hidup adalah salah satu hal yang amat menentukan terbinanya kehidupan sakinah wa rahmah didalam keluarga. tentunya selain ketaqwaan, nasab (garis keturunan) dan memiliki sedikit harta (bukan dalam artian matre), kecanti<span class="text_exposed_hide">...</span><span class="text_exposed_show">kan serta keperawanan seorang gadis sangat dianjurkan dan menentukan dalam memilih pasangan. nah berikut ada sedikit tips corat-coret untuk melihat seorang gadis yang masih suci. semoga dapat bermanfaat, dan ini adalah tips buat ikhwan-ikhwan yang benar-benar mau membina rumah tangga, jadi jangan disalah gunakan ya…<br />
<br />
KRITERIA WANITA PILIHAN ADA EMPAT<br />
<br />
1. Agak hitam rambutnya, hitam alisnya, hitam bulu matanya, hitam bola matanya.<br />
2. Agak putih badannya, putih giginya, putih kedua telapak tangannya.<br />
3. Agak kemerah2an bibirnya, kemerah2an pipinya, kemerah2an gusinya.<br />
4. Agak sedang kepalannya, dagunya, sedang payudaranya, semerbak keringatnya, harum bau mulutnya, hidungnya dan badannya.<br />
<br />
Wallahu a’lam bisshawab. Untuk lebih spesifik ada beberapa hal yang perlu diperhatiakan diantaranya:<br />
<br />
DAHI<br />
Gadis yang masih suci, dahinya licin. Bila selalu senggama licinnya hilang, justru yang timbul kedutan (garis2) yang kadang nampak kadang tidak ketika ngobrol. Kedutan karena sudah tidak suci, tidak sama dengan kedutan wajah yang dimakan usia. Kedutan suci yang telah hilang, tidak begitu ketara dan tidak begitu nampak, kecuali ketika muka menunjukkan reaksi tertentu seperti sedang ketawa dan bicara, sementara kedutan karena dimakan usia senantiasa nampak dan kekal. Jangan dihilangkan dengan sembarang minyak, walaupun di zaman sekarang ada bermacam2 minyak.<br />
<br />
Tetapi kedutan karena hilangnya kesucian tidak mudah dihilangkan. Untuk memudahkan melihat gadis yang masih suci atau tidak. Coba perhatikan dahi gadis yang sudah bersuami dengan yang belum. Perhatikan betul2 niscaya nampak kelainannya. Gadis yang sudah tidak suci terdapat beberapa kedutan garis2 timbul dan melekuk didahi gadis itu. Perhatikan betul2 sebab garis2 itu tidak begitu nampak (terang). Wallahu a’lam.<br />
<br />
HIDUNG<br />
Gadis yang masih suci atau tubuhnya belum disentuh oleh lelaki, ujung hidungnya berwarna kemerah-merahan, jika disentuh ujung hidungnya nampak merah. Gadis yang tidak suci ujung hidungnya merah tetapi merah pucat, terkadang warna merah tidak nampak, yang nampak hanyalah pucat, tak percaya coba liat ujung hidung anak perempuan, merahkan..? Bagi lelaki yang suka merusak kesucian wanita, hidungnya berbelang, oleh karena itu disebut lelaki hidung belang. Wallohu a’lam<br />
<br />
MATA<br />
dari mana datangnya cinta, dari mata turun ke hati…..<br />
Kita menggunakan mata untuk memandang dan melihat seseorang, cantikkah, bugarkah, luweskah, dsb. Terkadang kita memandang wanita cantik dibagian luar saja, tapi bagian dalamnya sudah habis, untuk mengetahui wanita itu masih suci atau tidak coba tengoklah matanya. Bila bagian bawah kelopak terlipat sedikit dan terdapat tanda lebam (tanda memar) berarti gadis itu sudah tidak suci lagi, mungkin sudah bersuami. lebam yang menunjukkan tidak suci nampak semacam garis2 hitam di bawah kelopak mata disamp?ng warna hitam dibawah kelopak mata sedikit kelihatan berkeriput (berkedut). Gadis yang masih suci matanya berseri2, tidak ada warna hitam, lebam maupun garis2. Apabila gadis itu tertawa di bawah kelopak matanya tidak terdapat apapun, seperti kedut (berkeriput) , bergaris dll. Wallohu a’lam.(yg dimaksud lebamnya mata bukan karena kurang tidur loh -D )<br />
<br />
PUNGGUNG<br />
Punggung gadis berubah melalui 2 proses:<br />
<br />
1. Punggung gadis menjadi besar karena proses hormon.<br />
2. Punggung gadis menjadi besar karena lelaki.<br />
<br />
Punggung yang sudah kena sentuhan lelaki akan menjadi besar, lebih2 yang sudah berhubungan badan. Punggung gadis yang masih suci walaupun gemuk ia masih kelihatan cantik, sebab masih kental dan tegang serta tidak lesu dan jatuh. Cobalah perhatikan pinggang gadis, kalau pinggangnya masih ramping dan punggung tidak besar, tidak montok dan kenyal pada punggungnya. Kalau berjalan punggungnya tidak goyah sebab dagingnya masih solid dan tidak lembut kalau dipegang, artinya dia masih suci. Bagi yang pernah melakukan hubungan badan, punggungnya memang berisi dan besar tetapi tidak kental, punggungnya nampak jatuh, lebih2 disaat ia berjalan, goyangannya tidak melantun.<br />
<br />
Kenapa punggung gadis yang pernah melakukan hubungan badan bisa jatuh? Disaat melakukan hubungan badan lebih kurang 90% hormon yang ada di bagian punggung akan tertumpu kebagian kemaluan, sebab di masa kepuncak (organsme), punggung gadis menjadi tegang.<br />
<br />
Apabila sudah selesai berhubungan badan punggung yang tegang akan mengendur semula dan ini menyebabkan punggung menjadi kendur dan jatuh. Lebih kerap gadis itu melakukan hubungan badan, punggung akan semakin jatuh dan lesu, leper. Wallahu a’lam.<br />
<br />
TELINGA<br />
Telinga termasuk salah satu panca indra yang bisa digunakan untuk mengetahui apakah gadis itu masih suci atau tidak. Di negeri china telinga sebagai peramal untuk mengetahui penyakit didalam tubuh seseorang. Gadis yang tidak pernah disentuh oleh laki2, telinganya cantik dan nampak bersih, kalau gadis itu pernah disetubuhi atau telinganya pernah digigit atau dicium dan disentuh, secara otomatik bentuk telinga gadis itu akan berubah menjadi lebih leper sedikit dan tidak lagi kemerah-merahan dan menjadi pucat. Bagi gadis yang masih suci tapi pernah kena sentuh lelaki, pucatnya tidaklah ketara sangat. Wallahu a’lam.<br />
<br />
BUAH DADA (payudara)<br />
Peranan buah dada memang banyak, bukan sekedar menggoda nafsu lelaki saja, tapi buah dada sebagai bukti kalau gadis itu pernah disentuh atau tidak. Buah dada gadis yang belum pernah kena sentuh, senantiasa tegang. Tetapi kalau sudah kena sentuhan, buah dada itu tegangnya berkurang dan membesar sedikit dari pada ukuran asalnya, lebih kerap disentuh, lebih kendur. Perhatikan gadis disaat berjalan atau berlari, bergerak2 dan melambai jatuh (ke bawah) dan berbuai sekali berarti ketegangan sudah hilang. Kalau belum kena sentuhan, walaupun buah dada berbuai disaat berlari tetapi buaiannya tidak terlalu melambai2 berarti ketegangan masih ada.<br />
<br />
Puting buah dada yang pernah kena sentuhan menjadi panjang dan terjojol (keluar) sedikit dari tempat persembunyiannya. Buah dada yang selalu kena remas akan menjadi lebih besar, dan jangan menuduh gadis yang berbuah dada besar itu kena remas. Sebab, buah dada yang besar kena remas dan yang besar karna alami memang berbeda.<br />
<br />
Buah dada yang kena remas menjadi besar tetapi tidak tegang. Sementara buah dada yang besar karna alami senantiasa tegang dan disaat berjalan tidak bergoyang, kalau yang kena remas bergoyang terbuai-buai seperti telinga gajah, berbuai kekiri, kekanan, keatas, kebawah terkadang melambung2 ketika gadis itu berjalan atau berlari.<br />
<br />
Mengapa buah dada bila kena sentuhan bisa jatuh dan apa hubungan telapak tangan dengan otot buah dada? Di kala buah dada itu dipegang atau diremas2 gadis merasa gairah, disaat bergairah hormon2 akan mengisi ruang buah dada sehingga menjadi tegang. Setelah bergairah buah dada yang tegang lalu mengendur yang membuat ototnya mengendur pula. Buah dada yang kena hisap putingnya menjadi lebam, yang belum kena hisap putingnya berwarna merah jambu. Sekiranya gadis itu tidak suci, buah dadanya jatuh terjuntai seperti buah pepaya yang terjuntai di pohon. Pada buah dada memang mengandung seribu tanda tanya, termasuk mengetahui wanita yang sudah punya anak atau belum. Perhatikan putingnya kalau tegangnya menghala ke atas yaitu mendangak ke atas berarti wanita itu sudah pernah melahirkan, kalau putingnya senantiasa terjojol keluar dan mendangak ke atas berarti wanita itu sudah pernah melakukan hubungan badan, tetapi belum pernah beranak. Namun payudara sering kali dianggap sebagai simbol seks, sebagian besar wanita dan lelaki sangat menyukai buah dada disaat melakukan hubungan sexsual, karena mereka dapat mencapai organsme (kenikmatan) hanya karena rangsangan buah dada.<br />
<br />
Seorang gadis jika telah dewasa, kecil kemungkinan ukuran payudaranya berubah, kecuali bila berat badannya bertambah. Pembengkakan payudara karena kehamilan, menyusui atau pengaruh pil kontrasepsi adalah bersifat kondisional. Postur tubuh yang baik akan membentuk payudara nampak lebih besar. Coba tanyakan, apakah ia senang payudaranya disentuh atau tidak? Sebagian wanita memiliki puting payudara yang sangat sensitif sebagian lainnya tidak, mereka mungkin ingin payudaranya disentuh atau mungkin tidak. Tetapi umumnya wanita menyukai sentuhan lembut dan ciuman pada payudara dan juga pada puting payudara. Payudara dan putingnya akan mengeras apabila dirangsang. Begitulah tanda2 yang paling jelas bila ia terangsang, meskipun tidak semuanya demikian. Tanda2 lainnya adalah lubrikasi (pelendiran) pada liang vagina, kemerah-merahan di dada dan meningkatkan kecepatan denyut jantung dan pernafasan. Wallahu a’lam.<br />
<br />
GARIS TELAPAK TANGAN<br />
Gadis yang berkulit tebal dan kasar, coba perhatikan kedua telapak tangannya, jikalau retak (peca urat, urat2 yg mrupai retak), bukan karena mungkin di sebabkan tidak tahan bahan pencuci yang mengandung kimia, berati gadis itu sudah hilang kesuciannya. Gadis yang masih suci, kedua telapak tangannya halus dan licin. Jika kesuciannya telah hilang, kedua telapak tangannya ketika di tekan warnannya pucat tidak merah, jika di pecet langsung menanjal balik. Satu cara lagi, coba perhatikan telapak tangan kanan, jika ada garis putus2 bagian tengah berarti kesuciannya telah hilang, bila tidak terputus2 berarti ada harapan kesuciannya belum hilang. setelah melihat telapak tangan yang kanan, coba gemgam ibu jari tangannya sebentar saja kira2 satu menit, bila disaat megemgam terasa hangat dan ibu jarinya merah ketika dilepaskan, berarti ada harapan masih suci. Perhatikan pula ibu jarinya, bila nampak pucat sekali walaupun ada rasa hangat berarti kemungkinan besar kesuciannya sudah terbang.<br />
<br />
Coba pegang erat jari kelingkingnya, kira2 satu menit, lalu lepaskan, tanyalah bagaimana rasanya ketika dipegang erat dan dilepaskan ? Kalau ia menjawab tak ada rasa, mintalah maaf banyak2, kemungkinan ia tidak suci lagi. Tapi kalau ia menjawab ada rasa rangsangan, jantungnya berdebar2 atau ada rasa sakit seperti berdenyut2. Alhamdulillah nampaknya masih suci. (Yg ngetes adalah orng laki2)<br />
<br />
JARI TELAPAK TANGAN<br />
Dengan jari2lah lelaki suka memegang dan menggoda perempuan, begitu pula halnya jari2 perempuan, jari2 adalah kawasan yang paling mendasar untuk mengetahui gadis yang suci atau tidak. Caranya cukup mudah, terlebih dahulu berjabat tangan, selama berjabat tangan remas2lah tangannya, kalau laki2 bukan mahramnya boleh memegang tangan seorang gadis, itu menunjukkan dara kecil dibagian tangannya sudah ternodai. Apabila tangan dan jari2 gadis itu boleh di remas2 berarti peluang untuk memegang tempat2 yang lain terbuka lebar. Coba jari2 gadis itu di belai2 dan di remas2 dengan lembut, bagaimana perasaan gadis itu?<br />
<br />
Sentuhan lelaki dijarinya memang membawa satu rasa yang ni’mat dan birahi yang tersendiri. Sentuhan tangan sentuhan ajaib, dari tanganlah akan menjalar ke zona2 yang lain. Sentuhan tangan memang sahdu, kalau tidak percaya cobalah betapa bahagianya berjalan sambil bergandengan tangan. Bila anda ingin mengetahui gadis itu terbiasa di sentuh atau tidak, Coba ulurkan tangan dan bersalaman dengannya, selama bersalaman genggamlah tangannya dengan lembut dan coba sentuh jari kelingking gadis itu. Ketika menyentuh jari kelingkingnya tengoklah wajah gadis itu, apakah dia nampak gelisah dan resah serta terperayuh?, kalau dia terkejut dan terperayuh berarti besar kemungkinan dia masih suci, kalaupun dia pernah berasmara, mungkin belum sampai tersondol. Jika disaat jari kelingkingnya disentuh dia nampak rilex saja, dan tak mau bicara, besar kemungkinan kesuciannya sudah lenyap. Wallohu a’lam.<br />
<br />
PERUT<br />
Peribahasa mengatakan biar pecah di perut jangan pecah di mulut, begitulah kata peribahasa, tapi tubuh wanita bukanlah peribahasa. Kalau pecah kegadisannya, pasti pecah perut. Bila gadis pernah melakukan hubungan badan, maka perutnya akan menjadi mengembang dan menjadi buncit sedikit. Oleh karena gadis yang belum pernah melakukan hubungan badan pinggangnya masih ramping dan perutnya masih kempis. Mengapa perut menjadi buncit sedikit? Di saat gadis itu melakukan hubungan badan sudah barang tentu gadis itu sampai ke puncak (organsme), di saat sampai ke puncak gadis itu tidak tahan dan menahan dibagian perut. Otot2 bagian perut menahan ke puncak dengan daya tahan yang sangat tinggi dan kuat. Ketika itulah perut itu mengembang dan setelah melakukan hubungan badan perutpun membuncit. Satu lagi tanda di perut, kalau gadis itu sudah pernah melakukan hubungan badan, ada garis panjang dari bawah buah dada sampai ke perut dan dari pusar sampai kekemaluan. Garis ini tidak terjadi pada semua gadis, tetapi kalau ada gadis yang memeliki garis ini artinya ia tidak suci lagi. Ada sebagian gadis yang sudah pernah melakukan hubungan badan hanya memiliki garis dari bagian bawah pusar sampai kekemaluan. Kalau gadis itu sudah hamil, garis itu akan terbagi dua, coba lihat perut wanita yang hamil, mesti ada garis2 retak yang melintang di perutnya. Gadis yang masih suci pada umumnya perutnya masih lembut. Bagi yang sudah pernah berhubungan badan, kulit perutnya agak kasar sedikit. Ada juga yang menjadi keras sebab hormon2 dan lemak mewujudkan gumpalan dibagian bawah dinding perut. Wallahu a’lam<br />
<br />
RAMBUT<br />
Rambut merupakan mahkota wanita tetapi juga berperan menentukan gadis itu masih suci atau tidak. Gadis yang masih suci, rambutnya memang rapi, kelihatan segar dan tidak kasar, sementara gadis yang sudah hilang kesuciannya, rambutnya kelihatan tidak bergairah. Di zaman nenek moyang kita dulu, mungkin masih ada yang diamalkan sampai saat ini. Ketika seorang gadis hendak dinikahkan, ahli penghias pengantin terlebih dahulu memotong rambut didahi, ditekuk dan disebelah belakang telinga kiri dan kanan. Rambut2 inilah yang oleh mereka disebut rambut perawan. Dengan menggunting rambut2 ini, mereka mengetahui apakah gadis itu masih suci atau tidak. untuk membuktikan coba sediakan satu buah kelapa muda yang sudah dilobangi dan airnya tidak dibuang lalu masukkan potongan rambut tersebut. Jika rambut2 itu terapung dipermukaan air kelapa artinya gadis itu masih suci. Jika semua rambut itu tenggelam artinya gadis itu sudah tidak suci. satu lagi caranya, kalau d?saat ditiup angin rambut gadis itu mengembang lembut dan kembali ketempat asalnya. Alhamdulillah nampaknya ada harapan kegadisannya masih ada. Wallahu a’lam.<br />
<br />
BIBIR<br />
Percaya atau tidak bahwa bibir gadis yang pernah dicium lebih menarik dan cantik. Apabila bibir bertemu bibir, maka akan membuat pergerakan darah akan mengalir kebibir dan membentuk bibir yang baru. Lebih kerap dicium, lebih cantik pula bibirnya. Tapi ada juga gadis yang mempunyai bibir mulut yang cantik walaupun tidak pernah dicium. Gadis yang belum pernah dicium bibirnya kelihatan berwarna merah jambu dan tidak ada garis lembam (bengkak) atau hitam di sekitar bibirnya. Bibir gadis yang tidak pernah dicium tidak tampak pucat dan bibirnya licin dan basah. Bibir yang pernah kena cium akan nampak lembam walaupun hanya satu kali saja, dan dapat merubah bibirnya juga terdapat garis-garis kasar yang memperindah bentuk bibir seperti irisan jeruk. Bila gadis itu tidak suci lagi, bagian tengah bibirnya nampak retak, seakan-akan terbagi dua, retaknya tidak begitu jelas, akan tetapi nampak kalau diperhatikan betul-betul. Ada pula yang mengatakan gadis tidak suci ketika ia tertawa bibirnya nampak lebih lebih besar dari pada tidak tertawa dan bibir bawah tampak keluar dari pada bibir yang atas. Wallahu’alam.<br />
<br />
Keterangan:<br />
(bibir yang kering walaupun diusap (disolek) dengan gincu, bibir tetap kering. Cara membasahi bibir untuk menutup prasangka bahwa ia tidak suci lagi, oleskan minyak kelapa pada bibirnya tiap pagi, biarkan minyak kelapa meresap dalam bibir selama setengah jam. Insya Allah bibir gadis itu kelihatan berminyak dan tidak lembam. Bibir yang sudah lembam jangan diolesi minyak kelapa.<br />
<br />
KEMALUAN.<br />
Ini Tentunya hanya diketahui setelah menikah. Permukaan gadis yang pernah melakukan hubungan badan, terkesan lembam (memar), pintu kemaluan tidak tertutup rapat, agak renggang sedikit. Kalau gadis yang masih perawan, kemaluannya senantiasa tertutup rapat. Sebenarnya selaput darah bisa dilihat langsung kedalam kemaluan gadis. Bila kemaluan masih ciut berarti gadis itu masih suci. Kalau lobang itu terbuka sedikit berarti gadis itu sudah tidak perawan lagi. Coba perhatikan warna kemaluan gadis, kalo permukaannya pintu kemaluannya berwarna ungu, kemerah-merahan berarti dia masih suci, akan tetapi kalau warna merah sudah pudar malah menjadi pucat, berarti dia sudah tidak suci lagi.satu lagi, biasanya disaat malam pertama, lelaki biasanya agak susah memasukkan zakar (penis) nya kedalam kemaluan gadis. Pertama kali melakukan hubungan badan dengan seorang gadis yang baru pecah selaput darahnya memang tidak memuaskan, karena gadis itu tidak nyaman dengan darah yang keluar pada malam pertama (kebiasaannya) dan rasa perih pada kemaluannya. Sehingga ia tidak akan mau berlama-lama. Untuk mengetahui selapaut dara yang pecah, coba kosentrasikan mata anda kedahi istri anda, kalau dia berkerut artinya dia menahan sakit, tetapi kalau dia berpura-pura, rilex ajalah…<br />
Wallahu’alam..<br />
<br />
LEHER<br />
Leher juga menjadi salah satu tempat yang dapat menunjukkan gadis itu masih suci atau tidak. Bila leher perempuan itu nampak berkedut-kedut, artinya perempuan itu pernah disentuh laki-laki. Garis kedutnya bukan seperti garis kedutan karena tua, garisnya kecil-kecil, pendek-pendek dan putus-putus, bukan garis yang panjang. Kalau ingin melihat dengan jelas tunggulah gadis itu menundukkan kepalanya. Lihatlah dengan cepat dan cermat.!. bila gadis itu sering sering diusung lelaki, maka lehernya terdapat tanda-tanda hitam kecil dilobang romanya dan warna lembab kecil seperti bintik-bintik. Adakalanya lobang bulu roma tampak jelas dileher, ini juga berarti gadis itu sering disentuh. Kalau gadis itu berleher panjang (jenjang), coba perhatikan dibagian lehernya, jika terdapat garis-garis urat yang bersilang artinya gadis itu masih suci. Jika terdapat garis-garis yang melintang, bukannya urat yang melintang, ini berarti perempuan itu sudah beranak (pernah melahirkan). Wallahu’alam.<br />
<br />
PIPI<br />
Wanita yang tidak suci lagi wajahnya tidak berseri-seri, pipi gadis yang masih suci senantiasa menggairahkan dan merah segar. Kalau pipi gadis yang pernah dicium warna kemerah-merahan akan hilang. Kalau pipi itu merah karena dicium ayah atau saudara sekandung maka tidak membahayakan terhadap kesucian gadis tersebut. Coba perhatikan betul-betul pipi gadis yang tidak perawan lagi terdapat garis melintang yang tidak begitu jelas/tampak. Walau bagaimanapun pipi gadis yang pernah kena cium masih tetap cantik, akan tetapi kalau sudah biasa dicium/disentuh laki-laki, lesung pipinya kurang dalam dan terdapat satu garis disebelah lekuk lesung pipinya. Gadis yang masih suci, bila berbicara disekitar pipi kanannya maupun kiri cepat berkeringat, dan keringat ini akan keluar walaupun ditempat yang sejuk. Keringat yang dimaksud mungkin tidak nanpak kecuali dilap dengan tissue. Coba perhatikan bagian tepi telinga seorang gadis. Dibagian itu terdapat anak rambut yang halus dan lembut. Apa bila gadis itu tidak suci lagi, anak rambut itu tidak akan gugur, tetapi masih tetap ada, namun menjadi keras bahkan kasar. Apabila ditiup angin anak rambut itu nampak begitu kasarnya dan disisi pipi kelihatan agak gelap walaupun gadis itu berkulit hitam manis. Wallahu’alam..<br />
<br />
“Berpesan baiklah kamu terhadap wanita, sesungguhnya wanita itu diciptakan dari tulang rusuk. Dan yang paling bengkok bagian atasnya. Oleh karena itu, apabila kamu paksa untuk meluruskannya maka akan patahlah ia, dan apabila kamu membiarkan, maka akan bengkoklah ia selamanya”.</span></span></h6>kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6357215412499594696.post-49714087388770039862011-09-28T19:13:00.000-07:002011-09-28T19:13:42.695-07:00puisi cintaku melihat bunga<br />
kini tak mekar lagi<br />
kini tinggal deraraian air mata<br />
yang kan membasahi pipi<br />
<br />
ku terhanyut dalam<br />
gelora asmara cinta<br />
yang kini telah singgah<br />
tak terabai dalam pulung hati<br />
<br />
kiniku singgahi hatimu<br />
dan ku coba tuk mencintaimu<br />
yang ku tau cinta itu indah<br />
apa lagi saat bersamamu<br />
<br />
"buat seseorang yang aku cintai akan sellu sayng dan cnta padamu ,say.........<br />
ku coba untuk sllu sayng padamu,wlpunrintangan menghadang. ku kan jalani<br />
semua itu...agar aku tetP MNJD MLIKMU"kristina dwi hastutihttp://www.blogger.com/profile/04622210123764454285noreply@blogger.com0